Polisi Harus Bongkar Jual Beli Senjata di Balik Penembakan Aparat Dishub di Makassar

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 19 April 2022
Polisi Harus Bongkar Jual Beli Senjata di Balik Penembakan Aparat Dishub di Makassar

Rilis pengungkapan kasus penembakan pegawai Dishub Makassar di Makassar, Sulsel, Senin (18/4/2022). ANTARA/Muh Hasanuddin

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Fakta baru terungkap dalam kasus penembakan pegawai Dishub Kota Makassar Najanuddin Sewang.

Dalam perkara itu, polisi telah menetapkan lima orang tersangka berinisial MIA (Kasatpol PP Makassar), SU, CA, AS, dan SL.

Bahkan, disinyalir ada bisnis jual beli senjata dari jaringan teroris via online.

Baca Juga:

Kasatpol PP Bunuh Pegawai Dishub, Polrestabes Makassar: Sudah Terencana

Pengamat kepolisian Gardi Gazarin meminta Polrestabes Makassar mengusut tuntas modus baru jual beli senjata api (senpi) organik yang dibeli dari jaringan teroris via online.

Gardi menyebut, transaksi itu tidak bisa dibiarkan, mengingat proses penjualan senpi ilegal itu sangat rapi.

Sehingga, perlu kontrol pengawasan koordinasi intens antara aparat berwenang dan Densus 88 Polri segera turun ikut mengusut.

"Termasuk seluruh jasa ekspedisi online tidak boleh abai atas pengiriman benda berbahaya ini," kata Gardi kepada wartawan di Jakarta, Selasa (19/4).

Menurut Gardi, polisi tidak bisa berhenti pada eksekutor sampai otak pelaku penembakan itu, tetapi juga harus mengungkap transaksi senjata api ilegal itu.

Gardi khawatir, jika hal ini tidak dituntaskan, kekhawatiran ke depan akan banyak korban penyalahgunaan senpi ilegal.

"Apalagi sampai bisa dibeli dengan begitu mudahnya secara online," terang Ketua Indonesia Cinta Kamtibmas yang juga wartawan senior di Kepolisian ini.

Gardi menyatakan, polisi harus melibatkan pihak atau instansi terkait tentang penggunaan dan penjualan senjata api agar semua peredaran senjata api ilegal bisa dihentikan.

"Begitu juga lebih mengintensifkan daftar ulang izin kepemilikan senjata api legal di bawah kontrol Polda dan instansi berwenang lainnya," harap Gardi.

Baca Juga:

Polisi Jamin Tidak Ada Penyekatan saat Mudik Lebaran

Sekadar informasi, Kapolrestabes Makassar Kombes Budhi Haryanto mengatakan, pelaku membeli pistol untuk menembak pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang dari jaringan teroris.

"Pistol jenis revolver itu dibeli secara online (daring) oleh tersangka via jaringan teroris," kata Kombes Budhi Haryanto kepada pers di Makassar, Sulsel, Senin (18/4).

Hasil uji forensik di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Cabang Makassar menyebutkan, pistol tersebut bukan rakitan, melainkan senjata pabrikan. Begitu juga dengan proyektil berkaliber 33 dan 38 adalah hasil pabrikan.

Saat kejadian, tiga butir peluru ditembakkan pelaku dan selongsong pelurunya sudah disita. Demikian halnya dengan peluru utuh yang berjumlah 53 butir, termasuk senjata jenis pistol revolver tersebut.

Sayangnya, Budhi enggan memerinci jaringan teroris mana yang menjual senpi itu.

Dalam perkara itu, polisi telah menetapkan lima orang tersangka berinisial MIA (Kasatpol PP Makassar), SU, CA, AS, dan SL.

MIA atau Iqbal Asnan bertindak sebagai otak dari pembunuhan, dibantu empat orang lainnya sebagai perencana dan eksekutor.

Pihaknya telah memeriksa 25 orang, termasuk kamera pengawas (CCTV) di 10 titik, baik sepanjang Jalan Danau Tanjung Bunga maupun Jalan Metro.

