Ratusan Petani Tebu Geruduk Disperindag Terkait Gula Rafinasi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 08 Agustus 2017
Ratusan Petani Tebu Geruduk Disperindag Terkait Gula Rafinasi

Pekerja memanen tebu di lahan tebu rakyat desa Loyang, Cikedung, Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (5/8). (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Ratusan anggota Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) mendatangi Kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Cirebon di Jalan KS Tubun, Pamitran, Kota Cirebon, Selasa (8/8).

Kedatangan ratusan petani tebu ini untuk memprotes gula rafinasi yang beredar luas di pasaran.

Ketua DPD APTRI Dudi Bahrudin dalam orasinya mengatakan, saat ini banyak gula rafinasi beredar dan diperjualbelikan dengan bebas kepada masyarakat.

"Gula rafinasi banyak beredar di pasaran. Akibatnya, gula lokal tidak laku sehingga akhirnya berdampak makin terpuruknya petani tebu rakyat," katanya.

"Ini sudah jelas menyalahi prosedur. Padahal sesuai dengan keputusan menteri, gula rafinasi hanya untuk industri. Jadi tidak boleh disimpan, digudangkan apalagi diperjualbelikan kepada masyarakat luas. Untuk itu kami, melalui APTRI menggelar unjuk rasa ini," tandasnya.

Ia menyebutkan, beberapa waktu lalu pihaknya telah melakukan sweeping terkait makin luas beredarnya gula rafinasi tersebut. Hasilnya saat itu banyak ditemukan gula rafinasi yang diperjualbelikan dan beredar luas di masyarakat.

Selain itu, lanjutnya, pihaknya menemukan tumpukan gula rafinasi di salah satu gudang milik pengusaha bernama Goteng. Temuan itu kemudian dilaporkan ke pemerintah pusat termasuk Komisi VI yang membidanginya.

"Kami meminta rekan media untuk menyampaikan hal tersebut kepada presiden dan menterinya. Mereka harus melihat ke bawah biar tahu para petani tebu sudah hampir mati selama enam tahun terakhir. Dari jumlah pabrik gula sebanyak 11 di Jabar, sekarang tinggal 4 yang tersisa," paparnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Disperindagkop UMKM Kota Cirebon Yati Rohayati menyatakan, pihaknya tidak punya kewenangan dan bukan sebagai satgas pangan. Sehingga, terkait keberadaan gula rafinasi yang beredar di wilayah kerjanya, pihaknya tidak bisa berbuat banyak. (*)

Berita ini merupakan laporan dari Mauritz, kontributor merahputih.com untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya. Baca juga berita lainnya dalam artikel: PN Medan Segera Laporkan Aksi Anarkis Sekelompok Massa

#Gula Rafinasi #Cirebon
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Profesor BRIN Perkirakan Ukuran Meteor Cirebon 3-5 Meter, Pastikan Tidak Berbahaya
Thomas menegaskan fenomena meteor di Cirebon itu tidak menimbulkan bahaya, apalagi kemungkinan lokasi jatuhnya di Laut Jawa.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Profesor BRIN Perkirakan Ukuran Meteor Cirebon 3-5 Meter, Pastikan Tidak Berbahaya
Indonesia
Pastikan Bukan Fenomena Hujan Meteor, BRIN Imbau Warga Cirebon Tidak Perlu Panik
Dentuman keras yang menggegerkan warga Cirebon, Minggu malam (5/10) berasal dari meteor berukuran besar.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Pastikan Bukan Fenomena Hujan Meteor, BRIN Imbau Warga Cirebon Tidak Perlu Panik
Indonesia
BRIN Pastikan Meteor yang Lewati Cirebon Jatuh di Laut Jawa
Dentuman keras yang terdengar oleh warga merupakan efek gelombang kejut saat meteor memasuki lapisan atmosfer yang lebih rendah.
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
BRIN Pastikan Meteor yang Lewati Cirebon Jatuh di Laut Jawa
Fun
Meteor Jatuh di Cirebon 5 Oktober 2025: Warga Dengar Dentuman Keras
meteor Warga Cirebon digemparkan cahaya terang dan suara dentuman keras pada Minggu, 5 Oktober 2025. Diduga meteor jatuh, BMKG dan BPBD masih menyelidiki sumber fenomena.
ImanK - Minggu, 05 Oktober 2025
Meteor Jatuh di Cirebon 5 Oktober 2025: Warga Dengar Dentuman Keras
Indonesia
Gula Rafinasi Bocor dan Dijual Bebas di Pasar dengan Harga Sangat Murah Bikin Petani Rugi
Gula rafinasi yang seharusnya tidak dijual secara eceran atau kiloan kepada masyarakat justru banyak ditemukan di pasar tradisional
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Gula Rafinasi Bocor dan Dijual Bebas di Pasar dengan Harga Sangat Murah Bikin Petani Rugi
Indonesia
Stok Gula Nasional Menumpuk dan Mafia Pangan Bergentayangan, Pemerintah Didesak Setop Impor Rafinasi Hingga Prioritaskan Petani Tebu Lokal
Mufti juga menyinggung kebijakan etanol yang ia sebut membingungkan dan kontraproduktif
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Stok Gula Nasional Menumpuk dan Mafia Pangan Bergentayangan, Pemerintah Didesak Setop Impor Rafinasi Hingga Prioritaskan Petani Tebu Lokal
Indonesia
Impor Gula Rafinasi Dikuasai 11 Perusahaan, Komisi VI DPR: Rugikan Petani Tebu
"Dengan hanya 11 perusahaan yang menguasai seluruh pasar gula rafinasi, terdapat risiko pengendalian harga dan pasokan oleh kelompok terbatas," kata anggota Komisi VI DPR RI, Nashim Khan
Frengky Aruan - Kamis, 07 Agustus 2025
Impor Gula Rafinasi Dikuasai 11 Perusahaan, Komisi VI DPR: Rugikan Petani Tebu
Indonesia
Siang Ini Eks Mendag Tom Lembong Hadapi Vonis Dugaan Korupsi Importasi Gula
Tom Lembong juga dituduh tidak menunjuk BUMN untuk stabilisasi harga gula
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Juli 2025
Siang Ini Eks Mendag Tom Lembong Hadapi Vonis Dugaan Korupsi Importasi Gula
Indonesia
Gagal Kerja di Pabrik Mobil Listrik, Puluhan Warga Cirebon Terlantar Jalan Kaki dari Subang
Awalnya, mereka dijanjikan bekerja di proyek pabrik mobil listrik yang membutuhkan sekitar 30 orang
Wisnu Cipto - Selasa, 10 Juni 2025
Gagal Kerja di Pabrik Mobil Listrik, Puluhan Warga Cirebon Terlantar Jalan Kaki dari Subang
Indonesia
Imbas Tragedi Gunung Kuda, Cirebon Tanggap Darurat Longsor Hingga 6 Juni
Terbaru, BNPB mengkonfirmasi penemuan satu jenazah korban hari ini
Wisnu Cipto - Senin, 02 Juni 2025
Imbas Tragedi Gunung Kuda, Cirebon Tanggap Darurat Longsor Hingga 6 Juni
Bagikan