Petugas Patwal Arogan Mobil RI 36 Tercatat Sebagai Personel Polda Metro Jaya
Tangkapan layar video yang diunggah pengguna X @Boediantar4 menampilkan iring-iringan kendaraan mobil dinas RI 36. ANTARA/X-@Boediantar4
MerahPutih.com - Petugas patwal (patroli dan pengawalan) mobil berpelat nomor RI 36 yang bertindak arogan menunjuk-nunjuk sopir taksi viral dan di media sosial ternyata anggota Polda Metro Jaya.
Oleh karenanya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyerahkan kepada Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti aksi anak buahnya yang bersikaop arogan saat melakukan tugas pengawalan itu.
"Yang bersangkutan sudah ditindaklanjuti oleh Kasi Pamwal Polda Metro Jaya karena personel adalah anggota Polda Metro Jaya," kata Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso, ketika dihubungi awak media di Jakarta, Jumat (10/1).
Baca juga:
Akui Aksi Petugas Patwal Mobil RI 36 Arogan, Korlantas Polri Minta Maaf
Menurut Raden, insiden yang dilakukan petugas patwal itu terjadi pada Rabu (8/1) sore. Dia mengakui tindakan menunjuk-nunjuk tersebut bukanlah perbuatan yang pantas dilakukan petugas patwal.
"Namanya pengawalan, pasti semua dilatih, dites seluruh petugasnya itu. Petugas pengawalan itu tidak boleh menunjuk-nunjuk, arogan seperti itu," ungkap jenderal polisi bintang satu itu.
Raden mengakui Korlantas sampai saat ini masih menunggu laporan lebih lanjut dari Polda Metro Jaya terkait peristiwa aksi arogan petugas patwal itu.
Baca juga:
Meski demikian, dia menyampaikan permintaan maaf atas nama Polri atas tindakan arogan yang dilakukan petugas patwal mobil RI 36.
"Atas tindakan personel tersebut, kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat yang merasa terganggu," tandasnya. dikutip Antara. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Polda Riau Kirim Cool Storage Premium Demi Lancarnya Proses DVI di Lubuk Pasung
Tim Trauma Healing Turun ke Lokasi Bencana, Beri Dukungan Psikososial bagi Korban Banjir dan Longsor di Langsa
Logistik dan Nakes Diberangkatkan ke Aceh Tamiang, Respons Cepat Bantu Korban Bencana
Polri Larang Anggotanya Flexing Hidup Mewah, Luncurkan WBS dan SP4N untuk Aduan Masyarakat
Gugur saat Bertugas, Anjing K-9 Polda Riau Mati dalam Pencarian Korban Bencana Alam di Agam, Sumbar
Pasukan Khusus Polri Diterbangkan ke Lokasi Bencana Alam Sumatra, Salurkan Bantuan ke Daerah Terisolasi
Reformasi Radikal Polri Diharap Fokus pada Perubahan Kultural, Bukan Struktural
Polri Andalkan Anjing Pelacak untuk Cari Korban Hilang Bencana Alam di Sumut, Sebut Punya Insting dan Deteksi Sangat Akurat
Akses Darat Terputus, Polri Lakukan Airdrop Bantuan ke Desa Terisolasi di Sumut
Kakorlantas Polri Cek Exit Tol Prambanan, 2,9 Juta Kendaraan Diprediksi Bakal Padati Tol