Stres dapat Menyebabkan Siklus Mentruasi Jadi Tak Teratur


Event Healing in Natural Cool Wonderland berjalan dengan lancar dan fun (Foto: softex)
EVENT Healing In Natural Cool Wonderland yang digelar oleh Softex beberapa waktu lalu, berjalan dengan sukses dan seru. Event yang digelar di Chakra Hall & Lounge BSD itu, menarik ratusan perempuan milenial dan pencinta gaya hidup sehat, untuk healing sejenak setelah menjalani padatanya aktivitas sehari-hari.
Dengan paduan nuansa putih biru membuat suasana event menjadi lebih fresh and cool. Sejumlah aktivitas seru digelar dalam kesempatan itu yang intinya memberikan kegembiraan pada perempuan.
Baca Juga:
MH Expo 2022 Hadirkan Ragam Pelayanan Kesehatan Berkualitas Internasional

Memasuki gate hall, tamu undangan disuguhkan dengan dekorasi yang memanjakan mata, lengkap dengan photo booth yang keren. Seluruh pengunjung yang hadir, bisa ber-selfie untuk mengabadikan cerita serta pengalaman seru mereka, dan dapat di bagikan di sosial media atau untuk koleksi pribadi.
Selain itu digelar pula Talkshow Healing yang edukatif dan fun. Pada talkshow bersama dr. Bram Pradipta Sp.OG, membahas tentang mengelola dan mengatasi stres, khususnya saat 'tamu bulanan' sedang datang.
"Di zaman yang serba cepat ini, baik laki-laki maupun perempuan sangat rentan mengalami stres. Hal itu merupakan sebuah kondisi yang apabila tak dikelola dengan baik, maka bisa berdampak buruk untuk kualitas kesehatan," jelas dokter Bram.
Untuk perempuan, dampak stres bisa menyebabkan siklus mentruasi menjadi tak teratur. Karena itu, diperlukan sebuah langkah agar stres yang ditimbulkan dapat berubah menjadi fresh, seperti dengan memilih pembalut yang tepat.
Baca Juga:

Kemudian tentang pemilihan pembalut, Brand Manager Softex Natural Cool, Sandra Napis, memberikan rekomendasinya memilih pembalut yang mengandung ekstrak daun mint dan daun sirih.
Karena, menurut Sandra, kandungan ekstra daun mint tersebut, dapat memberikan sensasi dingin alami serta mencegah lembab. Sementara ekstra daun sirih, memiliki peran untuk antiseptik alami yang bisa menghambat pertumbuhan bakter dan mencegah bau.
Kemudian, selain talkshow edukatif tersebut, kamu bisa seru-seruan belajar serta membuat resin tray, kerajinan tangan yang terbuat dari resin. Resin merupakan bahan yang berasal dari getah tanaman bersifat cair atau kental yang dapat mengeras pada keadaan tertentu.
Pada kesempatan tersebut, pengunjung juga bisa membuat berbagai macam bentuk benda yang kamu sukai, seperti pot, bola, atau apapun yang bisa kamu bawa pulang. Aktivitas tersebut merupakan salah satu sarana self healing yang menyenangkan. (Ryn)
Baca Juga:
Kesadaran Akan Kesehatan Mental Picu Hadirnya Tren Staycation
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
