PDIP Keluarkan Instruksi agar Kader Tak Salah Gunakan Kekuasaan
Bendera PDIP. (Foto: MP/Dicki Prasetia)
MerahPutih.com - PDI Perjuangan (PDIP) mengeluarkan instruksi setelah Wali Kota Bandung Yana Mulyana terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (14/4) malam.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan isi instruksi partai ialah kader diminta tidak menyalahgunakan amanah rakyat.
"Kami mengingatkan kembali begitu kami mendengar adanya OTT, kami mengeluarkan instruksi kembali untuk mengingatkan seluruh kader-kader PDI Perjuangan untuk tidak menyalahgunakan kekuasaan," kata Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Sabtu (15/4) malam.
Baca Juga:
Wali Kota Bandung Yana Mulyana Dijadwalkan Lepas Mudik Gratis Sebelum OTT KPK
Menurut Hasto, isi instruksi partai itu sejalan dengan perintah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri agar kader tidak melakukan korupsi.
"Ibu Megawati sudah berulang kali mengingatkan jangan menerima gratifikasi dan sebagainya, itu sebagai bentuk konsistensi. Jangan pernah menyalahgunakan kekuasaan," ujarnya.
"Dan kami tidak hanya menjawab melalui pendekatan sistem pencegahan, tetapi juga memberikan sanksi yang tegas bagi kader-kader PDI Perjuangan yang terlibat korupsi," sambung Hasto.
Baca Juga:
PDIP Tolak Penggunaan Politik Identitas Demi Kekuasaan
Diketahui, tim penindakan KPK menangkap Yana Mulyana di Kota Bandung, Jawa Barat pada Jumat (14/4) malam.
Yana ditangkap bersama delapan orang lainnya lantaran terlibat suap pengadaan CCTV dan jasa pemberitaan internet.
Saat ini, KPK masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Yana Mulyana dan para pihak lainnya yang diamankan dalam OTT tersebut.
Lembaga yang dikomandoi Firli Bahuri itu memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang ditangkap tersebut. (Pon)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Putuskan Hengkang dari PDIP
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN