Rumah Sakit di Kota Bogor Penuh, Bima Arya Ngaku Tak Bisa Berbuat Banyak

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 30 Juni 2021
Rumah Sakit di Kota Bogor Penuh, Bima Arya Ngaku Tak Bisa Berbuat Banyak

Wali Kota Bogor Bima Arya (ANTARA/HO/Pemkot Bogor)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sejumlah rumah sakit di kota Bogor hampir penuh akibat lonjakan kasus COVID-19. Bahkan, tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit sudah mencapai 83 persen.

"Jadi nggak usah bicara angka BOR (bed occupancy rate) lagi, faktanya penuh," kata Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, kepada wartawan di RSUD Kota Bogor, Selasa (29/6).

Baca Juga

4.741 Kendaraan Diputar Balik, Pemkot Bogor Lanjutkan Ganjil Genap Hari ini

Bima mengaku, banyak warganya yang mengadukan atau mengeluhkan kondisi tersebut. Tetapi, dirinya tak bisa berbuat banyak karena situasinya semua sama.

Karena itu, ketua PAN Bogor ini berharap kepada masyarakat untuk berempati kepada tenaga kesehatan karena tak sedikit yang terpapar. Termasuk mematuhi protokol kesehatan agar penularan tidak semakin parah.

"Makanya pengertian kepada warga, tolong empati kepada nakes semuanya. Patuhi protokol kesehatan," terang pria yang hobi lari dan bersepeda ini.

Saat ini, Pemkot Bogor terus berupaya untuk menambah tempat tidur dan pusat isolasi bagi pasien COVID-19. Apabila tempat-tempat tersebut sudah bertambah banyak diharapkan angka BOR kembali turun dan pasien bisa terlayani dengan baik.

"Mudah-mudahan, minggu depan begitu kita operasionalkan pusat isolasi dan lain-lain, BOR bisa kita tekan lagi di bawah 70 persen. Kalau itu terjadi signalnya akan bagus," ungkap Bima.

Kamar isolasi tempat perawatan pasien positif COVID-19 di sebuah rumah sakit di Kota Bogor, Jawa Barat. (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Bogor)
Kamar isolasi tempat perawatan pasien positif COVID-19 di sebuah rumah sakit di Kota Bogor, Jawa Barat. (FOTO ANTARA/HO-Humas Pemkot Bogor)

Nantinya, tenda darurat dengan 15 tempat tidur akan difungsikan sebagai IGD umum. Sementara IGD lama untuk pasien COVID-19. Satgas menargetkan pekan ini tenda darurat bisa beroperasi.

"Jadi kita satu, masih ada dua tenda lagi. Kita siapkan titik di mana tenda didirikan," ujar Bima.

Satgas COVID-19 juga mempersiapkan ruang isolasi tambahan salah satunya pusat isolasi berbasis masyarakat. Selain itu, Satgas Kota Bogor juga menyiapkan rumah sakit lapangan dan ruang isolasi lainnya.

"Ada kos-kosan, wisma mlik warga, dan tempat gedung serba guna. Ada puluhan nanti diverifikasi puskesmas dan akan berjalan cepat. Kita butuhnya cepat. Nanti sistemnya swadaya,warga sekitar urunan," kata Bima.

Menurut Bima, karena semua berkejaran dengan waktu, Pemkot Bogor tak bisa menunggu proses penganggaran secara normal. Oleh karena itu, swadaya masyarakat sangat dibutuhkan dalam realisasi pusat isolasi berbasis masyarakat.

"Minggu ini ratusan pusat isolasi akan ada. Nanti Puskesmas yang akan lakukan visitasi, camat, lurah semua urun rembuk menyuplai kebutuhan," kata Bima.

Bima tak henti-hentinya meminta masyarakat untuk berempati dengan kondisi saat ini. Menurut Bima, sudah banyak tenaga kesehatan bertumbangan akibat kelelahan. Untuk itu, mematuhi protokol kesehatan dan mengurangi mobilitas menjadi kunci untuk menurunkan kasus COVID-19.

