PDIP Sebut KPK Geledah Ruangan Cinta Mega

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 18 Januari 2023
PDIP Sebut KPK Geledah Ruangan Cinta Mega

DPRD DKI Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta membenarkan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah salah satu ruangan di lantai 8. Ruang yang digeledah ialah ruang kerja Cinta Mega dari Fraksi PDI Perjuangan.

"Lantai 8 di ruang Bu Cinta Mega iya. Bukan ruang ketua fraksi," kata Ketua Fraksi PDIP DKI Jakarta Gembong Warsono saat dikonfirmasi, Rabu (18/1).

Cinta Mega merupakan anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta.

Baa Juga:

KPK Temukan Bukti Baru Dugaan Korupsi Tanah di Pulogebang

Kata Gembong, tak ada ruangan lain yang digeledah KPK, hanya ruang kerja Cinta Mega. "Enggak enggak ada (penggeledahan ruangan lain)," urainya.

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta ini menuturkan, tak mengetahui keterlibatan apa KPK sampai menggeledah ruang kerja koleganya itu. Hal tersebut merupakan kewenangan lembaga antirasuah tersebut.

"Ya kita gak tahu, kalau keterkaitan yang tahu KPK, KPK sama yang bersangkutan, saya gak tahu, gitu loh," terangnya.

Dia juga mengaku tidak mengetahui apa saja yang dibawa tim KPK kemarin, hingga beberapa koper. Sebab pada Selasa (17/1) kemarin, Gembong tak ada di gedung parlemen Kebon Sirih.

"Jadi kemarin saya dapat info dari Sekwan kan gitu loh, sore kira-kira jam 6 saya dapat info. Saya tanya yang diperiksa siapa, ruang Bu Cinta. Sudah kan, gitu, tapi apa yang dibawa kita gak tahu, gak di kantor juga sih. Sampai malam kan itu, sampai jam 10," ungkapnya.

Baca Juga:

PSI DKI Bantah Fraksinya di Geledah KPK

Ramai sebelumnya, pada Selasa (17/1) sore, sekitar 16.30 WIB, tim KPK menggeledah sejumlah ruangan DPRD DKI. Penggeledahan itu berlangsung sekira pukul 20.56 WIB.

Ada sejumlah koper yang dibawa tim KPK ke dalam mobil yang dibawa ke gedung KPK.

Adapun aksi penggeledahan dari tim KPK pada Selasa sore terkait dengan penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, tahun 2018-2019.

"Terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri.

Namun, KPK belum bisa menjelaskan rinci perihal penggeledahan tersebut dan barang-barang bukti yang diamankan. (Asp)

Baca Juga:

KPK Bawa Sejumlah Koper dari Gedung DPRD DKI

#KPK #DPRD DKI Jakarta #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
Audiensi dengan Mendagri Tito akan dilakukan melalui Asosiasi DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI).
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
Indonesia
KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus
Penyidikan ini bermula setelah KPK meminta keterangan dari mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, pada 7 Agustus 2025
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus
Indonesia
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Hari ini di Mabes Polri, Lisa Mariana mengaku menerima uang dari mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Indonesia
PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir
KPK siap menghadapi upaya perlawanan praperadilan yang diajukan tersangka Komisaris Utama PT Dosni Roha Logistik (DNR Logistics) Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo alias Rudy Tanoe.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir
Indonesia
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Pareira menjelaskan bahwa proses pengesahan ini berjalan cepat karena PDIP telah mendaftar secara daring
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Indonesia
Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK
Kakak dari bos MNC Group sekaligus pendiri Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo atau Hary Tanoe itu tengah mengajukan praperadilan terkait penetapan dirinya sebagai tersangka
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK
Indonesia
KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU
Penelusuran aliran dana turut melibatkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU
Indonesia
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta
DPRD DKI Jakarta akan memprioritaskan pembahasan 15 peraturan daerah (Perda) terkait kekhususan Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
Mudah-mudahan bisa terkejar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
Indonesia
KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap
Dayang Donna bernegosiasi terkait uang suap dengan calon pemberi suap sebelum perpanjangan IUP direspons ayahnya Awang Faroek Ishak selaku Gubernur Kaltim saat itu.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap
Bagikan