Edukasi

Program 'Gembira' Dukung Satuan Pendidikan Ramah Anak DKI Jakarta

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Jumat, 15 Desember 2023
Program 'Gembira' Dukung Satuan Pendidikan Ramah Anak DKI Jakarta

Peluncuran Program GEMBIRA beberapa waktu lalu. (Foto: Plan Indonesia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

YAYASAN Plan International Indonesia (Plan Indonesia) bersama Dinas Pendidikan DKI Jakarta, dengan dukungan dari LEGO Group, meluncurkan program Gempita Belajar Bersama (Gembira). Program ini bertujuan menciptakan satuan pendidikan ramah anak di DKI Jakarta melalui pendekatan belajar sambil bermain yang menyenangkan.

Program yang berlangsung pada November 2024 hingga November 2024 ini menargetkan 2.000 murid di 10 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah di DKI Jakarta. Program ini nantinya akan memastikan adanya ruang belajar yang inklusif, menarik, dan aman, terutama untuk anak perempuan, sehingga mereka dapat menikmati hak atas pendidikan berkualitas dengan metode belajar sambil bermain.

Baca juga:

Memupus Kesenjangan Digital dalam Pendidikan Anak-Anak

Program 'Gembira' Dukung Satuan Pendidikan Ramah Anak DKI Jakarta
Konsep belajar sambil bermain akan menjadi suatu kegembiraan bagi anak-anak. (Foto: Plan Indonesia)

Manajer Humanitarian and Resilience Program (HRP) Plan Indonesia Ida Ngurah berharap lewat program ini, anak-anak akan terlindungi dari tindakan kekerasan dan bencana, serta meningkatkan agensi anak.

"Konsep belajar sambil bermain akan menjadi suatu kegembiraan bagi anak-anak, membantu mereka menemukan makna dalam apa yang mereka lakukan atau pelajari, dan merangsang keterlibatan aktif, iteratif, dan interaksi sosial,” kata Ngurah, dalam siaran pers yang diterima, beberapa waktu lalu.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa belajar sambil bermain memiliki dampak positif terhadap kemampuan sosial, emosional, fisik, kreativitas, dan keterampilan anak. Hal ini sejalan dengan karakteristik satuan pendidikan ramah anak di Indonesia yang menekankan metode pembelajaran tanpa diskriminasi dan kekerasan selama proses belajar.

Baca juga:

Demi Memajukan UMKM, Kominfo Perkecil Kesenjangan Digital

Program 'Gembira' Dukung Satuan Pendidikan Ramah Anak DKI Jakarta
Program GEMBIRA berlangsung pada November 2024 hingga November 2024. (Foto: Plan Indonesia)


Program GEMBIRA secara khusus akan meningkatkan keterampilan murid dalam upaya kesiapsiagaan bencana, adaptasi perubahan iklim, perlindungan anak, dan Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM). Sebanyak 20 murid akan dilatih menjadi pendidik sebaya untuk aktif terlibat dalam memimpin kampanye untuk teman-teman mereka di sekolah.

Selain itu, tenaga pengajar akan menerima pelatihan untuk meningkatkan tata kelola dan manajemen sekolah, menjadikannya tempat yang lebih inklusif, menyenangkan, dan aman bagi anak- anak.

“Pendekatan belajar sambil bermain penting untuk menghubungkan anak-anak dengan dunia secara positif, mendorong inovasi, dan memberikan inspirasi," kata Ngurah.

Dalam peluncuran ini turut ditampilkan beragam inovasi pengajaran yang menggunakan pendekatan belajar sambal bermain oleh tenaga pengajar dan komunitas yang ada di DKI Jakarta. (and)

Baca juga:

Kolaborasi HDI dan Benih Baik untuk Pendidikan Anak Panti Asuhan

#Desember Sebangsa Bahagia #Sekolah #Aksi Sosial
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Sekolah bisa mengajukan perbaikan gedung secara online. DPR menyebutkan, hal tersebut harus disosialisasikan secara masif.
Soffi Amira - Senin, 24 November 2025
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Indonesia
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Reruntuhan tembok yang sudah dipasangi garis polisi masih menutup total akses gang dan dua rumah warga
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Indonesia
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Jakarta menghapus aturan larangan penjualan rokok di dekat sekolah. Jadi, pasal ini tak masuk dalam Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
Indonesia
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengingatkan pentingnya sekolah memiliki ahli psikologi profesional.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Presiden Prabowo Subianto (tengah) meluncurkan program Digitalisasi Pembelajaran Untuk Indonesia Cerdas di SMP Negeri 4 Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 17 November 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Indonesia
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
Prabowo menegaskan, akan mengejar para koruptor di Indonesia dan menggunakan dana sitaan tersebut untuk menunjang kebutuhan fasilitas pendidikan di Tanah Air.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
Indonesia
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan Interactive Flat Panel (IFP) atau smartboard untuk sekolah.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Indonesia
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan alasan besar di balik peluncuran smartboard oleh Presiden Prabowo Subianto di SMPN 4 Bekasi, Senin (17/11).
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu
Indonesia
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (KDM) melarang hukuman fisik di sekolah dan menegaskan disiplin harus bersifat edukatif, bukan menyakiti.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
KDM Terbitkan SE Larangan Hukuman Fisik di Sekolah, Semua Jenjang Wajib Patuh
Indonesia
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan, bahwa kasus bullying tak boleh terulang kembali. Hal itu berkaca dari kasus ledakan SMAN 72 Jakarta.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Berkaca dari Kasus Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono: Bullying Tidak Boleh Terulang Kembali
Bagikan