Sindikat Pencurian Aset Kereta Api Beraksi di Stasiun Manggarai, Trafo Gardu Listrik Jadi Sasaran
Penangkapan Pelaku Pencurian Trafo Gardu Listrik Kereta Api.(foto: dok PT KAI)
MERAHPUTIH.COM - AKSI pencurian aset kereta api kembali terjadi. Tim Pengamanan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta belum lama ini menggagalkan aksi pencurian aset perusahaan berupa trafo bekas yang terjadi di eks Gardu Listrik Aliran Atas (LAA) Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan.
Aksi pencurian ini terjadi pada Sabtu (17/5) malam. Tindakan pengamanan ini dilakukan berkat respons cepat petugas setelah menerima laporan dari petugas Unit LAA mengenai adanya aktivitas mencurigakan di area gardu yang sudah tidak beroperasi.
Tim Pengamanan Gabungan yang terdiri dari Polsuska, Pamrawan, dan PKD Stasiun Manggarai langsung bergerak melakukan patroli dan pengecekan lokasi. Dalam pemeriksaan di lokasi, petugas menemukan empat pelaku tengah membongkar boks trafo yang berfungsi jadi pengatur listrik jaringan kereta api.
“Dua pelaku berhasil ditangkap, sedangkan dua lainnya masih dalam pengejaran,” ujar Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Minggu (18/5).
Baca juga:
PT KAI Operasikan 2.441 Perjalanan Kereta Api di Libur Panjang Hari Raya Waisak
Dua pelaku yang ditangkap yakni Zulfikar, 46, dan Muhammad Ilham, 37. Keduanya ialah warga Manggarai, Jakarta Selatan. “Barang bukti yang ditemukan antara lain kumparan trafo genset, linggis, kunci Inggris, gergaji, dan gunting potong,” tutur Ixfan.
Salah satu pelaku yang melakukan perlawanan sempat melukai petugas saat penangkapan. Beruntung, situasi berhasil dikendalikan. Kedua pelaku telah mengakui perbuatan mereka dan diserahkan ke Polsek Tebet pada pukul 00.43 WIB untuk proses hukum lebih lanjut.
KAI Daop 1 Jakarta terus meningkatkan pengawasan dan patroli rutin di seluruh area strategis, terutama aset yang tidak aktif namun masih menjadi bagian dari tanggung jawab pengamanan.
“Kami tidak akan menoleransi segala bentuk tindak kejahatan yang merugikan operasional dan keselamatan perjalanan kereta api,” tegas Ixfan.(knu)
Baca juga:
Stop Tabrakan Kereta! PT KAI Serukan Penghapusan Perlintasan Sebidang
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo Tambah 30 Rangkaian KRL Baru, Momentum Penting KAI Tingkatkan Layanan
KAI Lakukan Penyesuaian Jadwal dan Pola Perjalanan 1 Desember 2025, Tiket belum Bisa Dipesan
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Legislator Gerindra Tuntut KAI Tutup Perlintasan Sebidang yang tak Penuhi Standar
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Keunggulan Stasiun Tanah Abang Baru Diklaim Lebih Efisien, Waktu Tunggu Kereta Maksimal 6 Menit Saja
Stasiun Tanah Abang Baru Berkapasitas 308 Ribu Penumpang, Presiden Prabowo Pastikan Frekuensi Perjalanan KRL Ditambah
Komisi V DPR Dukung Penambahan Gerbong KAI, Perkuat Layanan Transportasi Publik