Pramono Ingin Bangun Hunian di Atas Sekolah hingga Kantor Kelurahan, RK: Paling Realistis di Atas Pasar


Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK). (Foto: Dok. Tim Ridwan Kamil).
MerahPutih.com - Calon gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) atau Bang Emil buka suara soal program pasangan calon (paslon) Pramono Anung-Rano Karno yang akan membangun hunian di atas sekolah dan puskesmas.
Ridwan Kamil mengatakan, sah-sah saja setiap pasangan calon memiliki ide untuk menarik suara masyarakat Jakarta demi memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
"Ya, masing-masing punya ide, ya masing-masing punya ide, ya silakan saja," kata RK di Jakarta, pada Kamis (7/11).
Kendati demikian, menurut Ridwan Kamil, di seluruh belahan dunia biasanya dibangun di atas pasar, bukan di sekolah ataupun di puskemas.
"Tapi menurut kami yang paling realistis di seluruh dunia itu membangun yang namanya ya hunian itu di atas pasar, sudah itu saja," tuturnya.
Baca juga:
Pasangan Cagub dan Cawagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno akan membangun hunian di atas sekolah dan puskesmas, kecamatan, hingga kelurahan.
Pramono Anung mengungkapkan alasan di balik program membangun hunian murah di atap sekolah hingga kelurahan. Salah satu permasalahan utama Jakarta terkait hunian saat ini adalah pembebasan lahan.
Pramono menyebut bahwa ia dan Rano Karno akan mengombinasikan program kerja yang dicanangkan oleh gubernur-gubernur sebelumnya, Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama untuk menghindari permasalahan pembebasan lahan dan memberi solusi atas keluhan sejumlah pihak terkait sulitnya mendapat hunian.
"Saya mengombinasikan apa yang menjadi gagasan Mas Anies dan Pak Ahok untuk bisa dijalankan karena masalah utama di Jakarta adalah pembebasan lahan," ujar Pramono dalam acara "Kadin DKI Jakarta Mencari Pemimpin Baru Jakarta" di Menara Bank Mega, Rabu (6/11) kemarin.
"Kalau (hunian) dibangun di kantor sekolahan, kantor kecamatan, puskesmas, dan kelurahan, itu tidak ada pembebasan lahan sehingga bakal menjadi lebih mudah," sambungnya. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Uji Coba Tol Gratis Diklaim Efektif Urai Kemacetan TB Simatupang, Pramono: Ini Kan Baru 1 Hari

Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI

Gubernur Pramono Ungkap Ada 1.195 Kebakaran di Jakarta sepanjang 2025, 267 di Antaranya Berhasil Diatasi Warga

Uji Coba Jalur Gratis di Tol Fatmawati 2, Gubernur Pramono Turun Langsung Pantau Kemacetan

Gubernur Pramono Ubah Status Hukum PAM Jaya Jadi Perseroda, Pengamat Kebijakan Publik: Tidak Betentangan dengan ketentuan Hukum

Sore Ini Uji Coba Tol Gratis Fatmawati, Pramono Fokus Solusi Jangka Panjang Macet TB Simatupang

Pelican Crossing Terpasang di Stasiun Cikini, Gubernur Pramono: Tak Perlu Lagi Memutar Terlalu Jauh

Pemprov DKI Umumkan 1.000 Petugas Damkar Lolos Seleksi Awal, Rabu (17/9)

IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Targetkan Tahun Depan 100 Mahasiswa Penerima KJMU Kuliah di Luar Negeri
