Sampah ini Turut Mencemari Bumi!

P Suryo RP Suryo R - Senin, 13 Januari 2020
Sampah ini Turut Mencemari Bumi!

Barang yang kita gunakan sehari-hari ternyata turut mencemari bumi. (Foto Pexels/rawpixel.com)

Ukuran:
14
Audio:

TIDAK ada yang salah kalau selama ini kita berpikir hanya plastik yang menjadi masalah lingkungan hidup. Kalau mendengar kata plastik tentunya yang terbayang kantong plastik, sedotan plastik, cangkir palstik, piring plastik dan sejenisnya.

Namun, ternyata ada banyak jenis sampah lainnya yang juga turut mencemari bumi kita tercinta. Mirisnya, sampah tersebut sering kita gunakan di kehidupan sehari-hari, loh!


Baca Juga:

Ini Alasan Kenapa Botol Plastik Sekali Pakai Sangat Berbahaya


1. Styrofoam

sampah
Styrofoam sering digunakan untuk mengganti plastik. (Foto Unsplash/Caleb Lucas)


Selain sampah plastik, styrofoam merupakan jenis sampah yang paling sering kita gunakan. Baik itu untuk prakarya, mading, atau hanya sekedar iseng membuat seperti hujan salju. Atau yang paling sering kita temui adalah penggunaan styrofoam untuk mengganti kemasan makanan plastik. Tanpa disadari, styrofoam butuh waktu sekitar 80 tahun agar terurai secara alami. Duh, ngeri ya!


2. Pembalut

sampah
Pembalut memberikan kontribusi pula pada penumpukan sampah. (Foto Pixabay/iirliinnaa)

Ternyata, pembalut yang sering digunakan oleh perempuan, menjadi jenis sampah yang mencemari bumi. Bayangkan, setiap wanita bisa menggunakan tiga sampai empat pembalut ketika sedang datang bulan. Belum lagi jika masa menstruasi yang lama. Memang sih, sudah menjadi kebutuhan setiap perempuan. Alternatifnya adalah kamu bisa menggunakan menstrual cup yang bisa dipakai berkali-kali. Karena, semakin banyak pembalut yang menumpuk akan menghasilkan gas metana yang dapat merusak bumi.


3. Puntung rokok

sampah
Jutaan orang membuang puntung rokok sembarangan. (Foto Pexels/Pixabay)

Terlihat seperti ringan dan mudah hilang. Tapi ternyata, puntung rokok menjadi salah satu sampah yang paling sering ditemukan di lautan. Hal ini diungkapkan oleh kelompok konservasi kelautan, Ocean Conservacy, yang berada di Washington DC. Kebiasaan membuang puntung rokok ini dilakukan oleh jutaan orang. Hampir dua per tiga puntung rokok ditemukan berserakan di trotoar atau di selokan hingga berujung ke laut. Sejak 1986, Ocean Conservacy telah mengumpulkan lebih dari 60 juta puntung rokok hanya di sekitar pantai Washington DC.


Baca Juga:

Kurangi Pemakaian Plastik Kalau Kamu Peduli dengan Biota Laut


4. Tisu

sampah
Sebaiknya ganti tisu dengan kain. (Foto Pixabay/Hans)

Siapa sangka, ternyata tisu yang sering kita gunakan sehari-hari juga menyumbang kerusakan pada lingkungan. Mengapa? Karena tisu mengandung Bisphenol-A (BPA) yang dapat mencemari tanah dan tanaman. Untuk tisu basah, jika kita sering membuang di saluran maka akan menyebabkan penyumbatan yang berujung banjir. Untuk menggantinya, gunakanlah handuk atau kain.


