Pj DKI 1 Sarankan Masyarakat WFH saat Musim Hujan
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Mulai bulan depan hingga tahun awal 2023, wilayah Jakarta memasuki musim hujan. Hal ini berdasarkan prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
"Kita ketahui bahwa November, Desember dan Januari bahkan mungkin Februari, kondisi alam kita musim hujan," ucap Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono di Jakarta, Senin (24/10).
Baca Juga:
Pj DKI 1 Andalkan Jalan 1 Arah dan Tutup Puteran Atasi Macet Ibu Kota
Lanjut Heru, biasanya sejumlah titik di Jakarta mengalami banjir akibat intensitas hujan yang sedang hingga lebat tersebut.
Maka dari itu, Heru meminta, jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta harus juga berperan aktif dalam menginformasikan wilayah-wilayah yang tergenang banjir ke masyarakat melalui kanal resmi.
Penjabat (Pj) DKI 1 ini pula, menyarankan agar masyarakat bisa bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) jika Jakarta dikepung banjir lataran guyuran hujan. Kendati demikian, Pemerintah DKI akan tetap menggalakkan upaya penanganan banjir di Jakarta.
"Memberikan info lebih awal itu lebih baik dan saya lihat juga alat-alat dari dishub memberikan informasi jauh-jauh hari melalui TMC melalui kanal-kanal resmi DKI. Sehingga masyarakat bisa memilih yaitu tetap bekerja atau wfh," papar dia.
Baca Juga:
Ide Pj DKI 1 Kurangi Putaran Balik Dianggap Tepat Atasi Kemacetan
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) ini juga menyarankan, pada masyarakat untuk memilih jalan lain bila jalan yang biasa dilalui terkena banjir parah.
"Selain itu, jika bekerja, mereka juga bisa memilih jalur yang lebih mudah untuk mencapai suatu tujuan," ungkapnya.
Menurut dia, dalam peristiwa banjir ini, BPDB dan Dishub harus bekerja maksimal memberi informasi ke warga, sehinga aktifitas mereka tak terganggu dengan musim hujan ini.
"Maka dari itu, mungkin bersama dengan Kepala BPBD, dirlantas dishub bisa lebih awal memberikan informasi kepada masyarakat titik-titik yang rawan genangan sehingga rawan kemacetan," ucapnya yang dibisa dipanggil Pj DKI 1. (Asp)
Baca Juga:
Pj DKI 1 Sebut Anak Buahnya Tidak Tidur Tangani Gangguan Ginjal Akut
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
JITEX 2025 Bukukan Transaksi Rp 14,3 Triliun, Jakarta Tampilkan Daya Saing Ekonomi Global
Kabupaten Bogor Minta Jakarta Tambah 3 Rute Baru Transjabodetabek
Kota Ankara Turkiye Tertarik Belajar soal Transportasi Publik dari Jakarta
DPRD DKI Minta Wagub Rano Kaji Usulan Pembuatan Jembatan Buka Tutup seperti di Belanda
Wagub Rano Targetkan Transaksi JITEX 2025 Sebesar Rp 14 Triliun
Wagub Rano Berencana Buat CFD di Museum Bahari untuk Dongkrak Pengunjung
Bukan Bercanda, Wagub Rano Ingin Jembatan Buka Tutup seperti di Belanda untuk Permudah Pengerukan Sungai
Wagub Rano Gandeng HIPMI Ikut Bagian dalam Membangun Jakarta Menuju Kota Global
Wagub Rano Luruskan Transjakarta Trayek Blok M - Ancol Beroperasi Agustus 2025
Janjikan Lebih Banyak BUMD Dukung Persija, Rano Karno: Buktikan Dulu dengan Jadi Juara Liga