Selama Lebaran Pertama dan Kedua, Yogyakarta Zero Pasien Positif Corona

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 27 Mei 2020
 Selama Lebaran Pertama dan Kedua, Yogyakarta Zero Pasien Positif Corona

Sekretaris Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Biwara Yuswantana (MP/Teresa Ika

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Selama hari raya Idulfitri tidak ada penambahan kasus positif corona di Daerah Istimewa Yogyakarta. Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 menyatakan Zero growth pasien corona terjadi dua Hari Berturut-turut pada tanggal 24 dan 25 Mei 2020.

Sekretaris Tim Gugus Tuugas Penanganan COVID-19 DIY, Biwara Yuswantana, menjelaskan selama Idul Fitri berlangsung uji laboratorium sampel pasien corona hanya dilakukan di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan Dan Pengendalian Penyakit (BBTKLP) Yogyakarta.

Baca Juga:

Jawa Timur Kini Jadi Wilayah Dengan Laju Pertambahan Pasien Corona Terbanyak

"Tanggal 24 Mei sampel yang diuji sebanyak 109 sampel, dengan hasil diumumkan pada tanggal 25 Mei 2020 yaitu 0 kasus positif, 2 kasus sembuh, 1 kasus konfirmasi meninggal negatif, dan 6 orang negatif," jelas Biwara dalam jumpa pers di Yogyakarta, Selasa,(26/5).

Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY Biwara Yuswantana
Sekretaris Gugus Tugas Convid 19, Biwara Yuswantana. Foto: MP/Teresa Ika

Sedangkan untuk tanggal 25 Mei masuk 83 sampel dengan hasil 0 positif corona, 7 orang sembuh, 2 pasien negatif, 2 kasus pasien PDP.

Walau tak ada penambahan kasus positif corona pria yang menjabat sebagai Kepala BPBD DIY ini tetap mengimbau warga untuk tidak lengah menjaga kebersihan sesuai dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

"Mohon untuk tetap berada di rumah dan jika terpaksa harus keluar rumah harap jaga jarak aman. Tingkatkan imun tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup dan berolahraga dengan teratur," tandasnya.

Juru bicara Tim Penanganan Covid -19 DIY Berty Murtiningsih menambahkan uji sampel swab tidak hanya digunakan untuk menguji PDP, namun justru sebagian besar digunakan utk menguji OTG hasil dari tracing reaktif hasil rapid test.

Baca Juga:

Waspada, Orang Tanpa Gejala di Jakarta Capai 14.448

"Uji swab OTG hasil rapid test reaktif dilakukan di Kab. Bantul, Sleman, dan Gunungkidul. Sebagian besar hasilnya uji Swab adalah negatif,"kata Berty.

Tapi bila hasil positif, maka akan masuk sebagai kategori PDP Positif. Kemudian mereka akan dirujuk ke RS Rujukan.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Teresa Ika, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta.

Baca Juga:

Rapid Test Massal di Pasar Tradisional Solo, 2 Pedagang Pasar Burung Reaktif

#Pasien Corona #COVID-19 #Virus Corona #Idul Fitri
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan