Surabaya Lakukan Lockdown RT Jika Ada 5 Warga Positif COVID-19


Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pemerintah Kota Surabaya melakukan tes swab massal di tingkat RT terutama di perkampungan. Kali ini Kampung Simo Sidomulyo Surabaya yang sebelumnya terdeteksi satu keluarga terdiri atas lima orang terpapar Covid-19.
Hal yang sama juga terjadi di RT lain yang masih satu RW di kampung tersebut ditemukan tiga warga hasilnya reaktif berdasarkan tes antigen. Swab akan dilakukan di perkampungan, hal ini untuk segera mengetahui jika ada yang positif.
Baca Juga:
TNI Kirim 176 Perwira Muda Bantu Tenaga Medis Hadapi COVID-19
"Memang ini ada satu keluarga yang terkena 5 orang. Ini klaster keluarga. Di RT lain juga ada tiga, tapi belum keluar PCR-nya," tutur Wali kota Surabaya, Eri Cahyadi di Surabaya, Senin (28/6).
Eri menghimbau kerelaan warga untuk dites swab massal. Swab massal ditempuh merupakan bagian dari tracing (penelusuran).
"Ini prosedur penanganan, kalau ada tes lalu positif, tracing harus dilakukan. Kita tidak boleh egois. Bayangkan kalau kenek anak bojone, pasti nyesel sak umur uripe (bayangkan kalau kena Covid-19 anak istri/suaminya, pasti menyesal seumur hidup,red). Jadi jangan sampai ada penyesalan, ayo kita jaga diri dan jaga keluarga,” imbuh Eri.
Diketahui, Pemkot Surabaya menerapkan standar penanganan COVID-19 berbasis RT. Jika dalam satu RT ditemukan 3 hingga 5 kasus COVID-19, maka dalam satu wilayah tersebut ditutup dan dilakukan swab massal warganya.
Jika hasil swab PCR negatif, akan dilakukan vaksinasi jika belum menerima vaksin. Sedangkan warga yang positif, langsung ditangani dan akan diisolasi.

Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Kota Surabaya, Jawa Timur, mengonfirmasi klaster keluarga kembali mendominasi pasien COVID-19 yang dirawat dan menjalani isolasi di rumah sakit itu.
"Ini bisa jadi akibat lanjutan dari libur panjang pascalebaran, ditambah kendurnya masyarakat menjalankan protokol kesehatan," ujar Ketua Pelaksana Relawan Program Pendampingan Keluarga Pasien COVID-19 (PPKPC) RSLI Radian Jadid.
Berdasarkan data dari relawan PPKPC, selama Juni 2021 terdapat 65 klaster keluarga, yang rinciannya 46 keluarga terdiri dari dua orang, sembilan keluarga terdiri dari tiga orang, delapan keluarga terdiri dari empat orang, dan dua keluarga terdiri dari lima orang.
Kemudian, dominasi kedua adalah klaster institusi atau perusahaan, yang terdiri dari 14 klaster institusi atau perusahaan atau perumahan dengan jumlah terpapar bervariasi, antara 2,3,7,9,16 hingga 20 orang.
Selama Juni 2021 (hingga Senin ini), RSLI telah menerima 854 pasien, yang terdiri dari PMI, limpahan hasil penyekatan Suramadu, dan pasien umum dari Surabaya dan sekitarnya. (Andika Eldon/ Surabaya)
Baca Juga:
Pemprov DKI Siapkan Vaksinasi COVID-19 Bagi WNA, Ini Kriterianya
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Situasi Surabaya dan Jawa Timur secara Umum Relatif Kondusif dan Terkendali Pasca-Demonstrasi yang Memanas, Sebut Polda

Sisi Barat Gedung Grahadi Dibakar Tidak Lama Setelah Khofifah Indar Parawansa Temui Massa

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)