Perempuan Sulit Dimengerti atau Pria yang Tidak Peka?

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Minggu, 08 Maret 2020
Perempuan Sulit Dimengerti atau Pria yang Tidak Peka?

Salah pria atau perempuan? (Foto: Pexels/Anastasiya Lobanovskaya)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

PRIA sering disalahkan karena tidak peka memahami perempuan. Tapi pria mencoba membela diri, dengan mengatakan perempuan yang sulit dimengerti. Contoh saja deh Rangga dan Cinta di film AADC.

Rangga pria yang amat dingin. Sampai-sampai saat bertemu kembali dengan Cinta setelah 10 tahun berpisah, Ranggga masih cuek. Tapi sebenarnya sih kayaknya memang salah Rangganya deh, soalnya dianya kurang peka. Cinta kan kesal karena Rangga menghilang begitu saja bak ditelan bumi.

Baca juga:

'Jleb', Putus Cinta Bukan Perkara Mudah Bagi Pria

Iya, sebenarnya bukan perempuan yang sulit dimengerti, prianya saja yang kurang peka. Seperti yang dilansir dari Alodokter, perempuan cuma mau pria tahu empat hal ini, misalnya:

1. Perempuan mau dicemburui

Cemburu boleh asal tidak berlebihan (Foto: Pexels/Pixabay)

Cemburu memang tidak baik sih. Tapi, ini bisa jadi bukti nyata seorang pria hanya memiliki satu cinta sejati. Kalau tidak cemburu ya tandanya mungkin memang si pria membagi hatinya kepada perempuan lain.

Cemburu boleh asal tidak berlebihan. Coba deh kamu agak ngambek pas dia ngelirik pria lain. Mungkin dia akan marah pada awalnya. Tapi, diam-diam dia senang lho kalau kamu tak rela dirinya memandang pria lain.

2. Manjakan pandangannya

Perempuan juga mau melihat penampilan kamu keren (Foto: Pexels/Tear Cordez)

Siapa yang tidak mau memiliki pasangan dengan paras menarik? Bukan cuma pria yang mau matanya dimanjakan dengan kecantikan perempuan. Perempuan juga mau lho melihat kamu tampil tampan dan keren.

Contoh mudahnya soal pakaian. Misalkan dia sangat suka kamu mengenakan kaos putih polos saat di rumah. Kalau itu membuatnya merasa kamu terlihat seksi, kenapa tidak bukan?

Baca juga:

Mesra di Media Sosial Tanda Hubungan tak Bahagia?

3. Dengarkan setiap ceritanya

Dia mau didengar olehmu (Foto: Pexels/Andrea Piacquadio)

Mendengarkan cerita perempuan tidak semudah yang kamu bayangkan. Perempuan selalu terbawa perasaan. Hanya mengangguk saat mendengarkan ceritanya merupakan kesalahan fatal. Dia akan merasa kamu tidak benar-benar mendengarkan, seperti hanya formalitas saja.

Oleh karena itu, kamu perlu mendengarkan setiap keluh kesahnya dan memberikan tanggapan. Tapi ingat ya, bukan tanggapan yang menggurui. Misalnya di capek dengan pekerjaan di rumah. Jangan kamu tanggapi dengan "Kamu sih sering menunda pekerjaan". Pahami dia dengan mengatakan "Sayang, kamu pasti lelah ya sama pekerjaan di rumah".

Oh iya, sebaliknya, kamu juga harus menceritakan masalahmu kepadanya. Kenapa? Karena perempuan akan merasa sangat penting di mata kamu. Penelitian juga menunjukkan, pria yang suka bercerita kepada pasangannya memiliki daya tarik tersendiri.

4. Puji tanpa harus ditanya

Puji tanpa harus ditanya (Foto: Pexels/ramtin ak)

Agak gombal sedikit tidak apa-apa kok. Perempuan sangat suka dipuji. Misalnya pujian mengenai model rambut barunya. Nah, kalau bisa jangan memuji setelah dia bertanya ke kamu ya seperti "Rambut aku bagus gak?". Saat pertama kamu menyadari dia potong rambut, langsung berikan pujian tanpa harus ditanya.

Yuk lebih peka lagi dengan pasanganmu sahabat Merah Putih (ikh)

Baca juga:

Apa Harus Selalu Pria yang Membayar Segala Kebutuhan?