Data kasus COVID-19 di Kota Bogor, lanjut Bima, mengalami lonjakan luar biasa. Penambahan kasus berada dikisaran 300-an kasus per hari.

Bahkan, pada Senin (28/6), penambahan kasus harian mencapai 447 kasus. Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di seluruh rumah sakit rujukan hampir mencapai 100 persen. (Knu)

Baca Juga

336 Nakes Terpapar COVID-19, 8 Faskes di Bogor Ditutup

#COVID-19 #Kasus Covid #Kota Bogor #Bima Arya Sugiarto #Wali Kota Bogor
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur Riau masih Terlibat Kasus Korupsi meski sudah Diingatkan, Pemerintah Buka Wacana Evaluasi Sistem Pengawasan
Sistem pencegahan juga sudah dibangun bersama sama KPK, kejaksaan, dan BPKP.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Gubernur Riau masih Terlibat Kasus Korupsi meski sudah Diingatkan, Pemerintah Buka Wacana Evaluasi Sistem Pengawasan
Indonesia
Bupati Pati Sudewo Batal Dimakzulkan, Kemendagri: Ini Pelajaran Mahal bagi Kepala Daerah
DPRD Pati memutuskan tidak melanjutkan pemakzulan Bupati Pati Sudewo. Kemendagri menghormati keputusan tersebut dan menegaskan agar kepala daerah lebih peka terhadap aspirasi masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Bupati Pati Sudewo Batal Dimakzulkan, Kemendagri: Ini Pelajaran Mahal bagi Kepala Daerah
Berita Foto
Rencana Rute LRT Jabodebek akan Diperpanjang hingga Bogor
Rangkaian Light Rail Transit (LRT) Jabodetabek melintas jalur atas Tol Dalam Kota ruas Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (24/10/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 24 Oktober 2025
Rencana Rute LRT Jabodebek akan Diperpanjang hingga Bogor
Indonesia
Pemkot Solo Terapkan WFA ASN akibat TKD Dipangkas, Wamendagri Bima Minta Kaji Ulang
Kebijakan WFA tersebut muncul sebagai respons atas pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) dari APBN 2026 yang mencapai Rp 218 miliar.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pemkot Solo Terapkan WFA ASN akibat TKD Dipangkas, Wamendagri Bima Minta Kaji Ulang
Indonesia
Purbaya Soroti Realisasi Belanja Daerah, Wamendagri Bima Arya Perintahkan Pemda Jadi Penggerak Roda Ekonomi
Belanja daerah saat ini masih di bawah tahun lalu, berkurang 3 persen atau 4 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Purbaya Soroti Realisasi Belanja Daerah, Wamendagri Bima Arya Perintahkan Pemda Jadi Penggerak Roda Ekonomi
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Berita Foto
Aksi Unjuk Rasa Sopir Tolak Penghentian Operasional Truk Tambang di Cigudeg Bogor
Massa yang terdiri dari sopir truk tambang dan keluarga mereka serta sejumlah anggota Asosiasi Transporter Tangerang-Bogor (ATTB) melakukan aksi unjuk rasa dengan membakar ban bekas di Kawasan Cigudeg, Bogor, Jawa Barat, Senin (29/9/2025).
Didik Setiawan - Senin, 29 September 2025
Aksi Unjuk Rasa Sopir Tolak Penghentian Operasional Truk Tambang di Cigudeg Bogor
Indonesia
Wamendagri Bima Arya Acungi Jempol Langkah Berani Pemprov DKI Ubah Perilaku Warga Bertransportasi
"Jakarta memberi contoh nyata bahwa transformasi harus dimulai dari pemerintahan," kata Bima Arya
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Wamendagri Bima Arya Acungi Jempol Langkah Berani Pemprov DKI Ubah Perilaku Warga Bertransportasi
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Bagikan