Polisi Siagakan 129.923 Personel dan 1.748 Pos Pengamanan saat Libur Nataru

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 15 Desember 2023
Polisi Siagakan 129.923 Personel dan 1.748 Pos Pengamanan saat Libur Nataru

Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Korlantas Polri Kombes Pol. Eddy Djunaedi di Jakarta, Jumat (15/12/2023). ANTARA/Laily Rahmawaty/am.

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Polri menyiapkan kekuatan penuh dalam pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Korps Bhayangkara menerjunkan sebanyak 129.923 personel dalam rangka pengamanan Nataru ini.

“Ini terdiri dari Polri, TNI dan stakeholder terkait," kata Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi kepada wartawan di Jakarta, Jumat (15/12).

Baca Juga

Bank Mandiri Sebarkan Uang Elektronik Sebanyak 548.000 Jelang Nataru

Eddy mengatakan pos pengamanan juga didirikan di ribuan lokasi. Petugas juga mendirikan pos pelayanan untuk warga yang akan berpergian saat libur Natal dan tahun baru.

"Adapun kami juga melakukan mendirikan pos pengamanan sebanyak 1.748 lokasi pos pengamanan, pos pelayanan sebanyak 740 dan pos pos terpadu sebanyak 212 yang ada di titik lokasi di seluruh Indonesia," katanya.

Eddy menyebut Polri juga melakukan pengamanan di objek wisata hingga rumah ibadah. Sekitar 40 ribu titik akan dijaga oleh personel.

"Adapun objek pengamanan dan titik-titik itu kita nanti akan mengamankan objek sebanyak 43.276, itu yang akan kita lakukan pengamanan," katanya.

Baca Juga

Operasikan 1.324 Bus selama Nataru, DAMRI Resmi Buka Penjualan Tiket

Polisi juga menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk libur Nataru. Ada tiga skema yang disiapkan. Baik pada skema normal, padat, sangat padat.

“Pada skema normal itu sendiri kita masih dalam melakukan kegiatan-kegiatan pada pola pengaturan, penjagaan di strong point, titik trouble spot maupun blank spot, ini harus kita lakukan pengelolaan lebih awal," sebut dia.

Eddy menambahkan polisi akan melakukan pembatasan kendaraan jika lalu lintas padat.

"Untuk skema padat juga akan melakukan bagaimana pengalihan arus, ada pembatasan kendaraan sumbu tiga dan lain sebagainya,” jelas Eddy.

Sementara jika kondisi lalu lintas sangat padat akan dilakukan buka tutup hingga one way.

“Adapun skema sangat padat kita melakukan rekayasa buka tutup, baik buka tutup yang ada jalur tol maupun arah yang keluar arteri, termasuk juga bagaimana kita melakukan bagaimana nanti sampai dengan one way," tutup dia. (Knu)

Baca Juga

Meski Tilang Ditiadakan saat Libur Nataru, Polisi Diminta Tindak Tegas Pengendara yang Membahayakan

#Libur Natal Dan Tahun Baru #Polri
Bagikan

Berita Terkait

Berita Foto
Aksi Unjuk Rasa Tolak Reformasi Polri di Depan Gedung DPR Jakarta
Aksi sejumlah massa menggelar unjuk rasa menolak Reformasi Polri di depan Gerbang Utama Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (15/9/2025).
Didik Setiawan - 2 jam, 25 menit lalu
Aksi Unjuk Rasa Tolak Reformasi Polri di Depan Gedung DPR Jakarta
Indonesia
Sosok Kapolri Baru Pilihan Prabowo Disebut Lebih Muda daripada Jenderal Listyo Sigit, Pengamat Intelijen Ibaratkan Sistem ‘Urut Kacang’
Tak ada satu pun kapolri petahana yang digantikan angkatan yang lebih senior. Selain itu, tak pernah ada juga dua kapolri dari angkatan yang sama.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
Sosok Kapolri Baru Pilihan Prabowo Disebut Lebih Muda daripada Jenderal Listyo Sigit, Pengamat Intelijen Ibaratkan Sistem ‘Urut Kacang’
Indonesia
Prabowo Mau Reformasi Polri, SETARA Institute yakin Citra Negatif Polisi Bisa Terkikis
Transformasi Polri merupakan prasyarat mendesak untuk memulihkan kepercayaan publik.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
Prabowo Mau Reformasi Polri, SETARA Institute yakin Citra Negatif Polisi Bisa Terkikis
Indonesia
Polda Metro Sebar Kontak Telepon ‘Posko Orang Hilang’, Terima Laporan Anggota Keluarga atau Kerabat yang tak Ada Kabar
Masyarakat dapat langsung datang ke lokasi posko atau menghubungi nomor layanan pengaduan di 0812-8559-9191 yang aktif selama 24 jam penuh.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Polda Metro Sebar Kontak Telepon ‘Posko Orang Hilang’, Terima Laporan Anggota Keluarga atau Kerabat yang tak Ada Kabar
Indonesia
27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Karyoto hingga Suyudi Jadi Komjen
Penaikan pangkat ini bukan sekadar penghargaan, melainkan juga bentuk kepercayaan sekaligus tanggung jawab yang semakin besar bagi para perwira tinggi.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
27 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Karyoto hingga Suyudi Jadi Komjen
Indonesia
Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian
Langkah yang diambil Prabowo merupakan respons atas aspirasi masyarakat sipil.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Komisi Khusus Bakal Dibentuk, Presiden Prabowo Segera Reformasi Total Institusi Kepolisian
Indonesia
Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus
Prahara Agustus itu merujuk kepada rangkaian kerusuhan pada 25 Agustus, kemudian 28—30 Agustus 2025 di Jakarta dan kota-kota lainnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Prabowo Dikabarkan Segera Bentuk Komisi Reformasi Polri dan Tim Investigasi Prahara Agustus
Indonesia
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
IPW mengapresiasi langkah tegas TNI-Polri. Masyarakat diminta untuk menyampaikan aspirasi dengan cara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Apabila melanggar, tentunya boleh untuk membubarkan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Bagikan