Wakapolri Janji Bakal Tindaklanjuti Video Victor Laiskodat
Wakapolri Komjen (Pol) Syafruddin. (Foto: MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Polri bakal meneliti lebih dalam mengenai perkara ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Politisi Partai Nasdem Victor B Laiskodat.
Hal tersebut, menyusul pernyataan Victor dalam pidatonya beberapa waktu lalu yang menyebut Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Demokrat Pro khilafah dan intoleran.
"Namanya laporan kita akan telaah bersama, kita lihat dulu tentang apa progresnya dan sebagainya, kita akan teliti lebih mendalam dulu ya," kata Wakapolri Komjen (Pol) Syafruddin di Kavling DPRD, Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (6/8).
Syafruddin mengaku sudah melihat video tersebut. Namun, ia enggan berasumsi mengenai persoalan yang membelit Ketua Fraksi Nasdem DPR itu. Menurut dia, Forensik Mabes Polri yang akan menganalisa pelaporan tersebut.
"Oh sudah, saya sudah nonton (pidato Victor). Jangan berpersepsi, saya tidak mau berpesepsi," ucapnya.
"Laboratorium forensik nanti yang akan meneliti itu dan penyidik nanti ya, itu kan ahlinya penyidik, dan tentu tim ahli nanti yang menyelidiki itu semua," tambahnya.
Sebelumnya, Kader Partai Gerindra Iwan Sumule dan Wesekjen DPP PAN Surya Imam Wahyudi (kiri) melaporkan Ketua Fraksi NasDem DPR RI Viktor Bungtilu Laiskodat ke Bareskrim Polri di Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (4/8).
Pelaporan ini berkaitan beredarnya video pidato Viktor Bungtilu Laiskodat di Nusa Tenggara Timur (NTT) menyebutkan ada empat partai diantara Gerindra, Demokrat, PKS, dan PAN yang mendukung adanya khilafah. (Pon)
Baca juga berita terkait berikut ini: Tuding Parpol Pro-Khilafah, Ketua MUI: Pak Victor Laiskodat Maksudnya Apa?
Bagikan
Berita Terkait
NasDem Setuju Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Surya Paloh Minta Rakyat Terima Konsekuensi Pro dan Kontra dengan Lapang Dada
Legislator NasDem Rajiv Mangkir dari Panggilan KPK, Pemeriksaan Bakal Dijadwalkan Ulang
Politisi NasDem Dipanggil KPK Setelah Rekan Separtainya Jadi Tersangka Korupsi Rp 28 Miliar, Siapa Lagi yang Kecipratan Dana PSBI OJK?
Obat Kuat Politik: Surya Paloh Klaim Dapat 'Vitamin' Penambah Optimisme dari Menhan
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah
Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif
NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan
Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum