Polisi Bantah Ada Penjarahan di Thamrin City
Tangkapan layar Twitter soal kabar penjarahan di Thamrin City. (Foto: MP/Twitter @ardi_riauNew) ·
MerahPutih.com - Kapolsek Tanah Abang AKBP Raden Muhammad Jauhari memastikan tak ada aksi penjarahan di Thamrin City.
Menurut Jauhari, gerombolan massa yang diduga berbuat ricuh merupakan buangan dari kawasan Menteng dan Gambir setelah mereka dipukul mundur.
"Itu hanya pembuangan massa dari Jaya Gambir sama Menteng mengarah ke Tanah Abang, kemudian dihadang sama pasukan kita terjadi gesekan. Tidak ada penjarahan, tidak ada," jelas Jauhari kepada wartawan di Jakarta, Selasa (13/10).
Baca Juga:
Kerusuhan Pecah di Kawasan Thamrin Usai Massa FPI Pergi, Polisi Suruh 'Adik-Adik' Pulang
Jauhari menuturkan, isu adanya pembakaran toko tidak benar. Sebab yang terjadi hanyalah bentrokan massa dengan aparat.
"Gesekan saja tembakan gas air mata saja, jadi enggak ada pembakaran dan penjarahan enggak ada," tutur Jauhari.
Thamrin City terkini... pic.twitter.com/Aem8tqAV1I
— PUTRA MELAYU (back) (@ardi_riauNew) October 13, 2020
Ia memastikan kondisi saat ini berjalan kondusif.
"Kami sudah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat di Thamrin City untuk mengamankan warganya masing-masing ya," tutup Juhari. (Knu)
Baca Juga:
Puluhan Sepeda Motor Pedemo di Kawasan Monas Diangkut Polisi
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Selamatkan Kucing Uya Kuya, Sherina Ngaku demi Alasan Kemanusiaan
Kapolres Minta Sherina Munaf Hadiri Panggilan Kedua Terkait Kasus Pejarahan Rumah Uya Kuya
Polisi Tetapkan 1 Anak Di Bawah Umur Tersangka Pejarahan Kucing Uya Kuya
Jam Tangan hingga Sertifikat Tanah Sudah Dikembalikan, Ahmad Sahroni Janji tak Bawa ke Jalur Hukum
Penjarahan Rumah Pribadi Menkeu Sri Mulyani Jadi Sorotan, Pengamanan Idealnya Setara Wakil Presiden
Dalang di Balik Penjarahan Rumah Uya Kuya Ditangkap di Depok, Pelaku Lainnya Buron
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
[HOAKS atau FAKTA]: ART Ahmad Sahroni Luka Parah akibat Dikeroyok saat Penjarahan
Kucing Uya Kuya Terlantar Pasca-Penjarahan. Kini Dirawat Puskeswan Ragunan Masih Diinfus
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan