Busana Berteknologi Tinggi Diklaim Bisa Membunuh Virus


Shafco hadirkan busana yang dilengkapi teknologi yang bisa membunuh virus (Foto: istimewa)
SHAFIRA Corporation (Shafco) yang menaungi brand Shafira, Zoya, dan Zoya Cosmetics mempunyai misi memberikan solusi yang paling efektif untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Hal itulah yang mendasari brand Shafira dan Zoya selalu melakukan inovasi dalam memilih teknologi baik untuk tekstil maupun desain.
Nah, memasuki era New Normal ini, masyarakat Indonesia ingin bisa beraktivitas normal kembali sambil tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus COVID-19.
Baca Juga:
Anggunnya Busana Rancangan Fenita Arie di Fashion Rhapsody 2020
Untuk itulah, Shafco secara simultan bersinergi dengan semua pilar masyarakat termasuk perorangan untuk membuat sebuah program campaign bersama melawan Corona.
Program bersama melawan Corona itu diharapkan menjadi gerakan yang menularkan semangat kolaborasi melawan Corona ke berbagai daerah di Indonesia, termasuk program pemberdayaan ekonomi dan kesehatan masyarakat.

Relevansi dengan kondisi pandemic COVID-19 saat ini, inovasi yang dilakukan Shafco yaitu ZOYA yang mengarah pada pilihan inovasi produk apparel, yang memberi solusi kebutuhan perlindungan diri (Zoya PRotect).
Baca Juga:
Ayu Dyah Andari Hadirkan Signature Series di Fashion Rhapsody
Zoya peduli dengan kenyamanan dan keamanan konsumen dengan menghadirkan koleksi smart daily wear, hingga starterkit kebutuhan di era new normal yang mengandung teknologi anti virus, ZOYA Viroblock Series.
Terkait teknologi Viroblock Series, Carlo Centonze, Swiss co-founder and Chief Executive Officer of HeiQ Group mengatakan bila teknologi tersebut bisa memberikan tingkat perlindungan yang lebih baik terhadap virus.
"Konfirmasi aktivitas antivirus HeiQ Viroblock terhadap SARS-cov-2 merupakan pencapaian yang penting, hasil riset ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kami untuk membantu menyediakan tekstil dengan perlindungan yang lebih baik terhadap virus, dan berkontribusi pada upaya mitigasi pandemi" tutur Carlo Centonze, seperti rilis yang diterima merahputih.com.
ZOYA Viroblock series merupakan smart daily wear yang menggunakan material berteknologi Heiq Viroblock, yang diaplikasikan pada koleksi kerudung dan busana muslim. Teknologi ZOYA Viroblock mempunyai kemampuan untuk membunuh virus SARS-cov-2 penyebab COVID-19 dalam hitungan menit.
Menariknya, teknologi itu sudah teruji pada laboratorium Swiss textile Innovator Heiq dan Peter Doherty Institute for Infection & Immunity di Melbourne.

Selain bisa membunuh virus, teknologi Heiq Viroblock itu juga teruji bisa membunuh bakteri dan jamur. Selain itu, teknologi Viroblock yang diaplikasi ke busana muslim pertama kali dilakukan oleh ZOYA di dunia.
CEO Shafira Corporation Deny Setiawan menjelaskan Zoya Viroblock Series ini terinspirasi dari lounge wear style yang diaplikasikan lewat koleksi kerudung positif slogans, kerudung instan, khimar, tees positif slogans, matching set, blouse, dan daily dresses yang bisa dipakai untuk aktivitas di dalam ataupun diluar rumah. Tentunya akan menjawab kebutuhan busana muslimah disaat memasuki era new normal ini.
"Jadi konsumen tak hanya dapat manfaat dari teknolgi textilenya saja, namun mendapat kepuasan dari fitur desainnya. Dengan inovasi yang ZOYA lakukan, benar-benar membuat kamu merasa terlindungi sepanjang hari" jelas Deny.
Sedikit informasi, ZOYA Viroblock Series diciptakan sebagai produk yang memiliki fitur lengkap, berteknologi antivirus, stylish dengan harga terjangkau. Produk ZOYA Viroblock Series ini dengan cara pre-order. (Ryn)
Baca Juga:
11 Desainer Ternama Tampilkan Karya Terbaik di Fashion Rhapsody Hari Ketiga
Bagikan
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
