Petani MSP Ikrarkan Tolak Impor Beras di Sekolah Partai PDIP

Mula AkmalMula Akmal - Jumat, 03 Februari 2023
Petani MSP Ikrarkan Tolak Impor Beras di Sekolah Partai PDIP

Apel Siaga Kelompok Petani MSP (Mari Sejahterakan Petani), 'Daulat Pangan Nasional, Petani Sejahtera' di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung. (Foto: MP/Ponco)Apel Siaga Kelompok Petani MSP (Mari Sejaht

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) Pusat PDI Perjuangan (PDIP) menggelar Apel Siaga Kelompok Petani MSP (Mari Sejahterakan Petani), 'Daulat Pangan Nasional, Petani Sejahtera' di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (3/2) pagi.

Apel siaga itu turut diikuti oleh lebih dari 100 petani yang dihadiri dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Lampung. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri beserta ribuan kader hadir secara daring melalui layanan telekonferensi.

Baca Juga:

Reaksi Jokowi saat Tahu Harga Beras Mulai Naik

Ketua DPP PDIP Bidang Koperasi dan UMKM Mindo Sianipar bertindak sebagai inspektur upacara dalam apel tersebut.

Sementara, hadir secara fisik jajaran PDIP dalam Apel Siaga itu di antaranya Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP PDIP Rokhmin Dahuri.

Kemudian Anggota DPR RI Fraksi PDIP Rahmat Handoyo, Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono dan Kepala Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) Pusat PDIP Abdullah Azwar Anas.

Mereka tampak kompak mengenakan caping atau tutup kepala yang biasa digunakan oleh petani.

Mindo Sianipar menyampaikan amanat kepada seluruh petani MSP. Dia menegaskan yang perlu disejahterakan saat ini adalah petani Indonesia, bukan petani dari luar. Karena itu, kata Mindo, PDIP mendorong agar benih-benih yang dihasilkan oleh anak bangsa bisa digunakan oleh para petani.

"Tadi harapan petani MSP supaya diberi akses keluasaan untuk Kementerian Pertanian merilisnya sehingga semakin banyak orang yang mengunakan dari hasil perani sendiri," kata Mindo.

Mindo mengungkapkan PDIP telah menjalankan program sejahterakan petani sejak 15 tahun lalu. Sehingga, kini telah lahir banyak petani MSP yang bisa membantu produksi benih yang hasilnya sangat luar biasa.

Dia juga menyebut, kegiatan ini merupakan amanat dari Kongres PDIP untuk mendorong kedaulatan pangan di tanah air.

"Kita tahu bahwa banyak informasi soal adanya krisis global, maka hasil dari Kongres partai agar kita bisa berdaulat di bidang pangan," ujarnya.

Mindo juga menyadari bahwa adanya kegaduhan di kalangan petani soal adanya impor beras. Namun, petani MSP mengatakan bahwa tidak ada dasar yang kuat melakukan impor beras.

Baca Juga:

Pemerintah Diminta Turun Tangan Atasi Kenaikan Harga Beras

"Pembangunan pertanian dan kedaulatan pangan harus berdasarkan pada kesehateran petani itu. Tidak hanya meningkatkan prosuksi nasional, tapi harus berbasis pada kesejahteraan petani," jelas Mindo.

Dalam kesempatan itu, perwakilan Petani MSP Mangontang Simanjuntak turut membacakan Ikrar sebagai suatu sikap petani dalam mengawal Daulat Pangan Nasional. Berikut pernyataan sikap dan Ikrar Petani MSP:

1. Kami Petani MSP senantiasa patuh, taat dan setia kepada Pancasila dan UUD 1945.

2. Kami petani MSP yang mayoritas wong cilik siap melaksanakan penanaman varietas unggul tanaman pangan hasil karya anak bangsa.

3. Kami petani MSP mendorong kepada pemerintah untuk memfasilitasi para pemulia tanaman pangan dalam proses peluncuran varietas unggul nasional untuk bisa ditanam oleh petani di seluruh Indonesia.

4. Kami petani MSP berpendapat bahwa kebijakan Impor pangan khususnya Beras untuk benar benar mempertimbangkan kesejahteraan petani, dan untuk saat ini kami petani MSP menggangap tidak ada alasan apapun untuk melakukan IMPOR BERAS.

