Siklon Seroja Berada di 180 Kilometer Sabu Raijua NTT

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 06 April 2021
Siklon Seroja Berada di 180 Kilometer Sabu Raijua NTT

Citra Satelit. (Foto: BMKG)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, posisi siklon Tropis Seroja berada di Samudera Hindia sebelah barat daya Pulau Timor, NTT. Siklon Seroja berada pada 11.3 Lintang Selatan dan 120 Bujur Timur (sekitar 180 km sebalah barat daya Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur.

Kepala BMKG Stasiun Meteorologi El Tari, Agung Sudiono Abadi memaparkan, arah gerak siklon Barat Barat Daya dengan kecepatan 9 knots (17 km/jam), bergerak menuju wilayah Indonesia.

Baca Juga:

BNPB: Korban Meninggal Banjir Bandang di NTT Berjumlah 128 Orang

Berdasarkan prediksi dalam 24 jam ke depan atau pada Rabu, 7 April pukul 01.00 WIB, posisi siklon berada di Samudera Hindia, sebelah barat daya Pulau Rote, NTT pada 12.8 Lintang Selatan dan 117 Bujur Timur, sekitar 525 km sebelah barat daya Sabu Raijua. Siklon akan bergerak menjauhi wilayah Indonesia dengan kekuatan 60 knots (110 km/jam dengan tekanan 976 hPh,

"Berdasarkan hasil pemantauan, diprediksikan intensitas siklon tropis Seroja menguat dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah barat daya," katanya dan meminta masyarakat tetap waspada untuk menghindari jatuhnya korban.

Gelombang di Perairan Indonesia. (Foto: Antara)
Gelombang di Perairan Indonesia. (Foto: BMKG)

Sampai Selasa (6/4) pukul 10.00 WIB, tercatat korban banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) terus bertambah seiring ditemukannya warga yang hilang. Kini jumlah korban meninggal dunia atas peristiwa itu sebanyak 128 orang. Mereka tersebar di 3 kabupaten, dengan rincian Kabupaten Lembata 67 orang, Flores Timur 49, dan Alor 12.

Cuaca ekstrem dampak siklon tropis di NTT berdampak di 8 wilayah administrasi kabupaten dan kota, antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor. (*)

Baca Juga:

Kominfo Perbaiki Sejumlah Jaringan Komunikasi yang Rusak Akibat Bencana Alam di NTT

#Nusa Tenggara Timur (NTT) #Banjir Bandang #Banjir #Bencana Alam
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal
Sedikitnya 21 kematian juga dilaporkan di seluruh Pakistan dalam 24 jam terakhir dan lebih dari 9.300 rumah hancur diterjang hujan lebat dan banjir.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal
Indonesia
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Selain itu guncangan juga dirasakan di Kota Palu dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Parigi, Rangkaian Susulan Gempa Magnitudo 4,8
Indonesia
Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada
Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan masker dan kacamata
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Gunung Ibu Erupsi Setinggi 700 Meter, PVMBG Naikkan Status Menjadi Waspada
Dunia
Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat
Tanah longsor nan menghancurkan itu benar-benar meluluhlantakkan sebagian wilayah yang dikenal sebagai daerah penghasil jeruk.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
 Tanah Longsor Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang di Sudan, hanya 1 Orang yang Selamat
Dunia
Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka
Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyatakan gempa berkekuatan 6,0 yang terjadi pada Minggu pukul 23.47 itu berpusat 27 kilometer timur laut Jalalabad.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Diguncang Gempa Magnitude 6, Desa-Desa di Afghanistan Timur Hancur, 800 Orang Tewas, dan 2.500 Terluka
Indonesia
Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran
Banjir disebabkan hujan deras yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Kamis (28/8).
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 29 Agustus 2025
Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran
Indonesia
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga
PVMBG juga memperingatkan adanya potensi banjir lahar dingin
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Waspada Lahar Dingin Mengancam Warga
Indonesia
Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari
Pada 23 Agustus 2025, pukul 18.00 WITA, status Gunung Lewotobi Laki-laki turun dari awas menjadi siaga atau level III.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Magma Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Bertumbuh, Erupsi Hampir Setiap Hari
Indonesia
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
PT KCIC memastikan, bahwa sistem pendeteksi gempa berfungsi di sepanjang jalur Whoosh. Notifikasi dini dari sistem tersebut langsung terdeteksi ketika gempa terjadi.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
PT KCIC Pastikan Sistem Pendeteksi Gempa Berfungsi di Sepanjang Jalur Whoosh
Indonesia
Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
13 gempa susulan terjadi di Karawang-Bekasi hingga Kamis (21/8) pagi. Gempa tersebut dipicu oleh sesar naik busur belakang Jawa Barat.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Ada 13 Gempa Susulan di Karawang-Bekasi hingga Pagi ini, Dipicu Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat
Bagikan