Setya Novanto: Idrus Marham Sekjen dan Nurdin Halid Ketua Harian DPP Partai Golkar

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 17 Mei 2016
Setya Novanto: Idrus Marham Sekjen dan Nurdin Halid Ketua Harian DPP Partai Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto saat Munaslub Partai Golkar di Nusa Dua, Bali (Foto: Twitter @Golkar5)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Politik - Musyawrah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar telah menghasilkan sejumlah keputusan penting. Selain menyatakan keluar dari Koalisi Merah Putih dan mendukung pemerintahan Jokowi-JK, Munaslub Partai Golkar juga memilih Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar periode 2014-2019.

Setya Novanto langsung bergerak cepat, dalam penutupan Munaslub Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, Selasa, (17/5) Ketua Umum partai berlambang pohon beringin itu menunjuk Idrus Marham sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar dan Nurdin Halid sebagai Ketua Harian DPP Partai Golkar.

Pengumuman posisi kunci di Partai Golkar itu disampaikan Setya Novanto dalam keterangan penutupan Munaslub Selasa sore.

"Saya telah memutuskan ini dengan berbagai pertimbangan," terang Setya Novanto.

Twit pengangkatan pengurus inti partai Golkar (Foto: Twitter @Golkar5)

Untuk memegang kas partai alias Bendahara Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto memilih Robert Joppy Kardinal. Sebelumnya Partai Golkar juga sudah menetapkan Aburizal Bakrie sebagai Ketua Dewan Pembina. Jabatan ARB itu mengisi posisi politisi senior Golkar, Akbar Tanjung.

Untuk struktur kepengurusan secara lengkap akan diumumkan setelah keputusan bersama tim formatur. Posisi ketua tim formatur Partai Golkar dipimping langsung Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar yang baru.

"Formatur ini bekerja paling maksimal 15 hari," ujar Setya Novanto.

Pengumuman pengurus inti Partai Golkar juga disampaikan melalui akun twitter Partai Golkar @Golkar5.

Sebagaimana diketahui Setya Novanto terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar mengalakan Agus Komarudin (Akom) dengan meraih suara terbanyak pada voting tertutup yang digelar Selasa pagi.

BACA JUGA:

  1. Partai Golkar Keluar dari Koalisi Merah Putih, Fadli Zon: Pemilu 2019 Milik Gerindra
  2. Partai Golkar Resmi Keluar dari Koalisi Merah Putih
  3. Setya Novanto Ketua Umum Partai Golkar Terpilih
  4. Aburizal Bakrie Terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Golkar
  5. Megawati Harap Munaslub Partai Golkar Berjalan Lancar
#DPP Partai Golkar #Nurdin Halid #Idrus Marham #Setya Novanto
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Idrus menilai Prabowo telah berada di jalur yang benar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Indonesia
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman
Menurutnya, semua prosedur dan peraturan perundang-undangan telah dipenuhi dengan benar
Angga Yudha Pratama - Selasa, 19 Agustus 2025
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman
Indonesia
Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai
Golkar juga tidak pernah menolak kader yang ingin kembali aktif dalam kepengurusan partai.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai
Indonesia
Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin
Golkar tidak pernah mengeluarkan surat pemecatan terhadap Setnov sejak berstatus tersangka pada 2017 silam hingga saat ini.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin
Indonesia
Terpaksa Manut, Ketua KPK Akui Pembebasan Bersyarat Setnov Terasa Tidak Adil
Pemberlakuan bebas bersyarat merupakan bagian dari sistem hukum pidana yang berlaku di Indonesia.
Wisnu Cipto - Selasa, 19 Agustus 2025
Terpaksa Manut, Ketua KPK Akui Pembebasan Bersyarat Setnov Terasa Tidak Adil
Indonesia
MAKI Desak Menteri Imipas Batalkan Bebas Bersyarat Setya Novanto dan Ancam Gugat ke PTUN
MAKI juga mengirimkan surat keberatan atas remisi yang diberikan kepada Setnov ke Dirjen Pemasyarakatan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
MAKI Desak Menteri Imipas Batalkan Bebas Bersyarat Setya Novanto dan Ancam Gugat ke PTUN
Indonesia
Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan
Wakil Ketua Umum Golkar sebut Setnov masih bertatus kader partai.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan
Indonesia
Menteri Hukum Tegaskan Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Murni Wewenang Pengadilan
Menteri Hukum, Suparatman Andi Agtas menegaskan, bahwa pembebeasan bersyarat Setya Novanto murni wewenang pengadilan.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
Menteri Hukum Tegaskan Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Murni Wewenang Pengadilan
Indonesia
ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi
ICW mengkritik pembebasan bersyarat Setya Novanto. Mereka menyebutkan, adanya kemunduran dalam pemberantasan korupsi.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi
Indonesia
Setya Novanto Bebas dari Penjara karena Hukumannya Dipotong, KPK Tegaskan tak Ikut Campur
Bukan lagi menjadi kewenangan KPK, tetapi menjadi urusan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Dwi Astarini - Senin, 18 Agustus 2025
Setya Novanto Bebas dari Penjara karena Hukumannya Dipotong, KPK Tegaskan tak Ikut Campur
Bagikan