Pengamat Sebut Duet Ganjar-Erick Bakal Raup Suara Mayoritas Masyarakat
Dokumentasi - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (ketiga kiri) bersama Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming saat meninjau "Solo Car
MerahPutih.com - Pengamat politik dari Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti berpandangan kandidat duet calon presiden Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden Erick Thohir paling berpotensi untuk menghimpun suara dari masyarakat atau laku di pasar Pemilu 2024.
"Paling laku di pasar pemilu Ganjar-Erick, paling realistis dan logis. Klop kalau dipasangkan," ujar Ray, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Baca Juga:
Cabut Dukungan ke Ganjar, Relawan Jokowi Mania Temui Prabowo Sore Ini
Menurut dia, terdapat banyak faktor yang melatarbelakangi duet Gubernur Jawa Tengah dan Menteri BUMN itu mampu mendulang suara masyarakat. Di antaranya, karena duet Ganjar-Erick merupakan gabungan pemimpin dari dalam dan luar Pulau Jawa.
Kemudian, mereka juga menjadi representasi penerus pembangunan yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo, sosok yang nasionalis, agamis, serta memiliki kekuatan logistik.
Terkait dengan gabungan pemimpin dari dalam dan luar Pulau Jawa, Ray menilai hal tersebut menguntungkan sisi elektabilitas Ganjar dan Erick sebagai kandidat pasangan capres dan cawapres karena mereka mampu saling melengkapi. Ganjar, lanjut dia, dapat menghimpun suara di Pulau Jawa. Sementara itu, Erick bergerak menghimpun suara di luar Pulau Jawa.
Kemudian, Ray juga berpendapat kedua sosok pemimpin tersebut merepresentasikan penerus pembangunan yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi karena Ganjar merupakan kader partai yang sama dengan Jokowi. Sementara itu, Erick merupakan menteri andalan dan terbaik di kabinet pimpinan Jokowi.
Baca Juga:
PSI Pastikan Tetap Usung Ganjar di Pilpres 2024
Berikutnya, menurut dia, kepemimpinan Ganjar juga akan banyak menuai suara dari masyarakat nasionalis, sedangkan Erick yang merupakan kader Nahdlatul Ulama (NU) bisa menghimpun suara di sektor warga NU atau Nahdliyin.
Ray juga mengatakan popularitas Erick berpotensi terus meningkat di kalangan Nahdliyin usai dia mampu menyukseskan rangkaian peringatan Hari Lahir Ke-100 NU.
"Ganjar moderat nasionalis, Erick Thohir masih terkandung agama religiusitas sebagai warga NU. Kemudian soal dana, tidak bisa dipungkiri, setidaknya Erick bisa membiayai diri sendiri dalam pemenangan jadi nanti tidak cerita utang," ucap Ray. (*)
Baca Juga:
Elektabilitas Anies Turun Disalip Prabowo, Ganjar di Posisi Teratas
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Nova Arianto Bakal Naik Kelas, Erick Thohir Tawarkan Promosi Pegang Timnas U20
PSSI Pastikan Jordi Cruyff dan Dirtek Tidak Ikut Rombongan Pelatih Belanda yang Cabut
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
Akun Medsos yang Hina Bahlil Dilaporkan ke Polisi, Direktur P3S: Sangat Tidak Etis
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang
Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo, Mahfud MD: Negara Akan Maju Jika Pemimpinnya Tambah Bugar