Polresta Bandung Raih Terbaik 1 Kompolnas Awards 2023


Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo terima Penghargaan Terbaik 1 tingkat polres dalam Kompolnas Awards 2023. (ANTARA/HO-Polresta Bandung)
MerahPutih.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) memberikan penghargaan atau Kompolnas Awards 2023 atas kinerja pelayanan optimal pada masyarakat.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo menyebut mengatakan, penghargaan Terbaik 1 Kompolnas Awards 2023 menjadi motivasi untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga:
Kompolnas Ingatkan Polri Segera Laksanakan Sidang Etik Napoleon dan Prasetijo
Ia menegaskan, pihaknya berhasil meraih penghargaan terbaik dari ratusan polres yang ada di Indonesia. Dari ratusan polres itu, diambil lima yang terbaik dan Polresta Bandung menjadi kesatu terbaik.
"Alhamdulilah Polresta Bandung bisa menduduki di peringkat pertama, ini berkat kinerja rekan-rekan anggota Polresta Bandung," Kusworo di Bandung, Jawa Barat, Kamis.
Penghargaan itu, kata ia, diberikan pada pembukaan Rakornas Kompolnas dan Polri Tahun 2023 di Jakarta pada Rabu (21/6) yang dihadiri oleh Menkopolhukam RI, Mendagri RI, Kapolri, Irwasum Polri, dan para pejabat kepolisian.
"Piala ini hanya simbolis kami terima, namun sejatinya adalah untuk Polresta Bandung, personel Polresta Bandung dan masyarakat Kabupaten Bandung," kata Kusworo.
Dia mengatakan inovasi-inovasi pelayanan publik, keamanan, dan respon atas harapan dari masyarakat itu membuat Polresta Bandung berhasil meraih predikat tersebut.
"Ada beberapa inovasi, diantaranya launching aplikasi SIKASEP, cegah stunting, Command Center, kemudian ada Jumat Curhat yang langsung merespon masyarakat," katanya.
Meski begitu, dia pun memastikan personel Polresta Bandung tak akan berpuas diri karena penghargaan itu justru menjadi cambuk untuk bisa meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengingatkan jajarannya untuk berubah di tengah era digital "hyperconnectivity" (konektivitas di dunia digital) dengan meninggalkan kebiasaan mempertahankan zona nyaman.
“Saya sampaikan, tinggalkan kebiasaan yang mempertahankan zona nyaman. Polri harus berubah. Karena hanya itulah langkah yang bisa dilakukan. Upaya yang bisa dilakukan agar Polri tidak tergulung situasi yang ada,” katanya.
Baca Juga:
Kondisi Sakit Diabaikan, Pengusaha Tambang HH Diminta Lapor Kompolnas
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh

Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak

Kompolnas Harap Sidang Bripka R Ungkap Kronologis Rantis Brimob Lindas Ojol Affan Secara Terang

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap

Kompolnas Imbau Warga Rekam Brimob Tabrak Ojol Serahkan Video ke Polisi, Untuk Bukti Pemidanaan

Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut

Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga

Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal

Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
