Bank Mandiri Sebarkan Uang Elektronik Sebanyak 548.000 Jelang Nataru


Bank Mandiri. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Libur natal dan tahun baru (Nataru) tinggal beberapa hari lag. Kebutuhan uang tunai dipredisi bakal meningkat secara signifikan.
PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyiapkan kebutuhan uang tunai secara net senilai Rp 23,2 triliun untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan transaksi masyarakat pada periode Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca Juga:
Bank Mandiri Raih Rp 4,5 Triliun Dari Penerbitan Surat Utang Global
Jumlah diyakini meningkat sebesar 18,3 persen year on year (yoy) dibandingkan realisasi tahun lalu, sebagaimana keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Corporate Secretary Bank Mandiri Teuku Ali Usman mengatakan dana itu dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan transaksi tunai masyarakat selama 33 hari sejak 1 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024, di mana peningkatan alokasi dilakukan menyusul proyeksi kenaikan transaksi ATM masyarakat.
"Kami memperkirakan transaksi nasabah pada periode Natal Tahun Baru akan mengalami peningkatan. Untuk itu, kami mengoptimalkan layanan digital untuk mendukung kantor cabang dalam melayani kebutuhan nasabah," ujar Ali.
Ali melanjutkan, perseroan telah mengantisipasi puncak transaksi nasabah di ATM maupun EDC pada Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Adapun, saat ini total ATM Bank Mandiri yang beroperasi sebanyak 13.068 mesin terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia.
Pihaknya memproyeksikan akan terjadi puncak kebutuhan pengisian uang ATM jatuh pada dua hari sebelum perayaan Hari Raya Natal 2023, serta dua hari sebelum Tahun Baru 2024.
"Transaksi pada mesin EDC diperkirakan juga akan mengalami peningkatan pada periode Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2024, mengingat adanya pembagian THR untuk karyawan yang merayakan Hari Raya Natal. Mengantisipasi hal ini, Bank Mandiri telah menyediakan 250.000 jaringan EDC untuk mendukung transaksi non tunai nasabah," ujar Ali.
Sebagai upaya meningkatkan transaksi non tunai pada masa libur panjang itu, perseroan juga menyebarkan uang elektronik e-money sebanyak 548.000 kartu ke seluruh penjuru Indonesia. (Asp)
Baca Juga:
Bank Mandiri Berhenti Beroperasi di Aceh
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI

Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya

Asik Nih Bank Milik Pemerintah Mulai Dapat Kucuran Rp 200 Triliun, Harus Disalurkan Buat Kredit

Polisi Tetapkan 2 Tersangka Pencurian Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri

Polisi Berhasil Tangkap 3 Pelaku yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri

Rp 16 Triliun APBN Digelontorkan ke Bank, Koperasi Merah Putih Sudah Bisa Ajukan Pinjaman

Sopir Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Bank Jateng Wonogiri Pastikan Simpanan Nasabah Aman

Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Nasabah, Nilainya Mencapai Rp 10 Miliar

Taiwan Bidik Pasar Wisatawan Indonesia, Khususnya Kalangan Generasi Muda

Menemukan Ketenangan dan Cita Rasa Bali di Element by Westin Ubud, Momen Sederhana Jadi Istimewa
