Suhaimi Optimistis DPRD DKI Pilih Cawagub dari PKS

Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi. (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Abdurahman Suhaimi mengaku optimis bila anggota Dewan Parlemen Kebon Sirih memilih dua nama calon Wakil Gubernur (cawagub) DKI yang diusulkan PKS dipilih saat rapat paripurna Wagub DKI.
"Tidak ada yang menjadikan pesimis, jadi optimis," kata Suhaimi di Jakarta Senin (24/6).
BACA JUGA: Menduga Trik Gerindra Amankan Posisi Wagub DKI untuk Sandiaga Jika Kalah Pilpres
Namun, Suhaimi enggan berkomentar lebih lanjut soal kemungkinan ada perubahan terkait kandidat cawagub DKI pengganti Sandiaga Uno. Adapun dua nama cawagub yang disodorkan PKS yakni Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.
Bahkan, Suhaimi mengaku mendengar sambutan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang menyinggung DPRD DKI terkit kekosongan jabatan wagub DKI. Saat itu dirinya hadir di Rapat Paripurna Istimewa DPRD DKI dalam rangka peringatan HUT ke 492 Kot Jakarta.
"Insyaallah (Anggota DPRD DKI milih satu dari dua nama)," tuturnya.
Seperti diketahui, Fraksi Ketua Gerindra DKI Jakarta Abdul Ghoni mengatakan, bahwa partainya siap menyodorkan nama baru menjadi calon pengganti Sandiaga Uno di kursi Wagub DKI bila dua cawagub dari PKS gagal terpilih dalam rapat paripurna.

Pasalnya, kata Ghoni, bila dalam dua kali rapat paripurna tidak mencapai keputusan yang kuorum maka anggota parleman Kebon Sirin akan melakukan proses pemilihan kembali mulai dari pencarian nama cawagub.
"Lihat saja nanti, kalau sudah mengarah mencapai paripurna pemilihan terus sekali itu tidak kuorum diberikan waktu 10 hari. 10 hari selanjutnya nggak kuorum berarti ada pengajuan nama baru berarti kan nggak diterima," tutur dia.
Gerindra, lanjut dia, siap mengajukan nama baru untuk masuk dalam kandidat cawagub yang kedua setelah melalui diskusi dengan partai PKS.
BACA JUGA: Ada Skenario Sandiaga Kembali Jadi Wagub Kalau Kalah Pilpres?
Menurut Ghoni, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik dinilai layak menjadi salah satu kandidat cawagub mendampingi Anies Baswedan yang sudah bekerja sendiri tanpa adanya Cawagub selama kurang lebih 10 bulan lamanya.
"Ada bang Taufik, banyak lah. Bang Taufik layak, dia di organisasi dan politik sudah mumpuni. Dia mantan Ketua KPU DKI, sudah tahu dia lembah-lembah di DKI ini," tutupnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya

Pajak Bumi dan Bangunan Naik Hingga 250% di Pati, PKS Minta Pemerintah Jangan Pernah 'Bermain Api' dengan Rakyat

DPRD Kritik Pagar Tinggi dan Jalan Sempit di Stasiun Cikini Jakarta Beri Kesan Tidak Ramah Pejalan Kaki

Ketua DPRD DKI Bocorkan Penggunaan Dana Rp95,3 Triliun APBD 2026, Pembangunan Jakarta Bakal Lebih Gila-gilaan?

DPRD Minta Pemprov Sosialisasi Lowongan Damkar Jakarta Nantinya Tidak Jadi PNS, Biar Tidak PHP

Cek Kesehatan Gratis Jadi Data Base, DPRD Instruksikan Dinkes Jakarta Langsung Tangani Penyakit Siswa

Demi Tanah Abang Bangkit, Fraksi PKS Desak Pemprov DKI Jadikan Prioritas di RPJMD

PKS: Bendera One Piece Bukan Anarkis, Itu Kritik Kreatif

Fraksi PDIP Tolak Usulan Program Kartu Janda Jakarta dari Gerindra

Ratusan Keluarga Masih Buang Air Sembarangan di Jakarta, DPRD Minta Dibangun Kamar Mandi Komunal
