Fakta Unik

Reaksi Primata Ketika Melihat Mayat Anaknya

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 17 September 2021
Reaksi Primata Ketika Melihat Mayat Anaknya

Ibu primata juga bisa merasakan duka. (Foto: pixabay/blickpixel)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TIDAK hanya manusia, hewan juga punya perasaan. Hasil sebuah penelitian di Inggris menunjukkan bahwa mereka juga merasakan duka jika ada anggota keluarga yang meninggal.

Kasih sayang ibu pun bisa dirasakan dari ibu primata ketika kehilangan anaknya. Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli di Univeristy College London, ibu primata ungkapkan rasa duka dengan membawa mayat bayinya selama berbulan-bulan.

Baca juga:

Sanitasi dan Air Bersih, Tak Bisa Ditawar

Dikutip dari Daily Mail, penelitian ini menganalisis data pada 409 laporan ibu primata dari 50 spesies berbeda yang bereaksi terhadap kematian anak mereka. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa 80 persen dari spesies primata melakukan perilaku infant corpse carrying atau membawa mayat bayinya kemana-mana.

Ibu primata bawa mayat di Namibia membawa anaknya selama berbulan-bulan. (Foto: UCL)
Ibu primata bawa mayat di Namibia membawa anaknya selama berbulan-bulan. (Foto: UCL)

Perilaku ini paling sering dilakukan pada spesies kera besar dan Old World. Kedua spesies ini juga cenderung membawa mayat anaknya dalam periode waktu yang lebih lama.

Perbedaan cara mengekspresikan duka pun berbeda-beda berdasarkan spesies primata. Menurut analisis para peneliti, primata yang menyimpang secara evolusi seperti Lemur tidak mengungkapkan duka dengan menggendong mayat bayi mereka kemana-mana. Melainkan, mereka akan kembali ke tempat mayat berulang kali atau memanggil-manggil anak mereka.

Baca juga:

Kenali Manfaat Kegiatan PMR untuk Anak

Perilaku ibu primata yang menggendong mayat bayi ini ternyata lebih sering dilakukan oleh para ibu muda. Peneliti juga mengatakan bahwa perilaku ini lebih sering muncul jika kematian anak tergolong non-traumatik seperti disebabkan oleh penyakit. Mereka cenderung tidak berperilaku seperti ini jika bayi yang meninggal disebabkan oleh kecelakaan atau pembunuhan.

Studi ini menganalisis 409 laporan dari reaksi ibu primata terhadap kematian anaknya. (Foto: UCL)
Studi ini menganalisis 409 laporan dari reaksi ibu primata terhadap kematian anaknya. (Foto: UCL)

Para ahli juga meneliti soal durasi ibu primata membawa mayat anaknya. Secara khusus, mayat bayi primata akan digendong ibunya lebih lama jika mereka meninggal pada usia yang lebih muda.

“Studi kami menunjukkan bahwa primata mungkin bisa belajar tentang kematian dengan cara yang serupa dengan manusia,” ungkap penulis makalah dan antropolog, Alecia Carter dari UCL.

Yang menjadi misteri adalah apakah primata memahami bahwa kematian itu universal, yang mana semua hewan, termasuk diri mereka sendiri, pasti akan mati. (SHN)

Baca juga:

Mengidap Darah Tinggi Hindari 4 Makanan Ini ya

#Hewan #Keluarga
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga
Kawasan Gunung Tangkuban Parahu sudah cukup banyak penduduk dan menjadi destinasi wisata unggulan Jawa Barat
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga
Indonesia
Indonesia Kejar Status Zona Bebas PMK tanpa Vaksinasi dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia
Pemerintah berharap pengakuan dari WOAH dapat diraih pada 2025
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Indonesia Kejar Status Zona Bebas PMK tanpa Vaksinasi dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia
Dunia
Minta Hewan Peliharaan Dijadikan Pakan Predator, Kebun Binatang di Denmark Autokena Kecam
Meski pihak kebun binatang menyebut hewan yang akan dijadikan pakan terlebih dahulu dieutanasia.
Dwi Astarini - Rabu, 06 Agustus 2025
Minta Hewan Peliharaan Dijadikan Pakan Predator, Kebun Binatang di Denmark Autokena Kecam
Dunia
Kebun Binatang di Denmark Minta Hewan Peliharaan yang tak Diinginkan Dijadikan Pakan Predator
Kebun Binatang Aalborg meminta sumbangan ayam, kelinci, dan marmut hidup, yang menurut mereka akan ‘dieutanasia secara lembut’ oleh staf yang terlatih.
Dwi Astarini - Rabu, 06 Agustus 2025
Kebun Binatang di Denmark Minta Hewan Peliharaan yang tak Diinginkan Dijadikan Pakan Predator
Indonesia
Jangan Biarkan Hewan Peliharaan Tanpa Sistem Imun, Sudah Ada Pakan Premium Jadi Pilihan
Keberadaan hewan peliharaan bukan sekadar tren gaya hidup, melainkan bagian dari keseimbangan emosional pemiliknya.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Jangan Biarkan Hewan Peliharaan Tanpa Sistem Imun, Sudah Ada Pakan Premium Jadi Pilihan
Indonesia
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah
Keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, tetapi, dalam proses pengasuhan, peran ayah seringkali terlupakan atau dianggap sekadar sebagai pencari nafkah.
Wisnu Cipto - Kamis, 10 Juli 2025
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah
Berita Foto
Anggota DPRD Provinsi DKI Dorong Taman di Jakarta Ramah Hewan
Warga membawa hewan peliharaan di Taman Sambas Asri, Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (24/6/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 24 Juni 2025
Anggota DPRD Provinsi DKI Dorong Taman di Jakarta Ramah Hewan
Indonesia
Babi Viral Pejaten Gegerkan Warga! Begini Nasibnya Supaya Tak Ada 'Anak Babi' Susulan
Babi yang sebelumnya sempat pingsan kini sudah pulih sepenuhnya
Angga Yudha Pratama - Selasa, 17 Juni 2025
Babi Viral Pejaten Gegerkan Warga! Begini Nasibnya Supaya Tak Ada 'Anak Babi' Susulan
Indonesia
Pemprov DKI Bakal Berikan Subsidi Hewan Saat Berobat, Bukan Iuran Seperti BPJS Kesehatan
Dinas KPKP DKI tengah membuat kajian terkait pembangunan puskeswan. Barulah di 2026 pembangunan dilakukan di lima wilayah Jakarta dan Kabupaten Kepulauan Seribu.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 10 Juni 2025
Pemprov DKI Bakal Berikan Subsidi Hewan Saat Berobat, Bukan Iuran Seperti BPJS Kesehatan
Indonesia
Wacana soal BPJS Hewan, Francine PSI Minta Layanan Kesehatan Hewan Dipenuhi Terlebih Dahulu
Wacana soal BPJS Hewan kini menjadi perhatian anggota DPRD DKI Jakarta dari fraksi PSI, Francine. Pemprov DKI diminta untuk memenuhi layanan kesehatan hewan.
Soffi Amira - Senin, 09 Juni 2025
Wacana soal BPJS Hewan, Francine PSI Minta Layanan Kesehatan Hewan Dipenuhi Terlebih Dahulu
Bagikan