Penembakan pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang terjadi sekitar pukul 10.00 Wita di Jalan Danau Tanjung Bunga, Minggu (3/4), usai mengatur lalu lintas di wilayah tersebut.

Pihak kepolisian sempat menyatakan sebagai kasus kecelakaan lalu lintas tunggal karena adanya serangan jantung. Begitu juga ketika dibawa ke rumah sakit terdekat.

Namun, saat jenazah tiba di rumah dan akan dimandikan, pihak keluarga menemukan lubang. Seperti bekas tembakan pada bagian ketiak kiri, hingga akhirnya jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk dilakukan autopsi. (Knu)

Baca Juga:

Kubu Ade Armando Segera Polisikan Sekjen PAN

#Penembakan #Kasus Penembakan #Senjata Api
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Robinson diidentifikasi setelah ayahnya mengenali wajah sang anak dari foto-foto yang dirilis aparat.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
 Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Dunia
Penembak Charlie Kirk masih Buron, FBI Tawarkan Hadiah Rp 1,63 Miliar
Spekulasi tentang identitas dan ideologi pelaku memenuhi media sosial dan forum daring.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Penembak Charlie Kirk masih Buron, FBI Tawarkan Hadiah Rp 1,63 Miliar
Dunia
Charlie Kirk akan Terima Anugerah Presidential Medal of Freedom dari Presiden AS Donald Trump
Trump mengatakan upacara penghormatan untuk aktivis konservatif yang tewas itu akan digelar besar-besaran.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
Charlie Kirk akan Terima Anugerah Presidential Medal of Freedom dari Presiden AS Donald Trump
Dunia
Penembak Charlie Kirk masih Berkeliaran, FBI Baru Temukan Senjata yang Digunakan Pelaku
Pihak berwenang menyebut telah menemukan senjata yang diyakini digunakan dalam insiden tersebut.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
Penembak Charlie Kirk masih Berkeliaran, FBI Baru Temukan Senjata yang Digunakan Pelaku
Dunia
Penembakan Charlie Kirk Disebut Pembunuhan Politik, hanya Ada 1 Pelaku
Departemen itu meyakini pelaku menembak dari atap sebuah gedung.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
Penembakan Charlie Kirk Disebut Pembunuhan Politik, hanya Ada 1 Pelaku
Dunia
Penembakan Charlie Kirk, Polisi Gelar Perburuan Intensif terhadap Tersangka
Polisi bersenjata lengkap terus memburu seorang tersangka.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
Penembakan Charlie Kirk, Polisi Gelar Perburuan Intensif terhadap Tersangka
Dunia
Profil Charlie Kirk, Politisi AS yang Ditembak hingga Tewas saat Berpidato di Utah
Charlie Kirk meninggal dunia usai tewas ditembak saat berpidato di Utah, Amerika Serikat. Ia merupakan politisi AS yang mendukung Israel.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Profil Charlie Kirk, Politisi AS yang Ditembak hingga Tewas saat Berpidato di Utah
Dunia
Geger, Influencer Pendukung Trump Charlie Kirk Ditembak di Leher, Timbulkan Kepanikan
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengonfirmasi bahwa influencer yang juga komentator politik konservatif AS Charlie Kirk meninggal dunia
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
Geger, Influencer Pendukung Trump Charlie Kirk Ditembak di Leher, Timbulkan Kepanikan
Indonesia
Kemenlu Tingkatkan Keamanan Diplomat di Peru, Tempatkan Keluarga Zetro Ke Lokasi Lebih Aman
Keluarga Zetro juga telah mendapatkan pengawasan dan penjagaan berlapis dari pihak kepolisian setempat.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Kemenlu Tingkatkan Keamanan Diplomat di Peru, Tempatkan Keluarga Zetro Ke Lokasi Lebih Aman
Indonesia
Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat
Harus ada SOP pengamanan yang jelas untuk diplomat kita, agar peristiwa seperti ini tidak terulang
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Garda Terdepan Diplomasi Indonesia Jadi Sasaran Kriminal, DPR Dorong Pemerintah Segera Bertindak dan Jamin Keamanan Diplomat
Bagikan