5. Kami Petani MSP senantiasa mendukung penuh langkah PDI Perjuangan untuk terus mengawal terwujudnya kedaulatan pangan nasional.

Usai apel upacara, mewakili DPP PDIP, Hasto melakukan serah terima bendera petani MSP dengan Surono Danu mewakili kalangan petani.

Acara juga akan dilanjutkan dengan Seminar Nasional Daulat Pangan Wujudkan Kesejahteraan Petani dan Konsolidasi Program Mari Sejahterakan Petani (MSP) di Aula Sekolah Partai PDIP.

Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas akan memberikan sambutan dalam acara seminar tersebut. Sejumlah panelis juga dihadirkan guna membedah soal peningkatan kesejahteraan petani. Diantaranya, Arief Prasetyo Adi, Dr. Suwandi, Djarot Saiful Hidayat, Ir. Mindo Sianipar, Surono Danu dan Rahmad Handoyo. (Pon)

Baca Juga:

Beras Bikin Inflasi di Januari Meningkat

#Beras #Impor Beras #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Insiden terkendala oleh kabel
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Indonesia
Modus Beras dan Gula Impor Ilegal Pakai Pelabuhan Free Trade Zone
Barang ilegal yang diamankan tidak hanya beras, tetapi juga komoditas lain berupa 4,5 ton gula pasir, 2,04 ton minyak goreng, 600 kilogram tepung terigu
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Modus Beras dan Gula Impor Ilegal Pakai Pelabuhan Free Trade Zone
Indonesia
Tanggapan Mendag dan Bea Cukai Soal 250 Ton Beras Impor di Aceh
Pemerintah tegaskan tidak pernah memberikan izin terhadap masuknya 250 ton beras impor ilegal melalui Sabang, Aceh.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 25 November 2025
Tanggapan Mendag dan Bea Cukai Soal 250 Ton Beras Impor di Aceh
Indonesia
Mentan Larang 1 Liter Pun Beras Impor Masuk Pasar Indonesia
Pemerintah memastikan produksi beras nasional jauh melampaui target pemerintah, produksi diproyeksikan mencapai 34,7 juta ton dari target 32 juta ton
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 24 November 2025
Mentan Larang 1 Liter Pun Beras Impor Masuk Pasar Indonesia
Indonesia
250 Ton Beras Ilegal dari Thailand Masuk Indonesia, Komisi IV DPR Minta Usut Tuntas
Temuan ini bertentangan dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menutup keran impor beras untuk memperkuat kedaulatan pangan.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
250 Ton Beras Ilegal dari Thailand Masuk Indonesia, Komisi IV DPR Minta Usut Tuntas
Indonesia
Begini Proyesi Produksi Beras, Jagung, Kopi dan Daging di 2026 Versi Kementan
Kementerian Pertanian memperoleh alokasi anggaran Rp 40,15 triliun pada tahun anggaran 2026/
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 24 November 2025
Begini Proyesi Produksi Beras, Jagung, Kopi dan Daging di 2026 Versi Kementan
Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Politisi PDIP ini menduga tuntutan tersebut lahir dari narasi dan persepsi negatif di publik mengenai kinerja DPR
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Berita Foto
Antusias Warga Menteng Terima Bantuan Pangan Gratis Berupa Beras dan Minyak Goreng
Warga melakukan verifikasi saat pengambilan bantuan pangan gratis berupa beras dan minyak goreng di Balai RW 03 Kelurahan Menteng, Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Antusias Warga Menteng Terima Bantuan Pangan Gratis Berupa Beras dan Minyak Goreng
Indonesia
Warga di Wilayah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Perbatasan Bisa Beli Beras SPHP di Atas 2 Pack Per Orang
Meski warga di 3TP mendapat kelonggaran pembelian, masyarakat di luar wilayah tersebut tetap dibatasi maksimal dua pack beras SPHP per orang sesuai ketentuan yang berlaku.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Warga di Wilayah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Perbatasan Bisa Beli Beras SPHP di Atas 2 Pack Per Orang
Bagikan