Pelajar Rentan COVID-19, DPR Usul Pemerintah Bentuk 'Sekolah Virtual'

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 02 Juni 2020
Pelajar Rentan COVID-19, DPR Usul Pemerintah Bentuk 'Sekolah Virtual'

Ilustrasi pelajar. Foto: LOMBOKita

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyebut penerapan new normal di sektor pendidikan perlu dimatangkan pemerintah. Hal ini demi menjamin keselamatan siswa. Menurut Dasco, pihak sekolah untuk menjamin siswa didik terbebas dari virus corona.

Sebab, sulit bagi sekolah untuk bisa menggaransi anak-anak terbebas dari penularan virus di sekolah, yang ada masalah baru ketika ada salah satu murid yang terinfeksi.

"Sekolah akhirnya diliburkan lagi dan sekolah akan mendapat tuntutan hukum dari orangtua," kata Dasco dalam keteranganya kepada wartawan, Selasa (2/6).

Baca Juga

Pembukaan Sekolah Picu Kluster Baru Penyebaran Corona

Ia meminta agar Kemendikbud dan Kemenkominfo dapat bekerjasama untuk membuat jaringan atau aplikasi khusus pendidikan sebagai ruang interaksi guru dan murid.

Dengan adanya jaringan khusus, kata dia, kegiatan belajar mengajar dari rumah bisa berlangsung dengan lancar. "Interaksi sekolah tetap berlangsung seperti biasa tapi jarak jauh," ucapnya.

Melalui jaringan dan aplikasi itu, setiap murid dapat diberikan ID khusus agar bisa masuk ke aplikasi pada jalur internet khusus sehingga bisa digunakan secara gratis. Dengan demikian, kata dia, kegiatan belajar mengajar tetap seperti biasa.

fofo
Kalender Pendidikan Tahun Ajaran 2020/2021. Foto: MP/Asropih

"Saya harap dalam waktu dekat, hal ini bisa terlaksana, atau bisa ada solusi lain yang lebih baik. Ini keresahan masyarakat akan pendidikan anak-anak mereka ketika memasuki new normal dan ini jangan dibiarkan berlarut- larut," jelas Dasco.

Menurut pimpinan DPR bidang ekonomi dan keuangan ini, kegiatan belajar mengajar seperti saat berada di sekolah diperlukan agar anak tidak kehilangan sentuhan pendidikan.

Jadi, anak-anak belajar seperti biasa yang ada jadwal pelajarannya dengan guru bergantian mengajar sesuai mata pelajaran masing-masing.

"Sekarang memang sudah dilakukan, tapi sangat terbatas waktunya karena mengingat tidak semua orang tua murid mampu membeli kuota yang mahal, kekuatan jaringannya pun berbeda-beda," tambahnya.

Baca Juga

Home Schooling Ketika Orangtua Sibuk Bekerja

Dasco mengusulkan agar Kemendikbud tidak mengubah pola belajar. Menurut dia, yang perlu dilakukan adalah hanya memindahkan lokasi belajar anak saja untuk menghindari penyebaran virus Corona.

"Maka untuk itu sangat diperlukan kerja sama antarkementerian untuk bisa menyajikan proses belajar-mengajar seperti biasa. Jangan biarkan pendidikan anak bangsa terbengkalai, tapi jangan juga membiarkan anak-anak ada dalam ancaman virus yang berbahaya ini," sebut Dasco. (Knu)

#COVID-19 #Sekolah #Anak Sekolah #Ujian Sekolah #Fasilitas Sekolah #Virus Corona #Pasien Corona #Penyakit Corona
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Satuan pendidikan yang berada dekat dengan lokasi unjuk rasa atau terkendala akses atau adanya permohonan dari orang tua/wali murid, diperkenankan untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Indonesia
Ikut Demo karena Ajakan di Media Sosial, Ratusan Pelajar dari Luar Jakarta Dihentikan Polisi saat Menuju Gedung MPR/DPR
Sampai pukul 08.30 WIB, telah ditahan pelajar yang akan menuju Gedung DPR sebanyak 120 siswa.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Ikut Demo karena Ajakan di Media Sosial, Ratusan Pelajar dari Luar Jakarta Dihentikan Polisi saat Menuju Gedung MPR/DPR
Indonesia
Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan
Disdik DKI mengadakan rapat koordinasi dengan kepala sekolah dan Organisasi Perangkat Daerah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan
Indonesia
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Pemerintah menargetkan 12 Sekolah Garuda rampung pada 2026. Kemudian, empat sekolah sudah siap beroperasi.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Indonesia
Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Selain peresmian Taman Numerasi, pihaknya juga telah menyusun sederet kegiatan sebagai bagian dari Gerakan Numerasi Nasional, mulai dari penayangan beberapa siniar tematik, seperti Jumat Numerasi dan Siniar Bincang Numerasi,
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Indonesia
Fenomena Gunung Es, masih Banyak Anak di Jakarta yang Putus Sekolah
Kondisi ini cukup miris sebab di Jakarta yang notabene kota metropolitan masih ada anak yang tidak mengeyam pendidikan.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
Fenomena Gunung Es, masih Banyak Anak di Jakarta yang Putus Sekolah
Indonesia
Negara Salurkan Rp 354,09 Buat Kebutuhan Hidup Anak Yatim Piatu, Diberikan ke Anak di Bawah 18 Tahun
Dengan adanya bantuan sosial Atensi Yapi, diharapkan anak-anak dapat mencapai keberfungsian sosial individu, memenuhi kebutuhan dan hak dasar
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 13 Agustus 2025
Negara Salurkan Rp 354,09 Buat Kebutuhan Hidup Anak Yatim Piatu, Diberikan ke Anak di Bawah 18 Tahun
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Belasan Ribu Siswa Sekolah Rakyat Bakal Dapat Laptop Baru, Mensos Beri Jaminan Penting
Mengenai spesifikasi laptop, ia menyerahkan sepenuhnya kepada panitia pengadaan, namun memastikan bahwa spesifikasi yang dipilih akan sesuai dengan kebutuhan pembelajaran digital siswa
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Belasan Ribu Siswa Sekolah Rakyat Bakal Dapat Laptop Baru, Mensos Beri Jaminan Penting
Indonesia
Banyak Siswa Takut Cek Kesehatan Gratis, Dokter Spesialis Anak Sebut Peran Guru Diperlukan
Hal itu mengingat rata-rata pelajar mau mendengarkan omongan guru.
Dwi Astarini - Rabu, 06 Agustus 2025
Banyak Siswa Takut Cek Kesehatan Gratis, Dokter Spesialis Anak Sebut Peran Guru Diperlukan
Bagikan