Pemkot Solo Dirikan Sentra Vaksinasi di Graha Wisata


Pemkot Solo, Jawa Tengah mendirikan sentra vaksinasi di Gedung Graha Wisata, Jumat (18/3). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah, mendirikan sentra vaksinasi di Gedung Graha Wisata. Langkah tersebut dilakukan untuk mengejar capaian vaksinasi sesuai perintah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan.
Berdasarkan Data Capaian Vaksinasi di Surakarta yang diakses di laman surakarta.go.id, hingga 14 Maret kemarin tercatat 589.997 orang tervaksinasi dosis pertama, 555.151 orang tervaksinasi dosis kedua, dan 121.552 orang tervaksinasi dosis ketiga.
Baca Juga
Bentengi Gelaran MotoGP Mandalika dari Klaster COVID-19, BNPB Genjot Vaksinasi
Kepala BPBD Solo, Nico Agus Putranto mengatakan, di lokasi sentra vaksinasi Gedung Graha Wisata ini merupakan tempat isolasi terpusat (isoter). Pihaknya merubah fungsi isoter menjadi sentra vaksinasi karena sudah tidak ada lagi penghuninya.
"Lokasi isoter tinggal satu orang pasien saja dan sudah diperbolehkan pulang pada Rabu kemarin," kata Niko, Jumat (18/3).
Niko mengatakan setelah penghuninya pulang, pihaknya langsung menutupnya. Kemudian membersihkannya untuk dijadikan lokasi sentra vaksinasi.
"Kami langsung melakukan sterilisasi dengan menyemprotkan cairan desinfektan pada seluruh bagian fasilitas pemerintah yang sebelumnya digunakan sebagai lokasi isoter itu," katanya.
Baca Juga
Jelang Ramadan dan Peralihan ke Endemi, Kapolri Ingin Pastikan Percepatan Vaksinasi
Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa mengatakan, vaksinasi booster di Solo masih rendah sehingga butuh terobosan baru dengan membuat sentra vaksinasi. Terlebih dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan juga meminta Solo kebut vaksin booster.
"Kami harus kejar vaksinasi booster. Apalagi sekarang mau mendekati Ramadan. Jadi harus kerja keras," kata Teguh.
Ia menambahkan dengan sentra vaksinasi ini diharapkan bisa mengejar capaian vaksinasi booster di Solo. Untuk petugas nakes akan dibantu anggota TNi dan Polri. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Jelang MotoGP, BNPB Datangi Berbagai Desa Percepat Vaksinasi Booster
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
