Pemerintah Imbau Swasta Terapkan WFA dan Percepat THR untuk Lebaran 2025

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 07 Maret 2025
Pemerintah Imbau Swasta Terapkan WFA dan Percepat THR untuk Lebaran 2025

Ilustrasi work form anywhere (WFA), salah satunya bisa di kafe. (Foto: MP/Prassso)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengusulkan agar perusahaan swasta mengatur program work from anywhere (WFA) demi mendukung kelancaran angkutan pada musim libur Lebaran 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang sering terjadi selama periode mudik.

"Selain pengaturan WFA untuk ASN dan pegawai BUMN, kami mengusulkan kepada pengusaha dan pimpinan perusahaan swasta untuk dapat menerapkan kebijakan WFA bagi pekerja mereka pada periode Lebaran 2025 dengan memperhatikan operasional, produktivitas, serta pelayanan pelanggan," kata Dudy di Jakarta, Kamis (6/3).

Baca juga:

Menteri PANRB Keluarkan Edaran Kerja WFO dan WFH serta WFA Ditetapkan Pimpinan Instansi

Kebijakan WFA bagi ASN, pegawai BUMN, hingga perusahaan swasta sangat penting untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, terutama di daerah-daerah yang menjadi titik fokus arus mudik.

"WFA memberikan kesempatan bagi pekerja untuk merayakan Lebaran dengan keluarga tanpa perlu khawatir tentang kehadiran fisik di tempat kerja," ujarnya.

Untuk mendukung WFA di sektor swasta, Menhub mengharapkan pengusaha dapat mempercepat pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR), yakni paling lambat H-10 sebelum Hari Raya Idul Fitri.

"Guna memberikan waktu yang cukup bagi para pekerja untuk mempersiapkan perjalanan mudik dan memenuhi kebutuhan mereka sebelum merayakan Lebaran,” ucap Menhub.

Baca juga:

Ada Work From Anywhere, Puncak Arus Mudik 2025 Pada Jumat 28 Maret atau H-3 Lebaran

Pembayaran THR yang lebih cepat akan membantu pekerja dalam mengatur anggaran untuk perjalanan mudik dan mengurangi potensi kepadatan lalu lintas, sehingga dapat memperlancar arus mudik secara keseluruhan. Menhub percaya kebijakan ini akan memberikan manfaat ganda, baik bagi pekerja yang akan merayakan Lebaran dengan lebih tenang, maupun kelancaran mobilitas masyarakat selama musim mudik.

Pemerintah menghargai kerja sama dan komitmen para pengusaha dalam mendukung kelancaran arus mudik serta kesejahteraan pekerja. "Semoga dengan langkah ini, kita dapat menciptakan situasi Lebaran yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” tutur Menhub.

#Work From Anywhere
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Terungkap! Fleksibilitas Kerja ASN Bukan WFA, Begini Penjelasan Mengejutkan KemenpanRB
Sedangkan, Belanda itu telah mendorong partisipasi tenaga kerja perempuan dengan pengaturan jam kerja yang lebih pendek
Angga Yudha Pratama - Senin, 30 Juni 2025
Terungkap! Fleksibilitas Kerja ASN Bukan WFA, Begini Penjelasan Mengejutkan KemenpanRB
Indonesia
Pemprov DKI Diminta Objektif ke ASN yang akan Menerapkan Sistem WFA
DPRD DKI Jakarta sendiri dukungan penuh terhadap inovasi birokrasi yang bertujuan meningkatkan kinerja dan produktivitas ASN
Angga Yudha Pratama - Senin, 23 Juni 2025
Pemprov DKI Diminta Objektif ke ASN yang akan Menerapkan Sistem WFA
Indonesia
DPRD Ingatkan Gubernur Pramono Tidak Semua ASN Cocok Kerja WFA
ASN di Jakarta saat ini sudah adaa sekitar 62 ribu orang.
Wisnu Cipto - Minggu, 22 Juni 2025
DPRD Ingatkan Gubernur Pramono Tidak Semua ASN Cocok Kerja WFA
Indonesia
Siap Berlakukan WFA untuk ASN, Pramono: Aturan yang Mudah Diterapkan di Jakarta
Menurut Pramono penerapan WFA itu memang menjadi kebutuhan saat ini di Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Juni 2025
Siap Berlakukan WFA untuk ASN, Pramono: Aturan yang Mudah Diterapkan di Jakarta
Indonesia
Begini Evaluasi Work From Anywhere dan Jam Kerja Fleksibel Versi Kemenaker
Permen-PANRB No. 4/2025 diharapkan menjadi payung regulasi bagi instansi pemerintah dalam menerapkan skema kerja yang fleksibel, baik dari sisi waktu maupun lokasi.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 19 Juni 2025
Begini Evaluasi Work From Anywhere dan Jam Kerja Fleksibel Versi Kemenaker
Indonesia
Kebijakan WFA ASN Perlu Diawasi, Komisi II DPR: Kalau Tidak Bisa Rusak
Anggota Komisi II DPR meminta aturan ini untuk dievaluasi secara berkala.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 19 Juni 2025
Kebijakan WFA ASN Perlu Diawasi, Komisi II DPR: Kalau Tidak Bisa Rusak
Indonesia
DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya menyebutkan, bahwa WFA efektif mengurangi kemacetan saat puncak arus mudik Lebaran 2025.
Soffi Amira - Jumat, 18 April 2025
DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Indonesia
Menhub Dukung Perpanjangan WFA ASN Atasi Arus Balik Lebaran 2025
Perpanjangan WFA diharapkan dapat memberikan fleksibilitas bagi para pemudik untuk kembali ke kota asal secara bertahap
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 05 April 2025
Menhub Dukung Perpanjangan WFA ASN Atasi Arus Balik Lebaran 2025
Indonesia
Efek WFA, Ratusan Ribu Pemudik Kereta Api Pilih Berangkat Jauh-jauh Hari Sebelum Lebaran
Kebijakan Work From Anywhere (WFA) berkontribusi pada pemerataan arus mudik dengan kereta api.
Frengky Aruan - Selasa, 01 April 2025
Efek WFA, Ratusan Ribu Pemudik Kereta Api Pilih Berangkat Jauh-jauh Hari Sebelum Lebaran
Indonesia
Kebijakan WFA Bikin Masyarakat Mudik Lebaran Lebih Awal, Puncaknya Terjadi 28 Maret
Kebijakan WFA membuat masyarakat mudik Lebaran lebih awal. Puncak mudik diprediksi terjadi 28 Maret 2025 mendatang.
Soffi Amira - Minggu, 23 Maret 2025
Kebijakan WFA Bikin Masyarakat Mudik Lebaran Lebih Awal, Puncaknya Terjadi 28 Maret
Bagikan