Pekerja WNI Tewas Dianiaya di Jalanan Kamboja, Jasadnya Tiba di Bandara Kualanamu Hari Ini
Kedutaan Besar RI (KBRI) Phnom Penh memulangkan jenazah seorang WNI asal Langkat, Sumatra Utara, pada 13 November 2025. (ANTARA/HO-KBRI Phnom Penh)
MerahPutih.com - Jenazah warga negara Indonesia (WNI) berinisial AP asal Langkat, Sumatera Utara yang meninggal di Kamboja telah dipulangkan ke tanah air. Rencananya pesawat yang membawa jenazah korban akan tiba di Bandara Kualanamu, Jumat (14/11) hari ini.
Kedutaan Besar RI (KBRI) di Phnom Penh menjelaskan korban AP meninggal dunia pada 30 September setelah mengalami cedera kepala parah, menurut laporan resmi Kepolisian Kamboja.
Baca juga:
KBRI Phnom Penh telah mendesak aparat hukum setempat untuk melakukan investigasi menyeluruh atas kasus kematian AP yang diduga akibat penganiayaan.
"Proses investigasi masih terus dilakukan oleh otoritas Kamboja. KBRI akan terus mengikuti perkembangannya," kata KBRI dalam keterangan resminya, dikutip Antara.
KBRI menyebutkan, menurut informasi di media sosial pada akhir September, AP ditemukan dalam kondisi terlantar di pinggir jalan di Provinsi Svay Rieng, sekitar 120 kilometer dari Phnom Penh, dekat perbatasan Kamboja dan Vietnam.
Baca juga:
Ratusan WNI Berhasil Kabur dari Perusahaan Online Scam di Kamboja
Korban AP diduga bekerja di Kamboja secara non-prosedural karena tidak diketahui di mana dia bekerja sebelumnya, sehingga sempat menyulitkan KBRI dalam proses penanganan jenazah korban. Akibatnya, proses pemulangan jasad pekerja migran Indonesia itu baru beres Kamis (13/11) kemarin. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
9 Jenazah Pekerja Migran Korban Kebakaran di Hong Kong Tiba di Indonesia, Langsung Diserahkan ke Keluarga
Seruan Indonesia Untuk Redakan Konflik Thailand dan Kamboja, Desak Saling Tahan Diri
Malaysia Panggil Menteri Luar Negeri se-Asia Tenggara Demi Redam Amarah Kamboja-Thailand di Perbatasan
Konflik Kamboja dan Thailand Bikin Sekolah Tutup, Ratusan Warga Mengungsi
Indonesia Kutuk Penembakan di i Pantai Bondi Sydney, KJRI Minta WNI Waspada
Dukungan Politik Rendah Alasan PM Thailand Bubarkan DPR dan Gelar Pemilu di Februari 2025
NOCC Akui Kamboja Mundur dari SEA Games Thailand karena Desakan Keluarga Atlet
Konflik di Perbatasan Thailand Paksa 100 Ribu Rakyat Kamboja Mengungsi
Angkatan Laut Thailand Luncurkan Operasi Skala Besar di Perbatasan Kamboja
Alasan Keselamatan, Seluruh Kontingen Kamboja Ditarik dari SEA Games 2025