Promosi Produk Lokal, Ridwan Kamil Lelang Produk UMKM Bali
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengajak nasabah prioritas Bank bjb membeli produk UMKM Bali saat launching bjb Prioritas di Hotel Westin Nusa Dua, Bali, Jumat (17/9) malam. (Foto: Biro Adpim Jabar)
MerahPutih.com - Launching bjb Prioritas di Nusa Dua, Bali, diwarnai dengan lelang produk UMKM Bali. Ada lima produk UMKM Bali yang terjual dalam lelang. Harga produk UMKM melonjak setelah dilelang langsung oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Salah satunya adalah set perhiasan dari Suardita Silver. Awalnya, harga produk tersebut Rp5 juta. Dalam lelang, set perhiasan terjual dengan harga Rp 100 juta.
Baca Juga:
Provinsi Jabar-Bali Luncurkan Program UMKM Beli Bali
Ridwan Kamil menuturkan, kegiatan lelang produk-produk UMKM Bali merupakan dukungan bank bjb atas kolaborasi Pemda Provinsi Jabar dengan Pemda Provinsi Bali untuk mendorong pemulihan ekonomi, khususnya di sektor UMKM.
"Saya senang. Senang luar biasa. Bersyukur banyak warga baik hati di Jawa Barat yang berkecukupa dan ternyata berminat membeli produk UMKM Bali. Mudah-mudahan ini pertanda suksesnya penjualan UMKM Bali," kata Ridwan Kamil, Jumat (17/9) malam.
Ia berharap. kegiatan lelang itu dapat membangkitkan gairah UMKM Bali untuk terus berproduksi di tengah pandemi COVID-19.
"Ini sudah luar biasa. Apalagi sampai berlipat nilai lelangnya. Saya Jadi semangat bikin lelang lagi. Harapannya bisa terus membantu dan bermanfaat untuk masyarakat," ucapnya.
Sebelum menggelar kegiatan lelang, Pemda Provinsi Jabar dan Pemda Provinsi Bali meluncurkan program Beli Bali di Rumah Sanur, Bali, Jumat (17/9).
Beli Bali merupakan program kolaborasi untuk saling memajukan UMKM dengan memasarkan produk-produk unggulan melalui platform aplikasi borongdong.id.
Salah satu pelaku UMKM Bali, Niluh Djelantik, mengatakan bahwa kolaborasi Pemda Provinsi Jabar-Pemda Provinsi Bali dalam memajukan pelaku UMKM dapat saling menguatkan dan mempererat persaudaraan.
"Kolaborasi antar daerah adalah langkah super keren untuk saling menguatkan dan mempererat persaudaraan. Kami akan lakukan yang terbaik agar pertukaran ekonomi (Warga Jabar belanja karya warga Bali dan begitu pula sebaliknya kami membeli karya warga Jabar)," tulis Niluh di akun instagramnya.
Ia menuturkan, kolaborasi tersebut telah berjalan belasan tahun. Ia memakai kulit Garut dan kain batik cap Tasikmalaya sebagai bagian dari Brand Niluh Djelantik. (Imanha/ Jawa Barat)
Baca Juga:
COVID-19 di Jabar Menurun, ASN Tetap Sisihkan Penghasilan Bantu Warga Terdampak
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Menilik Aksi Kampung Tiktokers Kampanyekan Jersey Produk Lokal Buatan UMKM
Viral Lift Rp 200 Miliar di Tebing Pantai Kelingking Nusa Penida, DPR Minta Proyek Tak Rusak Alam
Ramai Dana Pemprov Jabar Mengendap di Bank, Dedi Umumkan Posisi Kas Umum Daerah Tiap Pekan
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Dewan Gerindra Desak BPKN Selidiki Temuan Sumber Air Aqua dari Sumur Bor di Subang
Pabrik Air Kemasan Pakai Sumur Bor, Badan Perlindungan Konsumen Diminta Turun Tangan
Gubernur Jawa Barat Bakal Pecat Pejabat Sembunyikan Data Deposito Rp 4,17 Triliun
Lisa Mariana Tidak Hadir Pemeriksaan Tersangka, Kubu RK Ingatkan Konsekuensi Hukum Jemput Paksa
Jangan Cuma Tulis 'Renyah dan Gurih', Literasi Jadi Kunci UMKM Kaya Mendadak