Situs Gunung Padang, Turut Tingkatkan Pendapatan Warga

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 24 Januari 2016
Situs Gunung Padang, Turut Tingkatkan Pendapatan Warga

Ojek wisata Situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Wisata - Semakin dikenalnya Situs Megalitikum Gunung Padang yang berada di Cianjur, jelas meningkatkan perekonomian warga sekitar, tak terkecuali jasa transportasi ojek.

"Sejak situs mulai ramai, alhamdulillah merupakan anugerah bagi orang sini. Sekarang sudah banyak peningkatan (ekonomi)," jelas Endang Sukandar (32) salah seorang tukang ojek, warga Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (23/1).

Meski keberadaan pangkalan ojek sudah ada sejak lama. Namun, dengan diresmikannya Gunung Padang menjadi cagar budaya terang saja menjadi lahan rezeki tambahan bagi masyarakat sekitar.

Bahkan, Endang mengatakan sekarang ini sudah ada ojek khusus situs yang melayani rute perjalanan wisata keliling Gunung Padang.  "Sejak tahun 2011, di sini ada dua macam ojek khusus situs. Ojek jalur biasa, dan ojek jalur lintasan. Kalau jalur biasa, hanya sampai bawah situs. Sedangkan yang kedua, bisa sampai areal situs. Rute itu (jalur landasan) agak susah," katanya.

Adapun tarifnya, tambah Endang, untuk jalur biasa penumpang hanya dikenakan ongkos Rp5.000, sedangkan untuk jalur landasan, para pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp50.000 pergi-pulang termasuk tiket masuk situs.

Meski hanya  menjadi pencaharian tambahan, profesi tukang ojek terus dilakoni warga sekitar.  Apalagi, akhir pekan saat wisatawan memadati lokasi.  "Tidak setiap hari ramai. Mungkin untuk saat ini baru ramai ketika hari Sabtu dan Ahad. Kalau hari-hari biasa masih sepi," timpal Hendra, rekan seprofesi Endang. (Ard)

 

BACA JUGA:

  1. Menyingkap Misteri Situs Megalitikum Gunung Padang
  2. Curug Panjang, Air Terjun Nan Asri di Bogor
  3. Curug Parigi, Air Terjun Cantik di Bekasi
  4. Menguak Kemegahan Curug Malela, Air Terjun Aduhai di Bandung
  5. Jika Sukses, Kembali Ke Curug Cigamea Tidak Akan Melihat Monyet
#Peninggalan Bersejarah #Wisata Indonesia #Jawa Barat
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Dewan Gerindra Desak BPKN Selidiki Temuan Sumber Air Aqua dari Sumur Bor di Subang
Temuan bahwa sumber air Aqua di Subang berasal dari sumur bor, bukan mata air pegunungan sebagaimana diklaim, merupakan persoalan serius.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
Dewan Gerindra Desak BPKN Selidiki Temuan Sumber Air Aqua dari Sumur Bor di Subang
Indonesia
Pabrik Air Kemasan Pakai Sumur Bor, Badan Perlindungan Konsumen Diminta Turun Tangan
Jika terbukti ada pelanggaran terhadap prinsip kejujuran dan perlindungan konsumen, ia mendesak agar langkah tegas segera diambil.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
Pabrik Air Kemasan Pakai Sumur Bor, Badan Perlindungan Konsumen Diminta Turun Tangan
Indonesia
Gubernur Jawa Barat Bakal Pecat Pejabat Sembunyikan Data Deposito Rp 4,17 Triliun
Ancaman tersebut tidak pandang bulu, bahkan termasuk kepada Sekretaris Daerah, Kepala Badan Pengelola Keuangan, hingga Kepala Badan Pendapatan Daerah jika terbukti melanggar.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
Gubernur Jawa Barat Bakal Pecat Pejabat Sembunyikan Data Deposito Rp 4,17 Triliun
Indonesia
Langkah Selanjutnya Setelah Seekor Macan Tutul Dievakuasi dari Hotel di Bandung
Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat (BBKSDA Jabar) mengobservasi seekor macan tutul itu ke Lembang Park and Zoo, Kabupaten Bandung Barat.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
Langkah Selanjutnya Setelah Seekor Macan Tutul Dievakuasi dari Hotel di Bandung
Indonesia
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Gubernur Jakarta menyatakan salah satu penyebab ibu kota tergenang air adalah banjir kiriman dari wilayah hulu yang notabene masuk wilayah Jawa Barat.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Indonesia
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Sejumlah faktor dinamika atmosfer menjadi pemicu meningkatnya curah hujan di Jawa Barat
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Indonesia
Jawa Barat Provinsi dengan Angka PHK Tertinggi di Agustus 2025, Gubernur Dedi Mulyadi Singgung Jumlah Penduduk dan Besarnya Industri
Secara nasional jumlah tenaga kerja terkena PHK tercatat sebanyak 830 orang, 261 di antaranya terjadi di Jawa Barat.
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
Jawa Barat Provinsi dengan Angka PHK Tertinggi di Agustus 2025, Gubernur Dedi Mulyadi Singgung Jumlah Penduduk dan Besarnya Industri
Indonesia
Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran
Kabupaten Garut merupakan daerah dengan potensi terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, cuaca ekstrem, gempa bumi, dan angin kencang cukup tinggi.
Frengky Aruan - Senin, 15 September 2025
Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran
Indonesia
Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar
Pemerintah berhasil mengamankan produk tekstil impor yang diduga ilegal berupa 19.391 bal pakaian bekas dalam karung atau balpres senilai Rp 112,35 miliar.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pemerintah Amankan Pakaian Bekas Balpres Senilai Rp 112 Miliar
Indonesia
Jawa Barat Masih Jadi Pilihan Investasi Terbesar di Indonesia
Capaian realisasi investasi di Jawa selama triwulan II tahun ini sebesar Rp 237,5Triliun dan untuk di luar Jawa sebesar Rp 240,2Triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
Jawa Barat Masih Jadi Pilihan Investasi Terbesar di Indonesia
Bagikan