COVID-19 di Jabar Menurun, ASN Tetap Sisihkan Penghasilan Bantu Warga Terdampak
Penyaluran Bantuan ASN Jabar. (Foto: Humas Pemprov Jabar).
MerahPutih.com - Aparatur sipil negara (ASN) Pemda Provinsi Jawa Barat diingatkan menyisihkan penghasilannya untuk disumbangkan kepada sesama warga yang terdampak pandemi COVID-19. Sumbangan perlu terus digencarkan, walaupun kasus COVID-19 di Jabar menurun.
Ketua Korpri Jabar Daud Achmad mengatakan, semangat ASN Pemda Provinsi Jawa Barat tidak surut. Melalui Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), ASN Peduli tetap berjalan guna membantu sesama yang membutuhkan.
Baca Juga:
KPK Lantik 18 Pegawai Lulus Diklat Bela Negara Jadi ASN
Program ASN Peduli, kata Daud, masih terus digencarkan kepada para ASN di Jabar untuk sukarela menyisihkan penghasilan mereka melalui rekening bjb ASN Peduli.
Dari hasil sumbangan ASN tersebut mereka salurkan pada orang yang membutuhkan. Seperti halnya kegiatan yang digelar oleh beberapa OPD yang memberikan sembako langsung ke masyarakat dua bulan terakhir ini.
"Sesuai dengan arahan Pak Gubenur, kami melalui Korpri mengimbau ASN untuk mengisi dompet rekening ASN Peduli. Utamanya kemarin ketika PPKM kita bantu masyarakat dari hasil donasi sukarela ASN Jabar,” ujar Daud, Rabu (15/9).
Daud menyebutkan jumlah donasi yang terkumpul dan sudah disalurkan Rp500 juta dalam bentuk 50.000 paket sembako.
"Penyalurannya ada yang sama kita atau para kepala OPD yang keliling, ada juga yang kita titipkan melalui komunitas masyarakat yang menggelar kegiatan social yang kita seleksi sebelumnya," sebutnya.
Program ASN Peduli, kata Daud, akan dibuka seterusnya. Dia selalu mengimbau ASN melalui kepala OPD maupun UPTD untuk senantiasa mendorong atau mengajak ASN lain untuk konsisten berdonasi melalui rekening ASN Peduli.
"Saat ini pengumpulan donasi masih berlanjut dan akan digunakan setelah sejumlah dana terkumpul atau ada pihak yang sangat membutuhkan bantuan," tutup Daud. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Aturan Anyar ASN, 10 Hari Bolos Kerja Tanpa Alasan Dihukum Pecat
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Mendagri Tito Ungkap Bantuan 30 Ton di Medan Ternyata Bukan dari Pemerintah UEA
ASN Diperbolehkan WFA Jelang Tahun Baru 2026, Layanan Publik Tetap Jalan
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Bagikan Bansos Rp 50 Juta Akhir Tahun ini untuk Biaya Sekolah dan Bayar Utang
Posyandu Bakal Jadi Tempat Aduan Bantuan Sosial
Bermain Judol, Ribuan Penerima Bantuan di Yogyakarta Dihentikan
DPR Usulkan Gaji Tunggal Bagi ASN, Hilangkan Disparitas Penghasilan
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Usulan PPPK Diangkat Jadi PNS Dapat Dukungan dari DPR: Demi Kesejahteraan dan Karier yang Pasti
TPP ASN DKI Aman dari Potongan, Pramono Anung Ancam Pecat PNS yang 'Flexing'
Penyaluran Bantuan Rp 900 Ribu Melalui PT Pos Masih Terkendala, Kemensos Janji Percepat Validasi