Suporter Persis Buat Ricuh di Manahan, Gibran: Baru Sekali Kalah Kok Yo Rame

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 16 November 2021
Suporter Persis Buat Ricuh di Manahan, Gibran: Baru Sekali Kalah Kok Yo Rame

Suporter Persis Solo menuntut pelatih dipecat usai kalah dari PSIM Jogja, Senin (15/11) malam. (Ismail/Jawa Tengah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kekalahan Persis Solo dari PSIM Mataram di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Senin (15/11) malam menimbulkan kericuhan di sekitar area stadion.

Kericuhan itu dilakukan Pasoepati karena tidak terima dengan kekalahan tim kesayangannya pada Derby Mataram. Selain itu, mereka juga menuntut pelatih Persis, Eko Purjianto dipecat.

Baca Juga

Persis Kalah 0-1 dari PSIM Jogja, Kaesang Langsung Tinggalkan Stadion Manahan

Aksi suporter dibubarkan Polresta Surakarta dengan menembakan gas air mata untuk membubarkan kerumunan suporter di luar Stadion Manahan Solo.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyayangkan aksi suporter Persis Solo itu. Kejadian itu sebagai bentuk ketidakdewasaan suporter dalam sebuah pertandingan.

"Kalah ya kalah, yang namanya bola itu bundar, bisa menang bisa kalah. Kalah itu biasa tidak perlu seperti itu (konvoi)," ujar Gibran, Selasa (16/11).

Ia pun menyayangkan polah suporter yang membuat suasana kota tidak kondusif, padahal Kota Solo sudah dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan kompetisi sepakbola baik Liga 1 maupun Liga 2 musim ini.

"Kalau mau naik ke Liga 1 ya kudu (harus) siap kalah. Wong lagi kalah pisan kok yo rame (baru kalah satu kali saja pada ramai)," kata dia.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Foto: MP/Ismail

Suami Selvi Ananda ini menegaskan pada suporter untuk bisa menjaga nama baik Kota Solo. Sebagai tuan rumah harusnya bisa menjaga keamanan dan kenyamanan bagi tim tamu selama berlaga di Kota Solo.

"Jangan sampai terjadi lagi. Karena namanya tuan rumah baik venue, warga hingga suporternya harus siap. Kita harus pastikan keamanannya," kata dia.

Disinggung mengenai hastag #ekoout yang diduga menjadi penyebab kemarahan para suporter berujung kericuhan yang terjadi di kawasan Manahan, Gibran mengatakan hal tersebut merupakan kewenangan manajemen Persis Solo.

"Soal tuntutan itu kewenangannya pada Manajemen Persis Solo. Saya datang ke Stadion Manahan bukan dukung Persis Solo, tapi untuk memastikan situasi aman," kata dia. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Dalam Kondisi Prima, Hari Ini Dewa United FC Hadapi Badak Lampung

#Persis #Pasoepati #Gibran Rakabuming
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Ray mencontohkan kerusuhan yang terjadi pada akhir Agustus 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Indonesia
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Isu-isu tersebut meliputi kedaulatan pangan, kedaulatan energi, peningkatan kesehatan, serta pendidikan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Indonesia
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
KPK mendorong agar Kemnaker dan para pemangku kepentingan di sektor ketenagakerjaan melakukan langkah-langkah perbaikan sistem layanan publik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
Indonesia
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Pemkot Solo menyaratkan para pendemo dalam aksinya harus berlangsung damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Indonesia
Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
Aksi dimulai pukul 12.00 WIB dengan titik kumpul di Lapangan FISIP UI, Depok.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
Indonesia
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Purbaya mengakui bahwa solusi jangka pendek untuk masalah ini masih terbatas
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Indonesia
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Seluruh prosesi pengangkatan dan pemberhentian ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86P Tahun 2025
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Indonesia
Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran
Pemilihan dilakukan terhadap driver yang dianggap vokal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran
Indonesia
Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
Asosiasi Pengemudi ojol Garda Indonesia menyesalkan mereka yang bertemu dengan Wapres mengklaim hadir mewakili asosias
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
Indonesia
Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang
Umar menjelaskan bahwa ia terpaksa melewati jalan itu karena banyak akses lain yang ditutup akibat demonstrasi
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang
Bagikan