Rumah di Kampung Sambeng Solo, Jadi Saksi Lokasi Pelarian Terakhir Aidit

Mula AkmalMula Akmal - Sabtu, 01 Oktober 2022
Rumah di Kampung Sambeng Solo, Jadi Saksi Lokasi Pelarian Terakhir Aidit

Rumah di Kampung Sambeng Kecamatan Banjarsari, Solo jadi lokasi persembuyian tokoh PKI Aidit, Jumat (30/9). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Warga Sambeng RT 02/RW 03, Kelurahan Mangkubumen, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah masih mengingat jelas peristiwa Senin, 22 November 2022 dini hari.

Puluhan aparat merangsek masuk kampung secara tiba-tiba saat warga sedang tidur. Bahkan, sejumlah aparat ada yang masuk ke rumah warga serta membawanya ke lokasi introgasi.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Nama Ibu Kota Nusantara Dipilih untuk Hormati Pimpinan PKI Aidit

Ternyata itu merupakan pasukan tentara di bawah komando Kolonel Jasir mendapatkan informasi bahwa pentolan Partai Komunis Indonesia (PKI), Dipa Nusantara (DN) Aidit bersembunyi di Kampung Sambeng Solo setelah lari dari Jakarta pasca tragedi G30S PKI.

"Jadi mereka para aparat menggeledah dan mengepung rumah yang ditinggali Kasim. Semua laki-laki dibawa aparat, dikumpulkan, disuruh jongkok, tangannya di atas kepala," ujar saksi mata Prapto (70), Jumat (30/9)

Prapto mengaku juga ditodong senapan di dada oleh aparat. Namun, karena usianya saat masih 12 tahun dilepas.

"Ayah saya termasuk orang yang diangkut aparat. Namun dalam beberapa hari, ayahnya dipulangkan karena tidak terbukti menjadi bagian dari PKI," ucap dia.

Menurutnya, ada juga warga yang baru dilepas setelah berbulan-bulan hingga beberapa tahun. Padahal menurutnya, warga kampung tidak ada yang mengenal Aidit.

"Tak ada yang tahu kapan dia (Aidit) mulai tinggal di rumah Kasim. Itu kan rumah Bu Harjo, dikontrak Pak Kasim, katanya itu temannya Aidit," papar dia.

Dalam pengejaran itu, lanjut dia, pasukan awalnya gagal menemukan Aidit, hingga Kasim diinterogasi dan memberi tahu keberadaan Aidit. Ada versi yang mengatakan Aidit bersembunyi di dalam lemari, ada pula yang menyebut bersembunyi di balik lemari.

"Kalau saya dengar itu sembunyi di belakang lemari. Biasanya lemari kan dipasang menempel tembok, tapi ini di sudut rumah sehingga masih ada ruang di belakangnya," katanya.

Dia menjelaskan alasan Aidit memilih Solo sebagai tempat persembunyiannya. Karena pada tahun 1965 sebagian wilayah Solo termasuk di Sambeng, menjadi basis kekuatan PKI.

Baca Juga:

Protes Penyitaan Buku DN Aidit, BEM UNS Surakarta Gelar Aksi Baca Buku di Kantor Polisi

"Banyak warga sini (Sambeng) yang PKI. Dulu kalau latihan nyanyi sama joget Genjer-genjer, Nandur (menanam) Jagung itu di dekat sini, ada rumah yang besar. Dulu itu kan kesenian," kata dia.

Ia menjelaskan rumah lokasi persembunyian Aidit tersebut berada sekitar 20 meter dari rumahnya. Kini rumah tersebut sudah dibeli seseorang bernama Nuri Andrianto untuk tempat tinggal dan jualan ayam geprek.

"Kondisi rumah persembunyian sudah berubah total setelah pada 2012 dibeli orang lain dan dilakukan rehab besar-besaran," kata dia.

Pemilik rumah, Andrianto membenarkan telah melakukan rehab besar rumah yang telah dibelinya pada 2012 silam. Luasan lahan 160 meter persegi.

"Tapi bangunannya kecil, banyak lahan kosongnya. Di depan ada pohon mangga dan belimbing," kata Andrianto.

Ia menambahkan bangunan lama itu diratakan dengan tanah karena kondisinya rusak. Kini rumah itu berubah menjadi berlantai dua.

"Saat saya beli atapnya rusak, kayu-kayunya rusak. Katanya ada lemari besar, tapi saya beli sudah nggak ada," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Viral Foto di Samping Aidit Pidato, Jokowi: Heran Kok Gambarnya Ya Persis Saya Gitu

#DN Aidit #Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes Solo Lakukan Inspeksi Jelang Nataru, Temukan Makanan Kedaluwarsa di Pasar
Pelaku usaha diminta untuk tidak menjual produk terkait dan menarik produk terkait agar tidak dipajang di instalasi.
Dwi Astarini - Senin, 08 Desember 2025
Dinkes Solo Lakukan Inspeksi Jelang Nataru, Temukan Makanan Kedaluwarsa di Pasar
Indonesia
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Purbaya yang duduk di shaf depan langsung menghampiri kakaknya, Hangabehi, yang sama-sama berada di shaf depan.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Indonesia
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Tambahan tersebut termasuk jumlah kursi yang tersedia 3,8 juta kursi yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Indonesia
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
Tim awal yang diberangkatkan adalah tim SAR, karena kondisi lapangan di Aceh dilaporkan cukup sulit.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
Indonesia
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Pengiriman bantuan kemanusiaan ini merupakan respons cepat PMI Surakarta dalam mendukung upaya penanggulangan dampak bencana di wilayah tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Indonesia
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Kehadiran layanan ini merupakan bentuk inovasi sekaligus strategi mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Indonesia
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Pemkot Solo menunggu kepastian pembiayaan BST koridor 5 dan koridor 6 sampai akhir 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Indonesia
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen
Potongan tarif pembelian tiket penerbangan dimulai 22 Oktober 2025 hingga 10 Januari 2026.
Dwi Astarini - Sabtu, 29 November 2025
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen
Indonesia
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Penghentian itu terjadi akibat adanya konflik dua raja setelah mangkatnya Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII pada 2 November lalu.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Indonesia
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Penurunan APBD tahun ini disebabkan dampak pemangkasan transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat, memaksa pemkot dan DPRD menyesuaikan anggaran menyeluruh.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Bagikan