Stop Swastanisasi Air, Esok Pemprov DKI Jakarta Temui KPK
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah. (ANTARA FOTO/Retno Esnir)
MerahPutih.Com - Pemprov DKI Jakarta melalui Tim Evaluasi Tata Kelola Air Minum DKI Jumat (10/5) besok bakal menyambangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna berkonsultasi terkait soal swastanisasi air.
Sekertaris Daerah (Sekda) DKI, Saefullah mengatakan tim yang dikirim akan menjelaskan proses dalam melaksanakan putusan Mahakamah Agung (MA) untuk menghentikan swastanisasi air.
Sekda Saefullah menegaskan kehadiran tim dari DKI Jakarta bukan terkait kasus.
"Tidak ada (kasus). Jadi cuma penjelasan saja. Tidak ada tema apa-apa, cuma penjelasan," kata Saefullah di Jakarta, Kamis (9/5).
Nantinya, Saefullah menuturkan, Tim Evaluasi Tata Kelola Air Minum DKI itu bertemu dengan anggota Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) KPK.
BACA JUGA: Kivlan Zen cs Bakal Geruduk Bawaslu Desak Jokowi Didiskualifikasi, Begini Tanggapan TKN
Sufmi Dasco Ahmad Tak Persoalkan Cuitan "Setan Gundul" Politisi Demokrat
TKN Siap Hadapi BPN Dalam Kasus Perselisihan Pemilu di Mahkamah Konstitusi
"Konsultasi kan boleh, semuanya juga boleh. Kejaksaan Agung aja ada Jaksa Pengacara Negara kita sering minta fatwa-fatwa," tuturnya.
Saat ini Pemprov DKI belum juga mengambil langkah terkait pengelolaan air yang masih dikelola swasta, yakni PT PAM Lyonnaise Jaya dan PT Aetra Air Jakarta.(Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
KPK Temukan Koneksi Len Industri ke Skandal SPBU Pertamina
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Tim Penyidik Pulang dari Arab Saudi, KPK Segera Tentukan Tersangka Utama Kasus Korupsi Dana Haji
Lidik Dugaan Korupsi Whoosh, KPK Telusuri Status Lahan di Halim Benar Tidak Milik TNI AU
Pramono Anung Minta Anak Buah Siaga Banjir Rob dan Curah Hujan Tinggi, Camat Hingga Lurah Wajib Hadir di Lapangan
KPK Buka Peran Eks Menag Gus Yaqut dkk Sampai Akhirnya Dilarang Keluar Negeri
KPK Kuliti Aset Ridwan Kamil, Selaras tidak dengan LHKPN dan Sumber Pendapatan
Momen Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Hadiri Pemeriksaan KPK Terkait Bank BJB