Setelah Merilis Spaces, Twitter akan Hadirkan Fitur Podcast?


Twitter dikabarkan tengah garap fitur podcast. (Foto: Pixabay/chiplanay)
SALAH satu media sosial ternama di dunia, Twitter, dikabarkan tengah menggarap sebuah tab khusus untuk podcast. Hal tersebut diketahui setelah beredarnya screenshot yang diunggah oleh developer Jane Manchun Wong.
Seperti yang dilansir dari laman The Verge, screenshot atau tangkapan layar tersebut memperlihatkan simbol mikrofon di bagian bawah menu Twitter, yang kemudian mengarah pada halaman berjudul Podcasts.
Baca Juga:
Gambar tangkapan layar tersebut tak memperlihatkan indikasi apapun soal bagaimana podcast akan ditampilkan pada platform Twitter. Kemungkinan fitur terbaru tersebut akan digabung dengan spaces, fitur obrolan khusus berbasis audio di Twitter.

Twitter dikabarkan tengah menggarap sebuah tab khusus untu podcast. (Foto: Pixabay/PhotoMIX-Company)
Media sosial berlogo burung tersebut mulai merambah ke sektor audio melalui Spaces. Spaces mirip seperti podcast, meski demikian Spaces hanya bisa diputar kembali ke publik selama 30 hari.
Apabila fitur podcast di Twitter sama seperti di Spotify atau Apple Podcast, pengguna dapat memilih mana yang ingin didengarkan kapan pun mereka mau, tidak perlu terburu-buru lantarna khawatir tenggat waktu rekaman akan dihapus.
Saat ini Spaces bisa direkam oleh pengguna Android maupun iOS yang menjadi host. Selain itu Spaces juga bisa diputar kembali ke publik selama 30 hari.
Twitter pertama kali memperkenalkan fitur rekaman Space yakni pada Oktober 2021, namun hanya kepada sejumlah host yang merupakan pengguna iOS.
Baca Juga:

Kemudian pada Desember 2021, Twitter mulai mengizinkan penggunaan fitur tersebut pada beberapa host pengguna Android. Rekaman dari siaran pun bisa didengarkan oleh pengguna di Android, iOS, dan Web.
Seperti dikutip dari laman The Verge, Twitter telah memperluas penggunaan Spaces dengan mengizinkan semua pengguna di Android atau iOS, untuk bisa menjadi host. Sebelumnya, hanya pengguna dengan 600 followers atau lebih yang bisa menjadi host di Spaces. (Ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur

Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang

Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka

Layanan TikTok Live Dikabarkan Dimatikan

Terima Challenge Ekstrem, Streamer Prancis Jean Pormanove Meninggal saat Siaran Langsung

Siniar Video: Tren Baru yang Mengubah Cara Bercerita Digital di Indonesia

Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun

Legislator PKB Usulkan Pembatasan Akun Ganda Media Sosial dalam RUU Penyiaran
