Pernyataan Menteri Agama Soal Orang Bercadar dan Celana Cingkrang Dinilai Keliru

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 02 November 2019
 Pernyataan Menteri Agama Soal Orang Bercadar dan Celana Cingkrang Dinilai Keliru

Juru bicara PKS, Ahmad Fathul Bahri (MP/Kanu)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai ucapan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi soal wacana pelarangan celana cingkrang di lingkungan pemerintah adalah keliru.

Juru bicara PKS, Ahmad Fathul Bahri menyebut, Fachrul seharusnya mencari cara untuk menangani radikalisme dengan langkah yang komprehensif.

Baca Juga:

Wasekjen PPP Nilai Larangan ASN Pakai Cadar Berpotensi Melanggar HAM

"Menurut saya, Menteri Agama perlu melihat bahwa bagaimana menangani radikalisme ini dengan komprehensif, dengan holistik melihat berbagai aspek, dan jangan terjebak pada simbol-simbol yang menurut saya justru kontraproduktif dan menjadi pertentangan publik," imbuh Fathul kepada wartawan di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (2/11).

Menteri Agama Fachrul Razi larang pakai cadar dan cingkrang
Menteri Agama Fachrul Razi seusai dilantik di lingkungan istana kepresidenan Jakarta, Rabu (23/10) (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

Selain itu, Fathul menyarankan Menag Fachrul Razi melibatkan berbagai pihak dalam membuat sebuah keputusan, mulai agamawan hingga akademisi.

"Dan semua pihak tentu harus dilibatkan, baik dari kalangan agamawan maupun kalangan akademisi, juga kalangan-kalangan yang lain yang menjadi stakeholder dari masyarakat itu sendiri," kata dia.

Fathul menilai celana cingkrang tidak selalu identik dengan paham agama yang dianut oleh seseorang.

"Mungkin celana cingkrang sekarang bukan diidentikkan dengan orang-orang yang punya pilihan agama sendiri, pilihan-pilihan perbedaan itu, tapi bahkan jadi gaya gaul anak sekarang juga," ujar dia.

Fathul menilai mereka yang berjenggot dan mengenakan celana cingkrang tidak bisa dikaitkan dengan kelompok radikal. Menurutnya, upaya menangkal radikalisme sebaiknya dilakukan dengan program yang substantif.

"Karena celana cingkrang atau jenggot dan sebagainya mungkin dalam Islam banyak khilafiahnya, banyak perbedaannya. Jadi, kalau kami menekankan, sebaiknya mengatasi radikalisme itu bukan dengan hal-hal simbolik yang menjadi perdebatan, tapi dengan program yang lebih substantif," ujar Fathul.

Fathul mengatakan PKS akan mendukung program Kementerian Agama melawan radikalisme secara substantif. Namun pernyataan Menang, menurut Fathul, di awal masa jabatannya cukup menimbulkan pro dan kontra.

"Kalau itu dilakukan, kami pasti akan mendukung. Tapi kan kemarin first impression-nya menurut kami cukup buruk dengan akhirnya melihat hal itu sebagai suatu hal yang diidentikkan dengan ciri-ciri orang yang radikal. Itu harus jadi catatan juga bagi Menag di awal masa kepemimpinannya," lanjut Fathul.

Baca Juga:

Menag Fachrul Razi Bantah Larang ASN Pakai Cadar

Sebelumnya, Menteri Agama Fachrul Razi hendak melarang cadar sekaligus celana cingkrang di instansi pemerintah.

