Perusahaan Dubai Ciptakan Bahan Bakar Nabati dari Minyak Jelantah

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Selasa, 26 Maret 2024
Perusahaan Dubai Ciptakan Bahan Bakar Nabati dari Minyak Jelantah

Perusahaan di Dubai ciptakan bahan bakar nabati dari minyak jelantah. (Foto: Lootah Biofuels)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Perusahaan Lootah Biofuels, yang berbasis di Dubai, telah memulai produksi biodiesel dari minyak jelantah atau minyak goreng bekas, menyediakan alternatif transportasi yang berkelanjutan bagi negara-negara produsen minyak terkemuka.

Hasilnya adalah bahan bakar yang lebih ekonomis, terbarukan, dan ramah lingkungan. Perusahaan Uni Emirat Arab ini kini memiliki jaringan outlet bahan bakar sendiri di seluruh Dubai, yang mampu memproduksi 60 juta liter biodiesel setiap tahun.

Baca juga:

20,6 Juta Ton Minyak Goreng Sudah Diproduksi Buat Puasa dan Lebaran

Inisiatif ini berasal dari Yousif Bin Saeed Al Lootah, yang bermimpi menjadikan UEA sebagai negara pertama di wilayahnya yang mewajibkan penggunaan campuran biofuel dalam bahan bakar di semua stasiun umum.

Mereka membeli minyak goreng bekas dari berbagai sumber, memberikan insentif kepada penyedia layanan seperti restoran, toko roti, dan rantai makanan, yang menyediakan hingga 500.000 liter minyak bekas setiap bulannya.

Menurut situs web Lootah Biofuels, minyak goreng bekas memiliki potensi penghematan karbon tertinggi di antara bahan baku biodiesel lainnya.

Baca juga:

HET Minyak Goreng Bakal Dievaluasi

Mereka juga mengklaim bahwa produk mereka telah mengurangi emisi hingga 500 juta ton CO2 sampai saat ini.

Pengelolaan minyak jelantah tak bisa sembarangan mengingat minyak ini termasuk limbah.

Bahaya minyak jelantah jika dikonsumsi dan dibuang sembarangan diantaranya bisa menimbulkan berbagai penyakit seperti kolestrol yang tinggi, jantung, kanker dan untuk lingkungan dapat menyebabkan penyumbatan drainase, pencemaran air serta pencemaran tanah. (waf)

Baca juga:

Sabun Cuci Berbahan Minyak Jelantah

#Minyak #Sains
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Indonesia
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Brasil dan Indonesia sepakat bekerja sama di bidang ekonomi dan sains. Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, berharap kerja sama ini bisa menguntungkan dua negara.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Dunia
Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet
Penemuan mereka berpotensi mengatasi beberapa masalah terbesar di planet ini, termasuk menangkap karbon dioksida untuk membantu mengatasi perubahan iklim dan mengurangi polusi plastik melalui pendekatan kimia.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
 Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet
Dunia
Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum
Membuka jalan bagi lahirnya generasi baru komputer superkuat.
Dwi Astarini - Rabu, 08 Oktober 2025
Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum
Indonesia
DPR Nilai Bantuan Pangan 2 Liter Minyak Goreng Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
DPR menilai tambahan ini sangat penting untuk memperkuat daya beli masyarakat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
DPR Nilai Bantuan Pangan 2 Liter Minyak Goreng Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
Indonesia
BPJPH dan BPOM Didesak Usut Tuntas Status Kehalalan Ompreng Program MBG yang Diduga Mengandung Minyak Babi
Berdasar UU Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (JPH), BPJPH memiliki wewenang mengawasi produk yang dikonsumsi masyarakat
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
BPJPH dan BPOM Didesak Usut Tuntas Status Kehalalan Ompreng Program MBG yang Diduga Mengandung Minyak Babi
Indonesia
Riza Chalid Masuk DPO, Kejagung Bicarakan Perburuan Dengan NCB Interpol
Penetapan DPO tersebut setelah Riza Chalid mangkir dari panggilan sebagai tersangka oleh penyidik sebanyak 3 kali.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 22 Agustus 2025
Riza Chalid Masuk DPO, Kejagung Bicarakan Perburuan Dengan NCB Interpol
Lifestyle
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Temuan ini akan membantu ilmuwan mencari pengobatan baru bagi manusia.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Lifestyle
Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim
Artropoda disebut menjadi sumber makanan penting bagi burung dan hewan yang lebih besar.??
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim
Dunia
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Pompeii setelah tahun 79 muncul kembali, bukan sebagai kota, melainkan sebagai kumpulan bangunan yang rapuh dan suram, semacam kamp.
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Indonesia
Pengusaha Minyak Riza Chalid Mangkir Dari Pemeriksaan Sebagai Tersangka
Pengusaha minyak itu tercatat berada di Malaysia. Hal tersebut berdasarkan data perlintasan orang dalam kesisteman aplikasi V4.0.4 Imigrasi RI.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 25 Juli 2025
Pengusaha Minyak Riza Chalid Mangkir Dari Pemeriksaan Sebagai Tersangka
Bagikan