Pertanian Tak Terpengaruh COVID-19, Mentan: Akselerasi Harus Ditingkatkan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 15 Oktober 2020
Pertanian Tak Terpengaruh COVID-19, Mentan: Akselerasi Harus Ditingkatkan

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (tengah) meninjau embung Giriroto di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (15/10). (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Akselerasi pertanian harus ditingkatkan di tengah situasi pandemi COVID-19. Hal ini sangat penting mengingat pertanian adalah salah satu sumber ekonomi masyarakat banyak.

Demikian diungkapkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo usai meninjau Embung Giriroto di Dusun Gemukrejo, Desa Giriroto, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (15/10).

"Kesiapan melakukan akselerasi ketahanan pangan harus benar-benar jadi perhatian. Kami datang di Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Karanganyar untuk memastikan akselerasi pertanian berjalan baik," ujar Syahrul.

Baca Juga:

Salurkan Bansos, Bulog Yakin Bisa Serap 1,4 Juta Ton Gabah Petani

Ia menilai, pertanian di Boyolali berjalan bagus. Pihaknya mencontohkan hasil pertanian palawija di Desa Giriroto. Terdapat ibu-ibu rumah tangga yang menanam kacang, memanen, memasak hingga mengolah menjadi bahan siap dipasarkan.

"Kami harap akselerasi pertanian ini bisa bertahan di tengah COVID-19. Kalau bisa dipercepat dan ditingkatkan mengingat pada bulan Desember-Januari merupakan puncak musim penghujan stok pagan harus diperbanyak," kata dia.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (tengah-depan) meninjau embung Giriroto di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (15/10). (MP/Ismail)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (tengah-depan) meninjau embung Giriroto di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (15/10). (MP/Ismail)

Ia menyampaikan, harapan Presiden Jokowi usaha pertanian bisa berkembang secara komprehensif dari budidaya (on farm) hingga pengolahan dan pemasaran (off farm). Hal ini sekaligus sebagai upaya dalam menghasilkan produk yang mempunyai nilai tambah sehingga berdampak terhadap peningkatan pendapatan petani di wilayah tersebut.

"Dengan cara tersebut kami meyakini produk hasil pertanian tetap memiliki harga jual tinggi," kata dia.

Baca Juga:

Salurkan Bansos, Bulog Yakin Bisa Serap 1,4 Juta Ton Gabah Petani

Ia menegaskan, pandemi COVID-19 seperti sekarang ini tidak memengaruhi kondisi pertanian Indonesia. Dari Januari ke Juli ekspor masih di atas Rp251 triliun.

"Ini bukti pertanian kita tidak terganggu dengan COVID-19 dan tetap menjadi ruang untuk perputaran bisnis dan ekonomi masyarakat," tutup dia. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Jadi Petani Urban Biar Makan Sehat Lebih Murah

#Boyolali #Syahrul Yasin Limpo #Pertanian
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai
Hal ini diketahui, bermula dari warga mengamankan seorang anak berinisial MAF diduga mengambil kotak amal masjid Desa Mojo, Andong
Frengky Aruan - Selasa, 15 Juli 2025
4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai
Indonesia
Komisi VI DPR Minta Kementan Tingkatkan Pengawasan Bantuan Alat Pertanian
Pemerintah harus melakukan lebih daripada sekadar memberikan bantuan, tapi juga memastikan alat pertanian tepat sasaran. ?
Dwi Astarini - Selasa, 08 Juli 2025
Komisi VI DPR Minta Kementan Tingkatkan Pengawasan Bantuan Alat Pertanian
Indonesia
Indonesia Sediakan 20 Hektar Lahan Pertanian Buat Dikelola Bersama Dengan Palestina
Hal itu sebagai wujud perhatian langsung Presiden RI Prabowo Subianto terhadap Palestina, sekaligus kontribusi Indonesia untuk mewujudkan kemerdekaan pangan rakyat Palestina.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 07 Juli 2025
Indonesia Sediakan 20 Hektar Lahan Pertanian Buat Dikelola Bersama Dengan Palestina
Indonesia
Dari Lumbung Padi ke Teknologi Greenhouse: RI-Belanda Resmikan Era Baru Pertanian Berkelanjutan
Indonesia dan Belanda resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama di bidang pertanian berkelanjutan, hortikultura, teknologi greenhouse, hingga peningkatan kapasitas generasi muda petani.
Frengky Aruan - Selasa, 17 Juni 2025
Dari Lumbung Padi ke Teknologi Greenhouse: RI-Belanda Resmikan Era Baru Pertanian Berkelanjutan
Indonesia
Prabowo Ajak Singapura Lebih Banyak Investasi di Sektor Kesehatan dan Pertanian Modern
Sebagai tindak lanjut, Indonesia dan Singapura menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di bidang keamanan pangan dan teknologi pertanian, termasuk program pengembangan petani muda dan pertukaran praktik terbaik (best practices).
Frengky Aruan - Senin, 16 Juni 2025
Prabowo Ajak Singapura Lebih Banyak Investasi di Sektor Kesehatan dan Pertanian Modern
Indonesia
TNI Mau Rekrut 24 Ribu Tamtama untuk Pertanian, DPR: Harusnya Diserahkan ke Kementan
TNI berencana untuk merekrut 24 ribu tamtama di pertanian. Komisi I DPR menyebutkan, bahwa hal itu harusnya diserahkan ke Kementerian Pertanian (Kementan).
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
TNI Mau Rekrut 24 Ribu Tamtama untuk Pertanian, DPR: Harusnya Diserahkan ke Kementan
Indonesia
Indonesia Ingin Uni Emirat Arab Jadi Pintu Masuk Produk Pertanian ke Pasar Global
UEA selama ini menjadi salah satu mitra dagang utama Indonesia di kawasan Teluk, khususnya untuk produk-produk pertanian seperti telur, ayam, buah-buahan, hingga kelapa sawit dan cengkeh.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 17 Mei 2025
Indonesia Ingin Uni Emirat Arab Jadi Pintu Masuk Produk Pertanian ke Pasar Global
Indonesia
Wamentan Sebut Balai Pertanian di Karawang Markas Satria Baja Hitam
BBPOPT ini bertugas meramalkan dan menanggulangi hama yang mungkin akan menyerang tanaman seperti padi, jagung, dan buah-buahan.
Dwi Astarini - Jumat, 16 Mei 2025
Wamentan Sebut Balai Pertanian di Karawang Markas Satria Baja Hitam
Indonesia
KPK Jebloskan SYL ke Sukamiskin, Tapi Belum Semua Harta Rampasan Disita
KPK beralasan karena masih dibutuhkan dalam proses penanganan perkara TPPU.
Wisnu Cipto - Rabu, 14 Mei 2025
KPK Jebloskan SYL ke Sukamiskin, Tapi Belum Semua Harta Rampasan Disita
Indonesia
RI Punya 64 Balai Rahasia, Wamentan: Kita Bisa Kuasai Pangan dan Energi Dunia
Wamentan Sudaryono menegaskan komitmen Kementerian Pertanian untuk meningkatkan daya saing sektor pertanian melalui penguatan riset, inovasi, dan modernisasi.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 12 Mei 2025
RI Punya 64 Balai Rahasia, Wamentan: Kita Bisa Kuasai Pangan dan Energi Dunia
Bagikan