"Kalau instansi pemerintah kan memang sudah jelas ada aturannya. Kalau kamu PNS, memang boleh pakai tutup muka?" sebut Fachrul dalam sambutannya di dalam 'Loka Karya Peningkatan Peran dan Fungsi Imam Tetap Masjid' di Hotel Best Western, Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (30/10).(Knu)

Baca Juga:

DPR Tanggapi Positif Aturan Penggunaan Cadar di Instansi Pemerintah

#Menteri Agama #PKS #Wanita Bercadar #Radikalisme
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Rampung Diperiksa KPK, Eks Menag Gus Yaqut Bungkam soal Aliran Fee Kuota Haji ke Kemenag
Yaqut enggan menjelaskan mengenai materi pemeriksaan hari ini, termasuk soal dugaan penerimaan fee dalam pembagian kuota haji khusus ke Kementerian Agama (Kemenag).
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Rampung Diperiksa KPK, Eks Menag Gus Yaqut Bungkam soal Aliran Fee Kuota Haji ke Kemenag
Berita Foto
Menag dan Ketua DMI Hadiri Peresmian Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City
Menteri Agama yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar (kanan) bersama Wapres ke-10 dan ke-12 yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (kiri) menabuh bedug saat peresmian Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (29/8/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 29 Agustus 2025
Menag dan Ketua DMI Hadiri Peresmian Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City
Indonesia
Ojol yang Tewas Dilindas Mobil Rantis Brimob Didoakan Wafat Sebagai Syuhada
Menag berharap tragedi ini bisa diselesaikan dan pihak yang bertanggung jawab diproses sesuai hukum
Angga Yudha Pratama - Jumat, 29 Agustus 2025
Ojol yang Tewas Dilindas Mobil Rantis Brimob Didoakan Wafat Sebagai Syuhada
Indonesia
Pajak Bumi dan Bangunan Naik Hingga 250% di Pati, PKS Minta Pemerintah Jangan Pernah 'Bermain Api' dengan Rakyat
Peka dan empatilah pada kondisi masyarakat yang masih banyak mengalami kesusahan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Pajak Bumi dan Bangunan Naik Hingga 250% di Pati, PKS Minta Pemerintah Jangan Pernah 'Bermain Api' dengan Rakyat
Indonesia
Menag Janji Laporan Kasus Intoleransi Segera Ditangani Kurang dari 24 Jam
Target Kemenag bukan hanya mengeliminasi, tetapi juga meniadakan potensi terjadinya konflik intoleransi
Wisnu Cipto - Rabu, 13 Agustus 2025
Menag Janji Laporan Kasus Intoleransi Segera Ditangani Kurang dari 24 Jam
Indonesia
KPK Cekal Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
Berdasarkan informasi yang dihimpun, IAA dan FHM merupakan mantan staf khusus Menag, dan pihak swasta.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
KPK Cekal Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
Berita Foto
Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Hadiri Pemeriksaan KPK
Mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas saat tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (7/8/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 07 Agustus 2025
Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Hadiri Pemeriksaan KPK
Indonesia
Demi Tanah Abang Bangkit, Fraksi PKS Desak Pemprov DKI Jadikan Prioritas di RPJMD
Usulan ini disampaikan dalam rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) 2026
Angga Yudha Pratama - Rabu, 06 Agustus 2025
Demi Tanah Abang Bangkit, Fraksi PKS Desak Pemprov DKI Jadikan Prioritas di RPJMD
Indonesia
PKS: Bendera One Piece Bukan Anarkis, Itu Kritik Kreatif
Rakyat Indonesia, terutama generasi muda, adalah kelompok yang cerdas dan punya kepekaan terhadap situasi yang terjadi
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 05 Agustus 2025
PKS: Bendera One Piece Bukan Anarkis, Itu Kritik Kreatif
Indonesia
Cek Kesehatan Gratis di Sekolah Layani 12,5 Juta Siswa Semua Agama, Menag: Sehat Bagian dari Iman
CKG akan menyasar madrasah, pesantren, satuan pendidikan keagamaan Kristen, Katolik, Hindu (Widyalaya), dan Buddha (Dhammasekha).
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Cek Kesehatan Gratis di Sekolah Layani 12,5 Juta Siswa Semua Agama, Menag: Sehat Bagian dari Iman
Bagikan