Bisnis

Pentingnya Dukungan Keluarga Saat Memulai Bisnis dari Nol

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 27 Februari 2021
Pentingnya Dukungan Keluarga Saat Memulai Bisnis dari Nol

Dukungan dari keluarga sangat penting bagi anak yang memulai bisnis dari nol. (Foto: Pixabay/Anemone123)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

UMUMNYA orang tua menginginkan anaknya untuk menjadi pekerja kantoran dan merintis karier hingga mencapai posisi tertinggi. Tak jarang juga orang tua yang mendesak anaknya untuk menjadi PNS.

Biasanya para anak yang memilih untuk berbisnis justru ditentang habis-habisan. Padahal dukungan keluarga merupakan modal utama kesuksesan anak dalam berbisnis. Apalagi bagi mereka yang memulainya dari nol tanpa bantuan siapa pun.

Baca juga:

Tips Cerdas Menjadi Juara Dalam Mengelola Keuangan Bisnis

Melansir dari effectuation.org, dukungan sosial dan perasaan dicintai oleh keluarga merupakan dua hal yang paling dibutuhkan oleh anak ketika memilih jalan hidupnya sendiri.

Memulai bisnis bukan lah hal yang mudah. Akan ada berjuta kegagalan yang dihadapi anak ketika baru memulai usaha. Kepada siapa dia akan meminta dukungan jika bukan kepada keluarganya sendiri?

1. Bertanggung jawab

Keluarga adalah tempat anak belajar bertanggung jawab pertama kali. (Foto: Pixabay/RoyalAnwar)

Keluarga merupakan sekolah pertama bagi anak. Didikan orang tua akan membentuk anak menjadi pribadi yang dewasa dan bertanggung jawab. Didiklah anak tidak hanya untuk menjadi pekerja yang baik. Tetapi didik mereka agar menjadi pemimpin yang baik jika pada akhirnya memilih untuk membangun usahanya sendiri.

2. Modal percaya diri

Membangun rasa percaya diri pada anak amat penting. (Foto: Pixabay/Anemone123)

Anak tidak membutuhkan dukungan orang lain untuk merasa percaya diri dalam memulai bisnis. Hanya dukungan keluarga yang dampaknya sangat dahsyat bagi rasa percaya diri anak. Daripada menentang tak karuan, alangkah lebih baik jika keluarga mendukung dan membimbing anak agar sukses membangun sebuah kerajaan bisnis.

Baca juga:

Tips Jalani Bisnis Kuliner ala Chef Arnold

3. Tempat cerita

Keluarga menjadi tempat anak bercerita. (Foto: Pixabay/sasint)

Keluarga menjadi tempat cerita bagi anak ketika menghadapi segala permasalahan hidup. Ikatan batin antara orang tua dan anak lah yang hanya bisa menyembuhkan rasa sakit ketika anak menghadapi kegagalan. Daripada anak mencurahkan isi hatinya kepada orang lain, lebih baik kamu saja jadi pendengar yang baik untuknya.

4. Lebih berani mengambil risiko

Anak lebih berani mengambil risiko. (Foto: Pixabay/Pixource)

Anak yang didukung keluarganya ketika memulai bisnis dari nol lebih berani membuat keputusan dan mengambil risiko di setiap situasi. Pada dasarnya, ketika memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis, kamu juga harus siap menaiki roller coaster dinamika bisnis. Anak yang ditentang oleh keluarga akan menjadi bos yang terlalu berhati-hati. Ini membuat bisnisnya tidak akan pernah maju. (mar)

Baca juga:

Cara Mempersiapkan Dana Darurat Selama COVID-19 Menurut Perencana Keuangan

#Bisnis #Pengusaha #Keluarga #Pengusaha Muda
Bagikan
Ditulis Oleh

Maria Theresia

Your limitation -- it's only your imagination.

Berita Terkait

Indonesia
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Ekonomi Indonesia diklaim berada di jalur yang benar. Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia meminta pengusaha dan investor tidak panik.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Indonesia
Berkontribusi Dorong Pertumbuhan Daerah, Haji Isam Terima Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Prabowo
Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan gelar tanda jasa dan kehormatan Bintang Mahaputera Utama kepada sejumlah pengusaha di Tanah Air.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Berkontribusi Dorong Pertumbuhan Daerah, Haji Isam Terima Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Prabowo
Indonesia
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Kopdes adalah program besar yang mahal dan berisiko, sehingga pemerintah perlu test the water dengan melakukan piloting
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Indonesia
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah
Keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, tetapi, dalam proses pengasuhan, peran ayah seringkali terlupakan atau dianggap sekadar sebagai pencari nafkah.
Wisnu Cipto - Kamis, 10 Juli 2025
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah
Indonesia
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Sejalan dengan itu, kinerja operasional KAI terus menunjukkan tren perbaikan yang konsisten dan berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 01 Juli 2025
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Indonesia
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Prancis dan Indonesia dapat memberi sumbangan yang baik kepada stabilitas geopolitik dan geo ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Indonesia
Beda Angka PHK Pengusaha, Serikat Pekerja dan Pemerintah
Meski terdapat perbedaan dalam data PHK, Shinta menegaskan bahwa yang terpenting saat ini adalah menemukan solusi nyata untuk mencegah gelombang PHK yang terus meningkat.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 20 Mei 2025
Beda Angka PHK Pengusaha, Serikat Pekerja dan Pemerintah
Indonesia
Apindo Ingatkan Dampak Penghapusan Outsourcing, Pekerja Informal Bakal Tambah Banyak
Skema pekerja outsourcing seharusnya tidak dipandang selalu negatif, karena aturan tersebut pada dasarnya memberikan perlindungan ketenagakerjaan dan kepastian hukum bagi para pekerja.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 10 Mei 2025
Apindo Ingatkan Dampak Penghapusan Outsourcing, Pekerja Informal Bakal Tambah Banyak
Indonesia
Sidang Kabinet Paripurna, Prabowo: Pengusaha Jangan Mau Untung Besar di Atas Penderitaan Rakyat
Prabowo tegaskan pemerintah tak segan-segan untuk melindungi para petani dari permainan harga hasil produksi yang dilakukan pengusaha.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 05 Mei 2025
Sidang Kabinet Paripurna, Prabowo: Pengusaha Jangan Mau Untung Besar di Atas Penderitaan Rakyat
Lifestyle
Ramalan Zodiak Hari Ini, 29 April 2025: Asmara, Keuangan, dan Keluarga Apa yang Terjadi?
Ramalan zodiak Hari Ini 29 April 2025: Aries dalam asmara hari ini kamu mungkin merasakan gelombang emosi, Taurus keuangan ada perbaikan, Gemini hubungan keluarga terisolasi
ImanK - Senin, 28 April 2025
Ramalan Zodiak Hari Ini, 29 April 2025: Asmara, Keuangan, dan Keluarga Apa yang Terjadi?
Bagikan