Pilih Komjen Listyo jadi Kapolri, Jokowi Dinilai Bangun Keberagaman di Tanah Air
Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo (tengah). (ANTARA/ Anita Permata Dewi)
Merahputih.com - Presiden Joko Widodo mengajukan Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri.
Ketua Umum Forum Satu Bangsa, Hery Haryanto Azumi, menyambut baik pengajuan Listyo Sigit Prabowo. langkah Jokowi ini menunjukkan bahwa Polri telah mengalami perubahan ke arah yang positif pasca Reformasi.
"Ini juga mengindikasikan kematangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara semakin meningkat," kata Hery dalam keteranganya, Rabu (13/1).
Baca Juga:
Respons Komjen Listyo Namanya Masuk Bursa Terkuat Calon Kapolri
Langkah ini, kata dia, juga merupakan kunci dalam membangun bangsa dan negara yang terdiri dari berbagai suku, agama, dan kelompok. Hery melihat, Sigit sebagai anggota Korps Bhayangkara yang hobby bersilaturrahim dengan semua kalangan masyarakat.
Selama menjabat sebagai Kapolda Banten, misalnya, kedekatan ini sangat dirasakan oleh jajaran ulama Banten. Menurut salah seorang pendiri Majelis Dzikir Hubbul Wathon ini, keluwesan Sigit dengan ulama tidak dapat dilepaskan dari pengalaman sebelumnya dalam bertugas di daerah-daerah santri, seperti Pati dan Solo.
"Pengajuan ini akan membawa angin segar bagi integrasi bangsa dan kolaborasi antar elemen yang memang menjadi ciri khas bangsa Indonesia," jelas Hery.
Mantan Ketum PB PMII ini yakin bahwa Sigit mampu meyakinkan Komisi III DPR RI dalam fit dan proper test yang rencananya akan diselenggarakan pada minggu ini.
Hery juga berpesan agar Sigit menjadikan kepercayaan ini sebagai modal dasar untuk memperkuat integrasi bangsa.
"Termasuk menyampaikan kepada seluruh dunia bahwa Indonesia adalah negara dengan mayoritas Muslim yang mengerti dengan kehendak zaman dan siap menjadi contoh dan rujukan bagi dunia," tutup Hery.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengantarkan surat pencalonan Kapolri yang telah dinanti ke DPR. Pratikno tiba di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta sekitar pukul 10.40 WIB.
Pratikno dijemput oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar di lobi Gedung Nusantara III dan langsung menuju lantai 3 yang merupakan ruang Ketua DPR Puan Maharani.
Baca Juga:
Begini Ciri Khas Jokowi Pilih Kapolri
Dalam pertemuan itu, Puan Maharani didampingi oleh Wakil Ketua DPR lainnya yakni, Azis Syamsuddin, Sufmi Dasco Ahmad dan Rachmat Gobel.
Setelah berbincang sekitar 40 menit, Pimpinan DPR bersama Pratikno akhirnya mengumumkan isi surat tersebut, dan diumumkan bahwa Presiden Jokowi resmi mencalonkan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis yang akan segera memasuki masa pensiun. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kapolri Ungkap Ada Narkoba Baru Etomidate dan Ketamine, Pengguna tak Bisa Dipidana
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Prabowo Sebut Persepsi Publik Terhadap Kepolisian, Kerap Dikritik
Ketamin & Etomidate Jadi Tren Narkoba Baru di RI, Kapolri Akui Pemakainya Belum Bisa Dipidana
Polri Transformasi 118 Kampung Jadi Kampung Bebas Narkoba
[HOAKS atau FAKTA] : Karena Desakan Rakyat, Komjen Rudy Herianto Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Mabes Polri Terbitkan Aturan Hukum yang ‘Bolehkan’ Polisi Melawan jika Diserang dan Nyawanya Terancam
Kapolri Sebut Polisi di Lokasi Unjuk Rasa bukan untuk Batasi Demokrasi, Deteksi Penyusup yang Memprovokasi
Kapolri Janji Usut Kasus Keracunan Makan MBG, Anak Buah Diperintah Turun Lapangan