Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang


Pengemudi Ojol Solo Raya menggelar aksi damai memperingati tujuh hari tewasnya Affan Kurniawan Dalem Joyokusuman, Solo, Kamis (4/9). (Merahputih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Ratusan pengemudi ojek online Solo Raya memperingati tujuh hari meninggalnya Affan Kurniawan (21) di Dalem Joyokusuman, Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon Solo, Kamis (4/9).
Affan adalah pengemudi ojol yang tewas ditabrak kemudian dilindas menggunakan mobil rantis Brimob, Kamis (28/8).
Aksi dimulai dengan menyalakan lilin di depan foto Affan beserta jaket dan helm ojol Gojek dan memasang bendera Merah Putih setengah tiang. Driver ojol yang berkumpul membawa lilin dan menyalakannya.
Doa bersama pun dimulai dan ditutup dengan menabur bunga di depan foto Affan. Aksi ini diikuti Wali Kota Solo Respati Ardi
Baca juga:
Kompolnas Harap Sidang Bripka R Ungkap Kronologis Rantis Brimob Lindas Ojol Affan Secara Terang
Humas dan Koordinator Ojol Solo Raya, Djoko Saryanto mengatakan aksi ini memberikan pesan kepada kawan-kawan ojol di Solo Raya, untuk tetap tenang tetap kondusif saling berkomunikasi dan percayakan kasus ini kepada Polri.
"Kita tetap bersinergi untuk menjaga Kota Solo. Dan tetap bekerja bersama-sama dan menjaga dari segala provokasi dan kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat bagi kita," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya tetap saling jaga dan jangan sampai masyarakat Solo memberikan persepsi negatif.
"Jangan sampai masyarakat Solo mencap (driver ojol) tidak baik. Jadi kita memberikan pesan ojol tidak anarkis. Dan yang kemarin (anarkis) bukan ojol,” pungkasnya
Wali Kota Solo Respati Ardi mengapresiasi pengemudi ojol atas aksi damai ini.
"Saya tekankan kepada rekan-rekan bahwa di Kota Solo itu sangat support memfasilitasi orang bekerja," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah). (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Mahasiswa Demo Tagih Janji 19 Juta Lapangan Kerja

Limbah MBG Diduga Cemari Kampung, Warga Solo Minta Dapur SPPG Ditutup

Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya

Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri

Persis Solo Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Kaesang Disebut Sangat Sibuk

Pusat Pangkas Dana Transfer Daerah Rp 218 Miliar, ASN Solo Berlakukan WFH

Tayang 23 Oktober, Air Mata di Ujung Sajadah 2 Tampilkan Sisi Lain Kota Solo

Penolakan SPPG Solo, Pengelola Bersedia Tampung Aspirasi

Cuaca Panas, Suhu di Solo Tembus 30 Derajat Celcius

SPPG Solo Ditolak Warga, Walkot Solo Sebut Jadi Bahan Evaluasi BGN
