Rak Dapur atau Frezer? Ini Tempat Ideal Menyimpan Kopi

BICARA tentang stok yang berharga. Biji kopi adalah barang belanjaan yang tidak bisa dinegosiasikan bagi pencinta kopi. Itulah yang membuat kita hidup kembali di pagi hari dan satu-satunya jalan menuju produktivitas bagi para tukang tidur di mana pun kamu berada.

Tetapi kandungan kafein bukanlah segalanya. Bagi pencinta kopi sejati, menikmati kopi bukan hanya meminumnya, tapi mulai dari menyiapkan, menyimpan, menyeduh, dan menyajikannya. Bagi pencinta kopi, minuman ini bisa menjadi nikmat, jika disiapkan, disimpan, dan disajikan dengan benar.

Baca juga:

Mau Tahu Tentang Kopi Lebih Jauh? Tonton 4 Film Ini

Semua tahapan bisa memengaruhi rasa kopi. Mulai dari pilihan biji, cara memanggangnya, menggilingnya, hingga pilihan teknik penyeduhan. Semua cara tergantung selera pembuatnya.

Namun, ketika harus menjaga biji kopi atau bubuk kopi kamu agar tetap segar, ada banyak kebingungan. Apakah rak dapur jadi tempat yang tepat, atau haruskah kita menyimpannya di freezer?

Simpan di rak

Cara terbaik untuk menjaga kesegaran kopi bubuk atau biji utuh adalah dengan menyimpan kopi di rak dapur dalam wadah kedap udara yang tidak tembus cahaya, jauh dari cahaya, panas, dan kelembapan. Demikian kata Scott McMartin, yang telah mencicipi lebih dari setengah juta cangkir kopi sebagai anggota grup Starbucks Green Coffee Quality.

Wadah kedap udara bisa kamu buat dengan tutup bagian atas kantong kopi dengan karet gelang, kemudian masukkan kantong ke dalam sealed plastic bag.

Bila kamu membekukan kopi yang digunakan sehari-hari, suhu yang berfluktuasi menciptakan kelembapan di dalam kemasan. Itu dapat membuat kopi terasa seperti karton.

Baca juga:

Dua Kutub Berseberangan Soal Kopi, Kamu Masuk Tim Mana?

Simpan di Freezer

"Struktur sel berubah, yang menyebabkan hilangnya minyak yang memberi aroma dan rasa pada kopi," kata McMartin seperti ditulis realsimple.com (22/12). Jadi, mengapa begitu banyak penikmat kopi menyimpan simpanannya di freezer? Mungkin karena mereka menimbun dan menyimpan kopi di sana untuk waktu yang lebih lama.

Tidak apa-apa membekukan biji kopi utuh hingga sebulan, asalkan kamu tidak mengeluarkannya selama periode itu. "Untuk kopi dalam jumlah besar, pertama-tama bagi menjadi porsi yang lebih kecil, kemudian bekukan porsinya dalam kantong kedap udara," saran Presiden dan kepala eksekutif National Coffee Association, Robert Nelson.

Saat kamu mengeluarkan biji yang beku, letakkan di rak untuk dicairkan, lalu giling dan seduh dalam waktu dua minggu agar kopi benar-benar enak hingga tetes terakhir.

Jadi, kamu bisa melakukan dua-duanya, dengan syarat melihat kebutuhan kopi di rumah. Jika penggunaan sedikit dan tidak membutuhkan penyimpanan lama, menaruh bubuk atau biji kopi di rak dapur pun cukup. (aru)

Baca juga:

5 Anggapan Tentang Kopi yang Tidak Tepat!