#Perempuan #Pasangan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Puan Maharani Sebut Keterwakilan Perempuan di DPR Pecahkan Rekor
Menurutnya, perempuan berhak memegang jabatan publik dan negara di semua tingkatan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
Puan Maharani Sebut Keterwakilan Perempuan di DPR Pecahkan Rekor
Indonesia
Legislator Ingatkan Pentingnya Fasilitas Pendukung untuk Pemenuhan Hak-Hak Pekerja Perempuan
Daycare adalah investasi jangka panjang untuk meningkatkan produktivitas dan loyalitas pekerja perempuan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Juli 2025
Legislator Ingatkan Pentingnya Fasilitas Pendukung untuk Pemenuhan Hak-Hak Pekerja Perempuan
Indonesia
Jangan Terbawa Arus Budaya Barat, Menag Minta Pasangan di Indonesia segera Menikah
Menteri Agama, Nasaruddin Umar, meminta pasangan di Indonesia untuk segera menikah. Ia heran jika masih ada yang lebih memilih kumpul kebo.
Soffi Amira - Minggu, 06 Juli 2025
Jangan Terbawa Arus Budaya Barat, Menag Minta Pasangan di Indonesia segera Menikah
Berita Foto
Deretan Tokoh Perempuan Indonesia Raih Penghargaan RA Kartini Award 2025
Ketua Umum Pita putih Indonesia Giwo Rubianto Wiyogo (kanan) menerima penghargaan RA Kartini Award 2025 Kategori Inspiring Women in Empowering Women dari CEO Transmedia, Atiek Nur Wahyuni dalam malam anugerah RA Kartini Award 2025 di Jakarta, Kamis (26/6/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 26 Juni 2025
Deretan Tokoh Perempuan Indonesia Raih Penghargaan RA Kartini Award 2025
Berita Foto
Kolaborasi Bangun Kota Jakarta jadi Kota Global Ramah Anak dan Perempuan
Anak-anak bermain di RPTRA (Ruang Publik Terbuka Ramah Anak) Sambas Asri, Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (25/6/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 25 Juni 2025
Kolaborasi Bangun Kota Jakarta jadi Kota Global Ramah Anak dan Perempuan
Indonesia
Ibu Rumah Tangga Jadi Target Rekrutan Sindikat Narkoba, Dari Kurir Sampai Jadi Bos
Keterlibatan kaum perempuan itu awalnya dimulai dari peran sebagai kurir yang dianggap aman sindikat karena minim kecurigaan aparat.
Wisnu Cipto - Selasa, 24 Juni 2025
Ibu Rumah Tangga Jadi Target Rekrutan Sindikat Narkoba, Dari Kurir Sampai Jadi Bos
Lifestyle
4 Zodiak yang Paling Cocok Jadi Pasangan Gemini, Bakal Saling Menghargai
Empat zodiak ini cocok menjadi pasangan Gemini. Bahkan, hubungannya akan penuh dengan petualangan hingga romantis.
Soffi Amira - Rabu, 11 Juni 2025
4 Zodiak yang Paling Cocok Jadi Pasangan Gemini, Bakal Saling Menghargai
Berita Foto
Unilever Indonesia Luncurkan Program Pemberdayaan UMKM Perempuan dan Disabilitas
Founder of Alunjiva Indonesia, Nicky Clara (tengah) dan Head of Communication sekaligus Chair of Equity, Diversity & Inclusion (ED&I) Board Unilever Indonesia, Kristy Nelwan (kanan) saat peluncuran Program Pemberdayaan UMKM Perempuan dan Disabilitas di Jakarta, Rabu (4/5/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 04 Juni 2025
Unilever Indonesia Luncurkan Program Pemberdayaan UMKM Perempuan dan Disabilitas
Indonesia
Rakernas dan Rapimnas GAMKI, Komitmen Advokasi Isu Perempuan
Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) diajak ikut membangun Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Dwi Astarini - Jumat, 30 Mei 2025
Rakernas dan Rapimnas GAMKI, Komitmen Advokasi Isu Perempuan
Indonesia
Hampir Setengah Juta Perempuan Jadi Korban Kekerasan, Puan Ajak Momentum Hari Kartini Untuk Berani Bersuara
Peringatan Hari Kartini setiap tahunnya bukanlah sekadar seremoni semata, melainkan momentum untuk membumikan kembali semangat perjuangan RA Kartini dalam konteks kehidupan perempuan masa kini
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 April 2025
Hampir Setengah Juta Perempuan Jadi Korban Kekerasan, Puan Ajak Momentum Hari Kartini Untuk Berani Bersuara
Bagikan