Pemerintah Permudah Warga Jakarta Mendapatkan Hunian Layak

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 12 Agustus 2024
Pemerintah Permudah Warga Jakarta Mendapatkan Hunian Layak

Rumah Susun (Rusun) Nagrak. (ANTARA/HO-PPID DKI Jakarta)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta menggelar Gebyar Hunian Terjangkau Volume 4 untuk memudahkan masyarakat mempunyai rumah. Acara tersebut merupakan inisiasi Perumda Pembangunan Sarana Jaya bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Dana Perumahan (UPDP) dan Bank DKI.

"Kami terus mengembangkan inovasi dan tetap memberikan layanan prioritas, agar warga Jakarta dapat mendapatkan hunian rumah yang layak," kata Kepala Bidang Unit Pengelola Dana Perumahan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Riri Asnita di Jakarta, Senin (12/8).

Pemprov DKI Jakarta terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan kepada Warga Jakarta, terkhusus dalam menangani kebutuhan hunian rumah.

Dengan dilaksanakannya Gebyar Hunian Terjangkau Volume 4 semakin banyak warga DKI Jakarta yang dapat memiliki hunian layak dengan harga terjangkau.

Baca juga:

Akses JORR 3 Bikin Wilayah Tangerang Jadi Magnet Pusat Bisnis dan Hunian

"Sekaligus, menikmati kemudahan akses transportasi umum yang terintegrasi," tuturnya.

Riri mengatakan, acara yang digelar di Nuansa Cilangkap Menara Kanaya ini menawarkan fasilitas pembiayaan perolehan rumah (FPPR) hunian terjangkau milik siap huni.

FPPR merupakan program dalam rangka upaya mengatasi masalah kesenjangan (backlog) atau antara total hunian terbangun dengan jumlah rumah yang dibutuhkan.

"Sehingga, masyarakat dapat memiliki hunian pribadi dengan harga terjangkau," katanya.

Baca juga:

Asa 35 KK Pengungsi Kampung Bayam Bertahan di Hunian Sementara Pademangan

Peserta acara Gebyar Hunian Terjangkau Volume 4, Riki Gusmara mengatakan ia telah berhasil memiliki hunian di Menara Kanaya setelah mengikuti Gebyar Hunian Volume 3 per bulan Mei 2024.

"Selain merasakan fasilitas yang memadai, akses transportasi di Menara Kanaya sangat menunjang aktivitas saya yang bermuara di pusat kota Jakarta, mulai dari Jaklingko dan LRT," katanya.

Untuk hunian terjangkau milik ini utamanya menyasar kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang ber-KTP dan KK DKI Jakarta yang memenuhi kriteria sebagai penerima manfaat.

Calon Penerima Manfaat (CPM) dapat menikmati layanan one stop service sekaligus open house yang meliputi informasi lengkap tentang tata cara pendaftaran, serta layanan teknis lainnya.

"Selain itu, para CPM juga dapat langsung melihat unit contoh di lokasi, memberikan gambaran nyata tentang hunian yang ditawarkan," katanya. (*)

#Hunian #KPR
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Kabar Gembira, Kuota Rumah Subsidi Bagi Tenaga Kesehatan Ditambah 5 Ribu Unit
Pemerintah akan membuka berbagai skema pembiayaan agar akses kepemilikan rumah bagi tenaga kesehatan semakin mudah.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
Kabar Gembira, Kuota Rumah Subsidi Bagi Tenaga Kesehatan Ditambah 5 Ribu Unit
Indonesia
KPR Masih Dominasi Pembelian Rumah di Indonesia
Pembelian rumah primer melalui pembayaran tunai bertahap dan tunai masing-masing memiliki pangsa sebesar 17 persen dan 8,59 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
KPR Masih Dominasi Pembelian Rumah di Indonesia
Indonesia
Lahan Terbatas, Hunian Vertikal Kini Berubah Jadi Kebutuhan Mendesak di Jakarta
Hunian vertikal kini menjadi kebutuhan mendesak di Jakarta. Sebab, warga harus memiliki akses tempat tinggal yang layak.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Lahan Terbatas, Hunian Vertikal Kini Berubah Jadi Kebutuhan Mendesak di Jakarta
Indonesia
PSI Jakarta Soroti Rencana Pramono Bangun 19.800 Hunian Baru, Minta Perbaiki Masalah Lainnya
PSI Jakarta menyoroti rencana Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengenai pembangunan 19.800 hunian baru.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
PSI Jakarta Soroti Rencana Pramono Bangun 19.800 Hunian Baru, Minta Perbaiki Masalah Lainnya
Indonesia
Bunga KPR FLPP Diusulkan Naik, Menteri Lagi Cari Waktu Tepat
BTN juga sudah bicara dengan pemerintah dan berharap rencana kenaikan suku bunga KPR FLPP dapat disetujui.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Bunga KPR FLPP Diusulkan Naik, Menteri Lagi Cari Waktu Tepat
Indonesia
Sediakan Hunian Layak, Pramono Serahkan Kunci Rusunawa PIK Pulogadung
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyerahkan kunci Rusunawa PIK Pulogadung, Jakarta Timur. Kini, sudah ada lebih 33 ribu unit hunian yang tersedia.
Soffi Amira - Senin, 25 Agustus 2025
Sediakan Hunian Layak, Pramono Serahkan Kunci Rusunawa PIK Pulogadung
Indonesia
Pengembang Dapat KUR Perumahaan, Harga Rumah Diharapkan Semakin Terjangkau
Program ini dinilai mampu meningkatkan kapasitas produksi karena membantu dari sisi liquiditas pendanaan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
Pengembang Dapat KUR Perumahaan, Harga Rumah Diharapkan Semakin Terjangkau
Indonesia
BP Tapera Minta Rakyat Gunakan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan Buat Beli Rumah Pertama
Saat ini BP Tapera mengelola dua pembiayaan program rumah subsidi yakni KPR FLPP dan KPR Tapera.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
BP Tapera Minta Rakyat Gunakan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan Buat Beli Rumah Pertama
Indonesia
Ingat Ya! SLIK Bukan Daftar Hitam Orang Tidak Bisa Akses KPR, Ada Syarat Lainnya
Tidak terdapat ketentuan OJK yang melarang pemberian kredit atau pembiayaan untuk debitur yang memiliki kredit dengan kualitas nonlancar.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 26 Juni 2025
Ingat Ya! SLIK Bukan Daftar Hitam Orang Tidak Bisa Akses KPR, Ada Syarat Lainnya
Berita Foto
Rencana Pemerintah Perkecil Ukuran Rumah Subsidi jadi 18 Meter Persegi
Suasana rumah bersubsidi di kawasan Parung Panjang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/6/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 11 Juni 2025
Rencana Pemerintah Perkecil Ukuran Rumah Subsidi jadi 18 Meter Persegi
Bagikan