Satgas Pangan Kawal Stabilitas Harga Bahan Pokok Jelang Ramadan


Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan memberikan keterangan pers di Div Humas Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/7/2022). ANTARA/Laily Rahmawaty/am.
MerahPutih.com - Menjelang bulan Ramadan 1424 Hijriah, sejumlah bahan pokok berpotensi mengalami kenaikan harga.
Untuk mencegah adanya dampak dari kenaikan itu, Satgas Pangan Polri akan mengawal stabilitas harga komoditas tersebut. Hal tersebut disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan.
Baca Juga:
Ketua DPR Minta Pemerintah Tekan Kenaikan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadan
"Satgas Pangan Pusat telah membentuk tim untuk melakukan kegiatan pengecekan harga bahan pokok, terutama komoditas beras dan minyak goreng yang menjadi perhatian publik," ungkap Ahmad Ramadhan di Jakarta, Rabu (15/3).
Ramadhan menjelaskan, harga bahan pokok yang dipantau Satgas Pangan di antaranya jagung, kedelai, cabai, daging unggas, telur unggas, daging, gula, serta ikan.
Menurut Ramadhan, deretan komoditas pokok tersebut cenderung mengalami kenaikan harga menjelang bulan puasa.
"Satgas Pangan Polri bersama kementerian dan lembaga terkait bersama-sama melakukan pengecekan di lapangan untuk memantau kondisi harga bahan pokok dan mengantisipasi kelangkaan di tingkat produsen distributor dan konsumen," tuturnya.
Baca Juga:
Dinas KPKP DKI Tambah Pasokan Sejumlah Bahan Pokok Jelang Bulan Puasa
Sementara itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menjamin ketersediaan stok kebutuhan pokok saat Ramadan.
Mendag juga menarik minyak subsidi MinyaKita yang dijual di marketplace, sehingga hanya dijual di pasar tradisional.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kelangkaan MinyaKita. Selain itu, pasokan MinyaKita akan ditambah menjadi 450 ribu ton per bulannya.
Ia menambahkan untuk harga beras yang mahal adalah beras premium. Sedangkan untuk beras Bulog, harganya dijamin stabil.
Sementara itu, harga beras medium Bulog dijual kisaran Rp50 ribu/5 kg. Adapun untuk beras premium dari swasta, dijual di atas Rp50 ribu/5 kg. (Knu)
Baca Juga:
Harga Bahan Pokok Naik dan Minyakita Langka, Pemkot Solo Gelar Operasi Pasar
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Bripka Rohmat Pelindas Affan Kurniawan tak Dipecat, Hanya Disanksi Demosi 7 Tahun

Ritel Modern Diklaim Sudah Dibanjiri Beras SPHP, Harga Mulai Turun

Polri Turun Tangan Urus Ketahanan Pangan, Aparat Hadir di Lapangan untuk Beri Jaminan Keamanan untuk Petani dan Pengusaha.

Pejabat Tinggi Polri Dilantik, Komjen Syahardiantono Jabat Kabareskrim, Irjen Asep Edi Resmi Jadi Kapolda Metro Jaya

Polda Metro Jaya Sidak Sejumlah Gudang, Temukan 90 Ton Stok Beras Diduga Sengaja Ditimbun

Menko Pangan Sentil Lambatnya Penyaluran Beras SPHP, Minta Perbanyak Bazar

Harga Mayoritas Kebutuhan Pokok Kompak Turun pada Minggu (10/8), Bikin Emak-Emak Auto Tersenyum Lebar

Tekan Inflasi, Polri Distribusikan 6 Ton Beras dalam Gerakan Pasar Murah di Madiun

Baru 6 Tersangka Kasus Beras Oplosan, Komisi IV DPR Minta Mafia Pangan Lain Ditindak

Sita Puluhan Ton Beras Merk Fortune hingga Sania, Polisi Sebut Kualitasnya tak Sesuai Standar SNI
