Sejumlah Aktivis Datangi BPK Perihal Kasus Sumber Waras


Pimpinan KPK dan Pimpinan BPK (Merahputih / Rizki Fitrianto)
MerahPutih Megapolitan - Beberapa aktivis yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Selamatkan Jakarta (AGSJ) mendatangi kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk bertemu Ketua BPK Harry Azhar Aziz.
Pertemuan ini dalam rangka menindaklanjuti statement Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo yang menyatakan tidak ada unsur melawan hukum dan merugikan negara dalam pembelian lahan Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Jakarta Barat oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Jadi ketika pak Agus mengeluarkan statement di Komisi III DPR menyatakan tidak ada perbuatan melawan hukum dalam kasus pembelian lahan RS Sumber Waras. Sementara di lain pihak BPK itu dalam laporannya ada (selisih) Rp191 miliar. Harus ada yang meluruskan ini," ucap Ratna Sarumpaet, aktivis AGSJ saat diwawancarai awak media, Jakarta, Senin (20/6).
Menurut Ratna hasil yang dilakukan BPK sudah benar dan sangat layak menjadi referensi bagi penegak hukum untuk menyelesaikan permasalahan di kasus RS Sumber Waras. Ia pun meminta kepada BPK agar tidak tinggal diam saat hasil auditnya disangkal KPK.
"Kami datang kemari untuk memberikan dorongan agar BPK memperjuangkan hasik auditnya. Ini harus diselesaikan jangan berhenti di statemen Agus, Agus bukan maha benar," pungkasnya.
Dalam forum tersebut Ratna juga mengajak BPK untuk hadir dalam bedah kasus RS Sumber Waras yang diadakan pada waktu beberapa hari ke depan. Menurutnya acara tersebut bisa menjadi salah satu ajang untuk melakukan pencerdasan kepada masyarakat terhadap kasus RS Sumber Waras.
"Kami memohon betul kepada BPK untuk hadir dalam bedah kasus ini. Kami harap acara ini sebagai ajang meluruskan apa yang sudah dibelokkan," kata Ratna yang dikenal amat kritis kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ini. (Yni)
BACA JUGA:
- Benny Kabur Harman: Tak Ada Kejanggalan Dalam Kasus Sumber Waras
- Soal Kasus RS Sumber Waras, KPK Akan Undang BPK
- Keputusan KPK Mengenai Kasus Sumber Waras Belum Final
- Panja Komisi III DPR Temukan Lima Kejanggalan dalam Kasus RS Sumber Waras
- Fadli Zon Pertanyakan Hasil Penyelidikan KPK dalam Kasus RS Sumber Waras
Bagikan
Berita Terkait
Kapolri Mutasi Ketua KPK Setyo Budiyanto Jadi Pati Itwasum

Ketua KPK dan Kepala BNPT Kena Mutasi di Internal Polri

Sidang Paripurna DPR Bahas Penyampaian LKPP dan IHPS II Tahun 2024

Pemprov DKI Raih Opini WTP 8 Kali Beruntun, tapi Dapat Catatan Penting dari BPK

Bekas Napi Korupsi Achsanul Qosasi Bebas Bersyarat

Wagub Rano Serahkan Laporan Keuangan Tahun 2024 ke BPK

Ketua KPK Akui Instruksi Prabowo soal Efisiensi Anggaran Mempengaruhi Lembaga

Dekopin Sambangi BPK Ajukan Audit Investigasi Aset dan Hibah

KPK Sebut Perubahan Kewarganegaraan Paulus Tannos Tak Pengaruhi Proses Ekstradisi

BPK Temukan 147 Aset Senilai Rp 3,32 Triliun Dicaplok, Komisi VI DPR Bakal Panggil Bos ID Food
