Pemerintah Mau Evakuasi Warga Gaza, Legislator Malah Khawatir Indonesia Kena Getahnya

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Pemerintah Mau Evakuasi Warga Gaza, Legislator Malah Khawatir Indonesia Kena Getahnya

Ilustrasi - Warga Gaza saat antre air bersih di kamp pengungsian. ANTARA/Anadolu/py.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Anggota Komisi I DPR RI, Amelia Anggraini, menyuarakan kekhawatiran tentang rencana pemerintah Indonesia untuk mengevakuasi warga Gaza ke Pulau Galang.

Menurutnya, langkah ini bisa menjadi bumerang bagi perjuangan hak kembali (right of return) warga Palestina, karena Israel dapat menginterpretasikannya sebagai solusi permanen, bukan evakuasi sementara.

Amelia berpendapat bahwa akan lebih baik jika Indonesia mendorong negara-negara Arab seperti Mesir, Yordania, Qatar, atau Uni Emirat Arab untuk mengambil peran ini, mengingat kedekatan geografis dan historis mereka dengan Gaza, serta kapasitas yang lebih besar.

Baca juga:

DPR Desak Komunitas Internasional Menolak Rencana Israel Caplok Gaza

"Ketimbang Indonesia, justru mengambil langkah ekstrem dengan membawa korban konflik ke luar wilayah Timur Tengah," kata Amelia, Sabtu (9/8).

Dia menekankan pentingnya kehati-hatian dalam solidaritas kemanusiaan ini, agar tidak merugikan Indonesia secara diplomasi.

Oleh karena itu, ia meminta pemerintah berdiskusi dengan DPR untuk memastikan kebijakan ini tidak berdampak negatif pada perjuangan Palestina dan kepentingan nasional Indonesia.

Amelia juga menyoroti perlunya kejelasan diplomatik, kesiapan teknis, dan pendekatan strategis yang matang sebelum mengambil langkah ini.

Ia mengingatkan agar niat baik pemerintah tidak sampai menimbulkan masalah domestik, seperti tekanan pada fasilitas, potensi konflik budaya, atau masalah keamanan, terutama jika evakuasi berlangsung terlalu lama.

"Jangan sampai niat baik ini malah mengganggu sistem domestik kita sendiri karena persoalan logistik yang belum matang," kata legislator yang membidangi urusan hubungan internasional, komunikasi, dan pertahanan itu.

Baca juga:

Indonesia Harus Dapat Persetujuan dari Aliansi Negara Islam Sebelum Evakuasi Ribuan Warga Gaza Palestina ke Pulau Galang

Penanganan medis, kata dia, seharusnya bersifat sementara dengan waktu yang terukur dan koordinasi yang jelas bersama PBB, UNRWA, dan lembaga kemanusiaan internasional lainnya.

Bila nantinya evakuasi itu terlalu lama, dia menilai Indonesia justru bisa terseret pada krisis sosial domestik, terutama jika terjadi tekanan fasilitas, konflik budaya, atau kebocoran pengawasan.

"Kebijakan luar negeri Indonesia harus tetap independen, bebas aktif, dan berorientasi pada kemanusiaan," kata dia.

#Pengungsi #Gaza #Gaza Di Indonesia
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina
Konferensi pers tersebut dihadiri oleh para menteri luar negeri dari negara-negara Arab dan Eropa seperti Arab Saudi, Mesir, Yordania, dan Norwegia.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 September 2025
Arab Saudi Gagas Koalisi Buat Dukungan Keuangan Langsung ke Ototitas Palestina
Dunia
Hasil Penjualan Tiket Timnas Norwegia Vs Israel Didonasikan sebagai Bantuan Kemanusiaan di Gaza
Laga Norwegia kontra Israel akan digelar di Stadion Ullevaal, Sabtu, 11 Oktober 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 26 September 2025
Hasil Penjualan Tiket Timnas Norwegia Vs Israel Didonasikan sebagai Bantuan Kemanusiaan di Gaza
Indonesia
DPR Harap Deklarasi PBB tentang Palestina Harus Ditindaklanjuti dengan Langkah Konkret, Bukan Sekadar Seremonial!
Kita melihat Hamas telah menegaskan sikap politiknya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 25 September 2025
DPR Harap Deklarasi PBB tentang Palestina Harus Ditindaklanjuti dengan Langkah Konkret, Bukan Sekadar Seremonial!
Indonesia
Prabowo Ajak Dunia Bertindak Atasi Bencana Kemanusiaan di Gaza, Tak Sekadar Bicara
Prabowo juga memuji langkah historis yang diambil oleh negara-negara seperti Prancis, Kanada, Australia, Inggris, dan Portugal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 September 2025
Prabowo Ajak Dunia Bertindak Atasi Bencana Kemanusiaan di Gaza, Tak Sekadar Bicara
Dunia
Gelombang Dukungan Global: Inggris, Kanada, Australia, dan Portugal Akui Negara Palestina
Negara-negara Barat seperti Inggris, Kanada, Australia, dan Portugal secara resmi mengakui Palestina sebagai negara. Apa makna dan dampaknya bagi geopolitik global?
ImanK - Selasa, 23 September 2025
Gelombang Dukungan Global: Inggris, Kanada, Australia, dan Portugal Akui Negara Palestina
Dunia
Pelapor Khusus PBB Sebut 680.000 Orang Gaza Tewas Akibat Serangan Israel, Itu Angka Terendah
Presiden Irlandia Michael Higgins mengusulkan agar Israel dan negara-negara yang memasok senjata ke negara itu dikeluarkan dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Pelapor Khusus PBB Sebut 680.000 Orang Gaza Tewas Akibat Serangan Israel, Itu Angka Terendah
Olahraga
Misi Kemanusiaan Berlanjut, Timnas Norwegia Sumbangkan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza
Timnas Norwegia sumbangkan keuntungan laga lawan Israel untuk rakyat Gaza. Kerja sama ini akan bernilai ratusan ribu dolar AS.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Misi Kemanusiaan Berlanjut, Timnas Norwegia Sumbangkan Keuntungan Laga Lawan Israel untuk Gaza
Indonesia
MUI Dorong Sanksi Tegas Aksi Gabungan Arab-Islam dan Barat untuk Akhiri Kekejaman Israel di Gaza
Anwar Iskandar juga berharap para pemimpin di Timur Tengah dapat mengesampingkan ego masing-masing dan bersatu
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
MUI Dorong Sanksi Tegas Aksi Gabungan Arab-Islam dan Barat untuk Akhiri Kekejaman Israel di Gaza
Dunia
Pemimpin Liga Arab dan OKI Tolak Rencana Pemukiman Ulang Rakyat Palestina oleh Israel
Netanyahu menyerukan kepada penduduk Kota Gaza untuk pergi sembari mengumumkan akan adanya operasi darat militer yang dahsyat.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Pemimpin Liga Arab dan OKI Tolak Rencana Pemukiman Ulang Rakyat Palestina oleh Israel
Dunia
Kerahkan Tank, Tentara Israel Mulai Serangan Darat ke Kota Gaza
Para pemimpin di KTT tersebut mendesak adanya tindakan kolektif untuk melawan upaya Israel memaksakan realitas baru di Timur Tengah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Kerahkan Tank, Tentara Israel Mulai Serangan Darat ke Kota Gaza
Bagikan