Perbaikan Tol Bocimi Segera Rampung, Arus Balik dari Sukabumi ke Bogor Makin Lancar

Frengky AruanFrengky Aruan - Kamis, 11 April 2024
Perbaikan Tol Bocimi Segera Rampung, Arus Balik dari Sukabumi ke Bogor Makin Lancar

Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso. (Dok. Korlantas Polri)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Ruas Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) KM 64-600 tengah dipersiapkan untuk arus balik 2024. Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso mengatakan, pihaknya bersama stakeholder terkait melakukan perbaikan di ruas jalan yang longsor.

Menurut rencana, perbaikan ini bakal rampung Kamis (11/4) ini.

Baca Juga:

Puncak Arus Balik dengan Kereta Api 15 April, 44 Ribu Lebih Pemudik Bakal Tiba di Jakarta

“Nantinya akan difungsionalkan saat arus balik lebaran mengurangi peningkatan volume kendaraan di jalur nasional,” kata Raden Slamet dalam keteranganya dikutip di Jakarta, Kamis (11/4).

Menurut Slamet, perbaikan ruas Tol Bocimi penting karena bisa mencegah kepadatan di jalur selatan Jawa. Khususnya dari arah Sukabumi menuju Jakarta.

“Targetnya pada saat arus balik udah bisa digunakan, sehingga itu dapat mengurangi beban yang ada di jalur nasional,” kata Raden Slamet.

Ia berharap, jika nantinya Tol Bocimi-Jakarta bisa difungsionalkan masyarakat diminta untuk berhati-hati dan mengutamakan keselamatan.

“Masyarakat yang melewati ini harus berhati hati nanti kita pasang rambu-rambu dan barrier sehingga masyarakat bisa melewati itu dengan aman,” tambahnya.

Sementara itu, Pimpinan Bagian Proyek Tol Bocimi, Edi Yunanda menyampaikan proses penyelesaian proteksi untuk jalur menuju Jakarta masih dilakukan.

“Nanti keputusan untuk dipergunakan atau tidak sebagaimana diamanatkan itu menjadi kewenangan dari Kepolisian sepenuhnya,”pungkasnya.

Baca Juga:

Volume Kendaraan Keluar Tol Jabodetabek Pecahkan Rekor Mudik 2023

Sekadar informasi, Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Jalan Tol Bocimi adalah jalan tol yang membentang sepanjang 53,6 kilometer yang menghubungkan Kota Bogor dan Kabupaten Bogor dengan Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Namun, bencana tanah longsor yang terjadi di salah satu ruas jalan tersebut menyebabkan waktu tempuh rata-rata Sukabumi–Bogor, Jawa Barat menjadi 6 jam. Tanah longsor itu terjadi di Jalan Tol Bocimi tepatnya di KM 64-600 Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Dengan begitu, Tol Bocimi hanya bisa melayani pemudik sampai dari Ciawi hingga Cigombong, Bogor. Hal ini berdampak pada kepadatan volume kendaraan di jalur utara Kabupaten Sukabumi yang merupakan jalur penghubung Sukabumi–Bogor. (Knu)

Baca Juga:

Hercules TNI Sukses Kirim Bantuan ke Gaza Pakai Teknik Penerjunan LCLA

#Tol Bocimi #Polri #Arus Balik Mudik #Lebaran
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
IPW mengapresiasi langkah tegas TNI-Polri. Masyarakat diminta untuk menyampaikan aspirasi dengan cara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Apabila melanggar, tentunya boleh untuk membubarkan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Indonesia
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
YLBHI juga mengecam pembatasan akses informasi dengan melarang media meliput dan mematikan konten live di platform seperti TikTok.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
Indonesia
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Institusi Polri terus menjadi sorotan pasca penanganan demonstrasi beberapa hari terakhir yang dianggap represif hingga memakan korban jiwa.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Indonesia
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Ada anggota Polri yang mengalami cedera berat di bagian kepala hingga harus menjalani operasi
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Indonesia
Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat
Hal ini dikatakan Prabowo usai menjenguk polisi yang cedera di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat
Indonesia
3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
Sebanyak 387 orang telah dipulangkan, 55 orang telah ditetapkan tersangka, dan 2.753 dalam tahap pemeriksaan," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Senin (1/9).
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
Indonesia
Polri Lakukan Patroli Besar-Besaran di Jabodetabek, Redam dan Tindak Pelaku Kerusuhan
Patroli ini dilakukan dengan tetap menerapkan SOP penugasan yang ketat.
Dwi Astarini - Minggu, 31 Agustus 2025
Polri Lakukan Patroli Besar-Besaran di Jabodetabek, Redam dan Tindak Pelaku Kerusuhan
Indonesia
Tragedi Affan Kurniawan Dinilai Bisa Jadi Alarm untuk Mengevaluasi Manajemen Anggaran Polri yang Amburadul
Padahal, realisasi belanja Polri hingga pertengahan 2025 baru mencapai 48,67% atau Rp69,1 triliun
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Tragedi Affan Kurniawan Dinilai Bisa Jadi Alarm untuk Mengevaluasi Manajemen Anggaran Polri yang Amburadul
Bagikan