5. Cutton bud

sampah
Kecil, tapi berbahaya. (Foto Unsplash/James Pond)

Meskipun bentuknya kecil namun seringkali membuat selokan menjadi tersumbat. Selain itu, cutton bud sering lolos dari sistem penyaringan limbah air yang terbawa ke laut. Tidak menutup kemungkinan bahwa hewan-hewan di laut akan memakan sampah tersebut. Sama seperti plastik, butuh waktu sangat lama agar cutton bud terurai. (And)

Baca Juga:

Pergub Larangan Kantong Plastik di Pusat Perbelanjaan Berlaku Juli 2020

#Sampah #Sampah Plastik #Limbah Plastik #Selamat Pagi Januari
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Pembersihan di lokasi lain, yakni sekitar Mako Brimob Polda Metro Jaya di Kwitang, masih berlangsung.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
 Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Indonesia
Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Khawatir retribusi sampah menambah beban masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
 Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Indonesia
Dinas LH DKI Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah Mandiri Kawasan
Kepala Dinas LH DKI menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mengurangi beban sampah yang masuk ke TPST Bantargebang.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
Dinas LH DKI Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah Mandiri Kawasan
Indonesia
Pemprov DKI Kerahkan 1.800 Petugas Kebersihan untuk Bersihkan Sampah selama Rangkaian Acara HUT ke-80 RI di Jakarta
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menurunkan 1.800 petugas yang disebar di sejumlah titik keramaian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
Pemprov DKI Kerahkan 1.800 Petugas Kebersihan untuk Bersihkan Sampah selama Rangkaian Acara HUT ke-80 RI di Jakarta
Indonesia
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo Belum Maksimal, Wakil Ketua MPR Singgung Revisi Perpres Sampah
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo dinilai belum maksimal. Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno mengatakan, PLTSa tersebut merupakan salah satu proyek strategis nasional.
Soffi Amira - Rabu, 13 Agustus 2025
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo Belum Maksimal, Wakil Ketua MPR Singgung Revisi Perpres Sampah
Kuliner
Gerakan ’SAPU PLASTIK’ Kumpulkan 2,5 Ton Limbah, Beri Apresiasi Pelanggan dengan Diskon 20 Persen
Gerakan yang memiliki arti ‘berSAma kumPUlkan PLASTIK’ ini diluncurkan sejak 2022 sebagai perwujudan komitmen untuk program keberlanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 12 Agustus 2025
 Gerakan ’SAPU PLASTIK’ Kumpulkan 2,5 Ton Limbah, Beri Apresiasi Pelanggan dengan Diskon 20 Persen
Indonesia
Gubernur Pramono Diminta Kaji Ulang Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik, RDF Plant Rorotan Disinggung
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana untuk membangun 4 fasilitas Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) dalam rangka mengelola sampah secara jangka panjang dan menyediakan energi bersih.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
Gubernur Pramono Diminta Kaji Ulang Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik, RDF Plant Rorotan Disinggung
Foto Essay
Menilik Koperasi Pemulung Berdaya Daur Ulang 120 Ton Sampah Botol Plastik Jadi Bernilai Ekonomis
Pekerja mengolah sampah botol plastik menjadi cacahan plastic sebagai bahan biji plastik di Koperasi Pemulung Berdaya atau Recycle Business Unit (RBU) Tangerang Selatan, Banten, Selasa (5/8/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 05 Agustus 2025
Menilik Koperasi Pemulung Berdaya Daur Ulang 120 Ton Sampah Botol Plastik Jadi Bernilai Ekonomis
Indonesia
Menteri LH Resmikan Waste Crisis Center, untuk Atasi Darurat Sampah Nasional
WCC hadir sebagai terobosan dalam mengatasi darurat pengelolaan sampah yang masih menjadi tantangan besar di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 31 Juli 2025
Menteri LH Resmikan Waste Crisis Center, untuk Atasi Darurat Sampah Nasional
Indonesia
Diajak Keliling RDF Plant Rorotan, Warga JGC Harap Tak Lagi Keluar Asap dan Bau Sampah Menyengat
Rencana pengoperasian kembali RDF Plant Rorotan akan dilakukan secara bertahap, Juli masih uji coba.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 14 Juli 2025
Diajak Keliling RDF Plant Rorotan, Warga JGC Harap Tak Lagi Keluar Asap dan Bau Sampah Menyengat
Bagikan